Nama Arawinda Kirana ramai disebut-sebut di media sosial, setelah sebuah akun Instagram membagikan sebuah curhatan perempuan yang prihatin dengan saudaranya yang diselingkuhi.
Arawinda sendiri seringkali membahas isu tentang masalah perempuan. Arawinda juga merupakan aktris pendatang baru yang baru saja memulai kariernya di dunia akting. Ia semakin tenar berkat perannya sebagai Yuni di film Yuni.
Berikut profil Arawinda Kirana sang aktris muda pendatang baru.
Kehidupan dan pendidikan Arawinda Kirana
Arawinda Kirana mamiliki nama lengkap Sri Arawinda Kirana Rustandi, lahir pada 27 September 2001. Ia merupakan aktris, penyanyi, dan model berkebangsaan Indonesia. Perempuan yang kerap disapa Ara itu merupakan anak sulung dari dua bersaudara, dari pasangan Nur Ariobimo dan Menour Ariobimo. Ia diketahui memiliki seorang adik laki-laki bernama Vindra.
Ara merupakan lulusan dari Sekolah Perkumpulan Mandiri pada tahun 2019. Sejak SMA, Arawinda gemar mengunjungi desa-desa di Indonesia dan melakukan kerja bakti di sana. Ia melanjutkan pendidikannya dengan mengambil Screenwriting Summer Course (Kepenulisan Skenario) di New York Film Academy selama 4 bulan. Pada tahun 2020, Ara menempuh pendidikan perguruan tinggi di Institut Kesenian Jakarta untuk jenjang S-1 dalam program studi Televisi dan Film.
Awal karier dan pendatang baru
Ara telah menekuni seni teater dan tari sejak kecil. Ia secara resmi mulai terjun ke dunia hiburan pada tahun 2019 di bawah naungan manajemen Kite Entertainment. Namun, sebelumnya, pada tahun 2017, Ara pernah tampil sebagai figuran dalam film Galih dan Ratna.
Awal kariernya tidak begitu mudah, Ara pernah mendapat diskriminasi di awal karier, karena dulu masih banyak film atau sutradara yang tidak ingin mengambil pemeran utama perempuan berkulit sawo matang dan berambut keriting.
Pada Desember 2020, Ara terpilih untuk berperan dalam film antologi Quarantine Tales dalam segmen Happy Girls Don't Cry yang berhasil membuatnya terpilih sebagai Aktris Pendatang Baru di ajang penghargaan Piala Maya 2020.
Mulai tenar setelah membintangi film Yuni
Ara mendapat pengakuan luas oleh publik pada tahun 2021 berkat perannya sebagai Yuni dalam film Yuni. Film Yuni merupakan debut Ara sebagai pemeran utama dalam film panjang.
Dari film arahan Kamila Andini tersebut, Ara berhasil meraih penghargaan dari Festival Film Indonesia 2021 sebagai Pemeran Utama Perempuan Terbaik. Film Yuni sendiri berhasil memenangkan penghargaan Platform Prize di ajang Toronto International Film Festival (TIFF) 2021 dan terpilih mewakili Indonesia di ajang Oscar 2022.
Sering bintangi film pendek dan web series
Tak hanya pada film layar lebar, Ara juga aktif membintangi film pendek dan web series. Beberapa karyanya dalam dunia seni peran, yaitu:
Film layar lebar:
- Galih dan Ratna (2017) - sebagai Murid SMA (figuran)
- Quarantine Tales (2020) - sebagai Adin (segmen Happy Girls Don't Cry)
- Yuni (2021) - sebagai Yuni
- Nana (2022) - sebagai Dais
Film pendek:
- X&Y (2021) - sebagai Winda Permata
Web series:
- Angkringan the Series (2021) - sebagai Amanda
- Serial Musikal Nurbaya (2021) - sebagai Siti Nurbaya
- Unknown/Keramat (2021) - sebagai penari di episode 8
Fashion blogger, aktivis dan model
Sebelum menekuni dunia seni peran, Ara merupakan fashion blogger hingga aktivis. Ia aktif menyuarakan tentang wastra dan budaya Indonesia. Ia juga sering menyuarakan tentang isu perempuan hingga sex education.
Ara pernah bercerita bahwa saat sekolah ia pernah di-bully karena penampilan fisiknya yang dianggap tidak sesuai "standar" kecantikan. Namun, bullying ini justru menumbuhkan semangat menjadi aktivis dalam dirinya, untuk menyebarkan anggapan bahwa definisi cantik itu sangat luas, tidak terpaku pada stereotip tertentu.
Ara aktif mengangkat isu-isu perempuan dan fashion di media sosialnya, terlebih sangat aktif di YouTube. Ia juga memiliki akun Instagram lainnya dengan username @albumarawinda yang berisi dokumentasi kehidupan pribadi dan kariernya.
Selain itu, Arawinda Kirana juga merupakan seorang model. Ara sering menjadi model di wajah depan beberapa majalah. Ia juga membintangi beberapa video klip, termasuk:
- "Dua Centang Biru" (2020) — Aminda
- "FAR" (2021) — Rendy Pandugo
- "Selamat Jalan Kekasihku" (2021) — Andien & Tompi
Turut berkarier di dunia tarik suara
Multitalenta, Ara juga turut berkarier di dunia tarik suara. Ia tercatat memiliki album kompilasi dari serial musikal Nurbaya yang dibintanginya dengan judul Serial Musikal Nurbaya (Original Cast Recording) (2021). Lagu tema yang Ara bawakan di serial tersebut, yaitu:
- "Seharusnya Wanita"
- "Nikah Nikah Nikah"
- "Takdir dan Pilihan"
- "Pena dan Kata"
- "Belum Berakhir"
- "Kemenangan"
- "Akhirnya Bersama"
Ara juga merilis single "Sajak Tafsir" (Musikalisasi Puisi Sapardi Djoko Damono) bersama Annecy Anshor (2018).
Raih banyak prestasi
Selama kariernya yang masih seumur jagung itu, Ara telah berhasil meraih sejumlah penghargaan dari festival dalam negeri hingga internasional, lho, Bela, di antaranya:
- Aktris Pendatang Baru Terpilih 'Quarantine Tales' - Piala Maya 2020
- Pemeran Utama Wanita Terbaik 'Yuni' - Festival Film Indonesia 2021
- Best Actress 'Yuni' - Asian World Film Festival 2021
- Best Actress 'Yuni' - Red Sea International Film Festival 2021
- Best Actress 'Yuni' - Indonesia Film Critics Society 2021
- Aktris Utama Pilihan Tempo 'Yuni' - Festival Film Tempo 2021
- Aktris Utama Terpilih 'Yuni' - Piala Maya 2022
Itulah profil Arawinda Kirana, aktris pendatang baru yang sedang tenar dan ramai diperbincangkan.