Kabar mengejutkan datang dari agenda militer Kim Seokjin BTS. Lantaran belakangan ini terkuak kabar, kalau seorang perawat militer (Letnan A) dari Divisi 28 meninggalkan tempat kerjanya tanpa izin selama jam kerja. Ia diketahui mengunjungi Pusat Pelatihan Perekrutan Divisi 5 agar dapat bertemu Jin dengan dalih menyuntikkan vaksinasi.
Kronologis perawat militer yang masuk ke Divisi Pelatihan Jin BTS
Melansir dari Allkpop, ada kecurigaan bahwa Letnan A terlibat dalam distribusi obat yang tidak sah ke Divisi 5. Secara rinci, pada 18 Januari 2023 Letnan A yang berusia 20-an dari Divisi 28, berkendara sekitar 30 menit dari unit C di kota-B, Gyeonggi-do. Ia menempuh perjalanan tersebut untuk sampai ke Pusat Pelatihan Perekrutan Divisi 5 (Yeoncheon-gun), di mana Jin ditugaskan.
Letnan A berkesempatan masuk ke divisi Jin, karena ia memiliki hubungan pribadi dengan Pak D atau seorang petugas medis di Divisi 5. Keduanya diketahui bersekongkol untuk mendekati Jin, dengan cara Pak D yang sengaja mendekati Jin terlebih dahulu.
Sekitar pukul 13.30 dan 15.30 pada hari yang sama, Letnan A memberikan vaksinasi kedua berupa epidemi demam berdarah kepada Jin di kantor medis Pusat Pelatihan Perekrutan Divisi 5. Usai memberikan vaksin, Letnan A kembali ke tempatnya bekerja dan bercerita bahwa "Jin sangat kesakitan".
Pelaku dapat terjerat hukuman satu tahun penjara
Dari tindakan tersebut, terungkap bahwa Letnan A meninggalkan tempat kerjanya tanpa izin dan tidak memberi tahu pihak atasan sebelumnya. Keberangkatan tanpa izin dari tempat kerja dianggap sebagai pelanggaran, berdasarkan Pasal 79 (Keberangkatan Tanpa Izin) Hukum Pidana Militer. Sehingga pelaku dapat diancam hukuman paling lama satu tahun penjara.
Selain kepergian yang tidak sah, Letnan A juga diduga menyelundupkan Tylenol dalam jumlah besar ke Pusat Pelatihan Perekrutan Divisi 5. Nekatnya tindakan tersebut, karena ia sempat melakukan telepon dengan Pak D. Letnan A diduga mendengar kabar tentang kekurangan obat-obatan tertentu di Divisi 5 dan berjanji untuk memasok Tylenol dalam jumlah besar dari Divisi 28.
Menurut informasi, Letnan A sempat memberi keterangan bahwa ia sudah memberitahu manajer personalia untuk pergi ke Divisi 5 dengan alasan mendapat kerja sama. Meskipun sempat beralasan seperti itu, salah seorang informan mengatakan kepada K-media kalau tidak masuk akal dan egois bagi seseorang meninggalkan tempat kerjanya dan mengunjungi divisi lain dengan cara seperti itu.
Konfirmasi penyelidikan oleh Staf Urusan Publik Divisi 28
Karena melihat banyak berita yang beredar, Letnan Kolonel Seo Jung-hoon dari Staf Urusan Publik Divisi 28 pun memberikan pernyataan sebagai berikut.
"Kami telah mengkonfirmasi beberapa tuduhan melalui inspeksi dan beberapa fakta dibantah oleh perusahaan. Kami sedang menyelidiki di departemen hukum (menyusul penyelidikan oleh polisi militer). Kami akan menangani serta mendisiplinkan sesuai dengan hukum dan peraturan sesuai hasil penyelidikan," tandas Letnan Kolonel Seo Jung-hoon mengutip dari betanews.
Di sisi lain, para penggemar Jin sangat menyayangkan tindakan tersebut dan ramai meminta keadilan agar tidak terjadi aksi serupa. Bahkan, trending di Twitter ramai dengan tagar #PROTECTJIN dan para penggemar masih menunggu konfirmasi resmi dari BIGHIT MUSIC selaku agensi.
Itulah, kabar tentang perawat militer yang diduga menyelinap masuk ke divisi pelatihan Jin BTS. Kita doakan semoga Jin dalam keadaan baik dan aman dalam bertugas, ya, Bela.