Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Alasan Kenapa di Usia 20-an Kita Lebih Memilih Karier Dibandingkan Cinta

Karena ini hidupku

Fera Nur Aini

Menjadi perempuan di negara patriarki yang belum terbiasa dengan budaya wanita berkarir selalu mendatangkan masalah tersendiri. Ketika telah tiba saatnya bersatu dengan kekasih dalam sebuah ikatan pernikahan, status pekerjaan si perempuan dipertanyakan. Apalagi jika lokasi pekerjaan si laki-laki dan perempuan berbeda. Perempuan akan diminta mengalah dengan melepas karirnya lalu mengekor pada kesuksesan prianya. Aku tidak! Aku lebih memilih karir di atas hubungan yang telah aku bangun sekian lama, kenapa?

Aku berjuang keras mendapatkan pekerjaan ini, kenapa harus berhenti?

1-fashionisforeveryonecom-d308202009a0e19dd85b2d76d2ba7223.jpg
fashionisforeveryone.com

Untuk sampai di titik ini tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Ada tangis dan keringat yang harus aku tumpahkan sekian lama. Ada perjuangan yang tak semuanya bisa kuungkapkan, lalu kenapa dengan mudahnya sebuah ikatan hubungan memintaku berhenti. Bukankah setiap orang berhak menentukan jalannya sendiri dan melakukan apa yang dia suka? Hanya karena aku wanita bukan berarti aku harus menyerahkan mimpi yang telah kurajut sekian lama.

Aku akan menjadi pengemudi untuk kendaraan hidupku sendiri

2-thetakecom-e1b611fe345e130cfa6b17718f0b5d64.jpeg

thetake.com

Jika aku harus mengekor pada kesuksesan kekasihku maka aku akan menjadi bergantung padanya. Saat ia nanti pergi (kita tak pernah tahu apa yang akan terjadi nanti, aku akan menjadi orang yang paling lemah di dunia ini. Aku tak ingin menjadi salah satu dari orang-orang terlemah itu. Kendaraan hidup yang kumiliki akan kukemudikan sendiri, meski lelah aku tetap bisa memilih tujuan hidupku sendiri tanpa harus bergantung pada orang lain lagi.

Cinta tak selalu harus diwujudkan dalam hubungan yang melelahkan

2-hollywoodreportercom-43f1d87c1c1f8af230fe14b206eeedb1.jpg

hollywoodreporter.com

Meninggalkannya bukan berarti juga menanggalkan cintaku padanya. Bagiku cinta tak harus selalu diwujudkan dalam sebuah hubungan, apalagi hubungan yang melelahkan. Untuk apa kita terus bersama jika yang ada didalamnya hanyalah sebuah pertengkaran tentang siapa yang harus menang atas siapa atau tentang siapa yang seharusnya menurut. Mencintaimu bagiku maknanya lebih dalam dari bertahun-tahun hubungan yang kita jalin. Tanpa harus bersama lagi, cinta ini masih tetap ada.

Di usia 20-an ini aku masih ingin mengejar mimpi dan aku enggan hanya menggantungkannya pada ekor kesuksesanmu. Aku percaya pada kesuksesan yang bisa kubangun sendiri dengan jalan yang kupilih ini. Jika cinta ini memang harus berakhir disini, aku tak akan menuntutnya lagi, marilah kita akhiri!

 

BACA JUGA: Kamu Harus Bisa Bedakan Ciri-ciri Orang Pintar dan Sok Pintar Lewat 7 Hal Ini

IDN Channels

Latest from Working Life