Punya pesaing dalam dunia kerja memang sudah biasa. Walaupun masing-masing nggak mengakui, tapi bisa merasakan kalau ada keinginan yang sama. Beberapa kali juga kamu memantau atau dipantau untuk sekedar mengetahui sampai mana usahanya untuk mencapai tujuan itu. Sikap ingin tahu yang seperti ini bisa kamu pertahankan. Kenapa bisa begitu? Simak alasannya, yuk.
1. Membuat lebih siap
Posisimu dalam
persaingan bisa lebih unggul, berimbang, maupun sedikit tertinggal. Semua memang ada kelebihan dan kekurangan. Kalau dalam posisi yang sedikit tertinggal, ada baiknya kamu tetap optimis dalam menghadapi tantangan. Dengan melihat kompetitor di posisi yang serupa, kamu bisa melihat apa saja tantangan yang akan dihadapi. Tentu saja, kamu bisa lebih mempersiapkan satu atau dua strategi tambahan untuk menghadapinya. Jika posisimu lebih unggul, ada baiknya juga kamu lebih berhati-hati, karena kompetitor pasti juga punya strategi tersendiri.
2. Menghindari kesalahan yang sama
Dalam mencapai suatu keinginan, melakukan
kesalahan maupun menghadapi kegagalan adalah hal yang wajar terjadi. Dekat dan memantau kompetitor bukan berarti kamu terbebas dari kegagalan. Hanya saja, kamu bisa mempelajari kekurangan yang dilakukan oleh mereka. Karena kesalahan sekecil apapun kalau kurang cepat ditanggapi akan punya dampak yang cukup besar. Misalkan suatu saat kamu berada dalam posisi yang serupa, kamu telah memahami beberapa hal yang
nggak boleh dilakukan. Tentu saja dengan sadar kamu
nggak melakukannya. Ada baiknya juga kamu
hati-hati dalam setiap situasi.
3. Melihat celah yang bisa dimanfaatkan
Hampir sama dengan poin yang sebelumnya. Kalau kamu bisa mengambil pelajaran dari kesalahan yang dilakukan oleh kompetitor, melihat peluang juga bisa dilakukan. Karena,
nggak semua orang bisa melihat peluang yang telah disia-siakan. Kalau memang ini cocok buat kamu, sedangkan ia
nggak mengambil jangan ragu untuk mencobanya. Setiap orang memang punya pertimbangan sendiri,
kok. Jadi, kamu jangan
khawatir yang terlalu berlebihan kalau orang lain
nggak mengambil peluang yang sama. Atau bahkan memakai cara yang sama.
Bukan bermaksud menjadi frenemy. Tapi, kamu juga siap bersaing dengan orang lain kalau punya tujuan yang sama, bukan?