5 Fun Fact dari Mini Album JISOO "AMORTAGE" yang Perlu Kamu Tahu!

Setelah berakhirnya Born Pink World Tour BLACKPINK di tahun 2023, Jisoo membuat keputusan besar dan mengumumkan bahwa kepergiannya dari YG Entertainment. Kemudian di bulan Januari 2025, JISOO kembali membuat kabar yang mengejutkan para penggemarnya.

Ia mengungkapkan bahwa dirinya telah bekerja sama dengan Warner Records, sebagai label global untuk mini album "AMORTAGE". Langkah ini menjadi babak baru bagi perempuan berusia 30 tahun ini, setelah mendirikan label pribadinya di bulan Februari 2024 bernama, BLISSOO.  

Digambarkan sebagai karya solonya yang paling lengkap, "AMORTAGE" adalah album yang menandai kelahiran sang superstar dengan warna baru. Album ini menampilkan transformasi JISOO yang berbeda dari segi musikalitas dan identitasnya. 

Setelah bertahun-tahun sukses bersama BLACKPINK, JISOO melangkah sebagai soloist dengan karya yang benar-benar seperti dirinya sendiri. Melansir dari nylon.com, saat membuat project tersebut, ia mengungkapkan ingin memberikan sentuhan baru dalam album "AMORTAGE".

"Saya merasa bahwa menampilkan sesuatu yang indah namun terinspirasi dari pop adalah perubahan yang segar. Saya selalu mempertimbangkan keselarasan keseluruhan dari citra, koreografi, pakaian, dan konsep saat memilih musik karena saya tampil sesuai dengan itu,” jelas pelantun lagu "All Eyes On Me" ini.

"Saya percaya bahwa karena setiap orang memiliki kepribadian yang berbeda, mustahil untuk dilihat dengan cara yang sama oleh semua orang," tambahnya.

Berdasarkan konsep utama "AMORTAGE" yang mengangkat tema cinta dan mempersembahkan sebuah karya yang menggali kedalaman emosi dengan cara yang unik.

Mengutip dari genius.com, JISOO menyatakan bahwa ingin menghadirkan lagu-lagu yang dapat mudah dipahami semua orang dengan tema berbagai bentuk cinta. Terdapat empat tracklist dalam album "AMORTAGE" yang telah ia rilis di antaranya:

1. "earthquake"
2. "Your Love"
3. "TEARS"
4. "Hugs & Kisses"

Aktris yang membintangi drakor "Snowdrop" ini mengatakan, setiap lagu dalam album "AMORTAGE" bukan hanya sekadar melodi, tetapi sebuah cerita yang mencerminkan berbagai sisi dari cinta baik yang manis, pahit, bahkan yang penuh konflik. 

"Album ini pada dasarnya tentang berbagai jenis cinta, dan bagaimana, apa pun emosinya, semuanya adalah cinta. Saya sangat mendukung dan mencintai diri saya sendiri. Saya berharap BLINK dapat melihat itu dan mendukung saya juga, dan saya juga berharap mereka menemukan kekuatan di dalamnya dan menikmati album ini dengan bahagia bersama saya," ujarnya dalam wawancara bersama Genius.com.

JISOO mengungkapkan bahwa inspirasinya datang ketika ia sedang menonton film atau membaca buku. Baginya, dua hal tersebut selalu berhasil membangkitkan semangatnya.  

Salah satu lagu yang menjadi single utama dari album "AMORTAGE" adalah "earthquake". JISOO turut terlibat dalam penulisan setiap lagu di album tersebut, dengan bait favoritnya yakni "it hits me like an earthquake".

"Karena ini adalah lagu yang sangat aku sukai, aku harap BLINK juga menikmatinya bersamaku,” aku JISOO.

Dalam pembuatan lagu ini, JISOO menggandeng para produser ternama termasuk Jack Brady, Jordan Roman, Sarah Troy, dan Sara Boe. Melansir dari genius.com, JISOO juga mengatakan bahwa ingin membawakan lagu-lagu tersebut dalam konser solonya yang mendatang bertajuk, Lights, Love, Action!.

Dengan keterlibatannya yang begitu besar dalam album "AMORTAGE", JISOO telah menunjukkan bahwa setiap karyanya menjadi bagian dari perjalanan emosional yang ingin ia bagikan untuk para penggemarnya.

Apakah kamu sudah mendengarkan semua lagunya, Bela?