Usia 20-an, usia saat kamu melakukan transisi dari masa remaja menuju masa dewasa. Usia saat kamu mulai terbangun dari mimpi anak-anakmu, menyadari kalau realita hidup ini sangat sulit untuk dijalani.
Nggak dipungkiri, banyak rasa takut yang tiba-tiba memenuhi pikiranmu, dan menahan langkahmu untuk maju. Mungkin kamu nggak menyadarinya. Namun melansir dari Elite Daily, ada 10 ketakutan yang kamu alami saat memasuki kepala dua, yang harus kamu taklukan.
1. Takut Gagal
Siapa yang ingin gagal dalam melakukan sesuatu? Pastinya nggak ada, dong. Namun ini adalah salah satu hal yang akan dialami siapapun. Jangan takut untuk terjatuh, Bela. Dunia nggak akan berakhir ketika semua nggak berjalan sesuai dengan keinginanmu. Kamu dapat mencoba kembali. Ingat, kegagalan terbesar justru saat kamu nggak pernah mencoba melakukan apapun.
2. Takut untuk tampil beda
Makna beda di sini adalah menunjukkan kepribadian dirimu yang sebenarnya. Kamu enggan memperkenalkan dirimu dan memilih untuk hidup mengikuti orang-orang di sekitarmu. Keluar dari zona nyaman, tunjukkan kemampuan yang kamu punya. Kamu nggak harus sama seperti orang lain atau memaksakan diri untuk diterima oleh teman-temanmu. Just stand out!
3. Takut untuk mempercayai instingmu
Memercayai kata hatimu sendiri bisa sangat menakutkan, terlebih saat kamu nggak ingin terlihat egois atau takut salah. Namun terkadang, instingmu mengatakan hal yang benar atau hal yang seharusnya kamu pilih. Kamu boleh mendengar dan mengikutinya, kok.
4. Takut sendiri
Nggak memungkiri, kamu akan melihat banyak orang yang menjalin hubungan serius, teman-teman yang kemudian menikah, dan mereka yang menemukan pasangannya. Sedangkan kamu mungkin masih berdiri sendiri. Mungkin kamu akan merasa kurang nyaman karena hal ini dan mulai khawatir untuk menjadi single. Namun kenyataannya, kamu nggak akan pernah merasa sendiri selama hidupmu dipenuhi hal-hal baik dan bahagia. Fokus pada yang kamu lakukan, jalani kehidupanmu, dan semua impianmu akan tercapai seiring berjalannya waktu.
5. Takut nggak punya rencana masa depan
Sebagian orang sudah membuat perencanaan untuk hidupnya sampai sepuluh tahun mendatang, sedangkan kamu nggak memilikinya sehingga merasa khawatir. Tenang saja, Bela. rencana itu kadang bisa membuatmu jadi lebih stres, terlebih saat semua nggak berjalan sesuai rencana. Faktanya, kamu nggak perlu sebuah rencana untuk menjalani hidup semaksimal mungkin. Nikmati saja perjalanannya.
6. Takut mengatakan "tidak"
Menyatakan ketidaksetujuanmu pada sebuah rencana atau rekomendasi seharusnya bukan sesuatu yang buruk untuk dilakukan. Kamu berhak menolaknya, mengatakan "tidak" jika kamu merasa itu nggak sesuai dengan keinginan atau kebutuhanmu.
7. Takut mengejar passion sebagai kariermu
Saat memasuki usia 20-an, nasihat untuk mendapatkan pekerjaan yang baik akan selalu kamu terima dari orang-orang terdekat. Kamu mungkin ingin melakukan hal yang kamu suka. Namun menjalani passion yang bertolak belakang dengan saran orang lain adalah sebuah pilihan penuh risiko. Jangan menahan diri, Bela! Kamu bisa menyesal ketika melepaskan passion-mu.
8. Takut berkomitmen
Lepas dari masa remaja, kamu mungkin masih menganggap kalau komitmen adalah sebuah momok yang berat untuk dijalani. Kenyataannya, kamu perlu melepas anggapan itu, Bela. Ketika ada sosok laki-laki yang potensial untuk menjadi pasanganmu, cobalah untuk memberinya kesempatan. Ia bisa jadi pasangan hidup yang kamu cari.
9. Takut nggak memiliki cukup waktu
Meski memiliki prinsip "You Only Live Once", tetap ada rasa takut terhadap waktu yang terus berjalan. Kamu takut melakukan hal yang diinginkan karena merasa nggak memiliki banyak waktu sehingga memilih melewatkannya. Hmm, kamu hanya akan merasa menyesal karena kurang menerapkan prinsip YOLO itu.
10. Takut nggak sesuai dengan ekspektasi orang lain
Kamu nggak ingin membuat orang lain kecewa. Namun semakin bertambah dewasa, ini menjadi sebuah beban berat di pundakmu karena nggak dapat melakukan hal yang kamu inginkan. Ingat, Bela. Jika seseorang peduli padamu, ia akan sepenuhnya mengerti dirimu. Kamu nggak bisa menjalani hidupmu untuk orang lain. Sebab, hidupmu adalah milikmu.
Melakukannya lebih sulit daripada mengucapkan. Namun membuang semua rasa takut ini dapat membantumu menjalani hidup lebih baik, lebih kuat, dan lebih maksimal.
BACA JUGA: 5 Hal yang Sering Disesali Tak Dilakukan Saat Usia 20-an