Film horor Taiwan berjudul Incantation menjadi populer dan hangat dibicarakan para pecinta film. Banyak pecinta film berdiskusi mengenai ending mengenai film ini.
Film horor bergenre found-footage ini dibalut pembacaan mantra, ritual, dan kutukan yang tentunya menjadi daya pikat film ini. Tayang di Netflix pada 8 Juli 2022, film ini memberikan kengerian tak hanya dari jumpscare, tetapi juga psikologis.
Tak hanya Incantation, Taiwan juga punya segudang film horor yang tak boleh dilewatkan lho, Bela! Bahkan beberapa film ini dapat memberikan mimpi buruk setelah kalian menontonnya. Uniknya, film horor Taiwan mayoritas tak hanya menjual jumpscare, tetapi juga kepercayaan, urban legend dan ritual kuno yang menambah keseruan filmnya
Melansir IMDb, ini dia 5 rekomendasi film horor Taiwan pilihan Popbela!
1. Trilogi The Tag-Along (2015-2018)
Tag Along merupakan trilogi film yang terdiri dari tiga film, yakni The Tag-Along (2015), sekuel The Tag Along 2 (2017), dan prekuel The Tag-Along: The Devil Fish (2018). Trilogi Tag Along diadaptasi berdasarkan urban legend populer Anak Perempuan Berbaju Merah di Taiwan.
Film ini memiliki karakter dan kejadian berbeda, namun memiliki kesamaan, yaitu terkait dengan Hantu Anak Perempuan Berbaju Merah. Hantu tersebut menjadi dalang dari beberapa kasus orang yang hilang pada film tersebut.
Film pertamanya berkisah entang sebuah video sekelompok orang yang sedang mendaki gunung dan penampakan seorang anak perempuan berbaju merah di belakangnya. Lalu, film kedua berfokus pada seorang ibu yang berusaha mencari anak perempuannya yang hilang. Film terakhir bercerita tentang ikan jahat yang dimanipulasi oleh hantu anak perempuan berbaju merah.
2. The Rope Curse (2018)
Film horor keluaran tahun 2018 ini disutradarai oleh Liao Shih Han. The Rope Curse dibintangi oleh Kimi Hsia, Jason Tsou, Chen Bo Zheng, Chen Bo Zheng, Tuo Chung Hua, dan Kimi.
The Rope Curse menceritakan tentang kutukan tali rafia yang digunakan orang untuk bunuh diri. Masyarakat setempat percaya bahwa orang yang bunuh diri dengan cara gantung diri, maka akan ada kutukan pada tali tersebut.
Untuk menghilangkan kutukan tersebut, maka masyarakat harus melakukan 'Ritual Tali' agar tali tersebut tidak memberikan kesengsaraan kepada orang-orang.
3. Detention (2019)
Bagi kamu para gamers, pasti tidak asing dengan Detention. Game horor asal Taiwan ini ternyata sudah ada adaptasi filmnya lho, Bela! Aktor dan aktris yang membintangi film ini adalah Gingle Wang, Fu Meng-Po, dan Tseng Jing-Hua.
Dirilis pada 2019, Detention berlatar belakang pada situasi politik 1962 Taiwan. Pada masa itu, masyarakat mengalami ketegangan serta rasa sunyi dan kebebasan berpendapat dibungkam oleh pemerintah. Bahkan pemerintah juga menyembunyikan buku-buku terlarang dari masyarakat.
Cerita ini berkisah tentang siswi Sekolah Greenwood bernama Fang Ray Shin menghadiri konseling dengan guru Tuan Chang dan tumbuh rasa cinta kepada gurunya itu.
Namun, Chang diam-diam berani membentuk kelompok belajar untuk buku-buku terlarang. Hingga suatu hari Chang menghilang. Hanya Fang dan Wei, teman Fang yang mengingatnya. Mereka kini berusaha menemukan guru mereka yang hilang dan mengungkapkan kebenaran yang mengerikan.
4. The Bridge Curse (2020)
Tak hanya Detention dan Incantation, The Bridge Curse juga merupakan film horor Taiwan yang tayang di Netflix. The Bridge Curse diawali dengan enam mahasiswa yang mencari tahu lebih dalam tentang legenda jembatan angker yang terkenal di salah satu universitas di Taiwan.
Siapa pun yang berjalan sebanyak 14 langkah pada tangga di jembatan tersebut dan melihat ke belakang, maka orang itu mati secara misterius. Naasnya, lima mahasiswa tersebut tewas dan hanya satu korban yang selamat.
Empat tahun kemudian setelah peristiwa itu, seorang jurnalis berusaha mengungkapkan peristiwa tersebut dan menemukan kenyataan mengerikan selama penelusuran.
5. The Sadness (2021)
Film horor asal Taiwan yang mengusung konsep body horror ini terinspirasi dari serial komik Crossed.
Film ini mengisahkan pasangan muda yang harus bertahan hidup di tengah pendemi mutasi virus yang membuat korbannya menjadi zombie pembunuh gila yang sadis. Pemandangan darah dan daging berserakan di jalanan ini akibat dari para zombie yang membunuh orang-orang secara keji.
Film ini sempat tayang secara domestik di Taiwan pada Januari 2021, lalu tayang secara internasional di Festival Film Internasional Locarno ke-74 di Swiss pada Agustus 2021. Banjir respon positif juga membuat film ini pantas diacungi 2 jempol. Film ini memiliki storyboard elegan, narasi yang baik hingga action dan kesadisan yang terkaji dengan sempurna tanpa menjual gore belaka.
Nah, itu tadi 5 film horor asal Taiwan pilihan Popbela. Kira-kira mana, nih, yang menjadi favoritmu, Bela?