Menjadi penulis lepas online itu gampang-gampang susah. Gampang bagi yang mau belajar, susah bagi yang tidak pernah memulainya. Tidak ada trik khusus agar bisa menjadi penulis lepas online profesional. Semuanya tetap berawal dari adanya niat untuk belajar. Apalagi di zaman teknologi canggih seperti saat ini, profesi sebagai penulis lepas cukup menjanjikan dalam menghasilkan pundi-pundi rupiah.
Banyak orang menbutuhkan jasa penulis lepas untuk mengisi website atau blog pribadinya. Jam kerja yang fleksibel dan bisa diselesaikan di mana saja, membuat profesi ini menyenangkan untuk digeluti. Pertanyaan utamanya, bagaimana cara agar seorang penulis lepas online bisa menghasilkan tulisan yang bagus dan enak dibaca? Coba ikuti tips berikut ini supaya kamu bisa menjadi penulis lepas online yang handal.
popbela.com/content-images/post/20170607/1-a8534b113a8f13b1abdc4beb029da4be.jpg" />
Hal paling mendasar bagi seorang penulis adalah banyak membaca buku, koran, dan majalah, baik secara offline maupun online. Bukan hanya bisa dijadikan sebagai bahan atau referensi menulis, banyak membaca juga bisa memperbaiki kualitas tulisan kamu supaya isinya lebih berbobot. Tulisan yang berbobot dan berkualitas tentunya akan menjamin
karier kamu ke depannya sebagai penulis lepas online.
Memahami EYD (Ejaan Yang Disempurnakan)/EBI (Ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan) itu sangat penting bagi penulis untuk menghasilkan tulisan yang enak dibaca dan mudah dicerna oleh pembaca. Untuk mengecek apakah tulisan kamu sudah sesuai dengan EYD/EBI, kamu bisa kunjungi situs KBBI Daring. Masukkan kata yang ingin kamu ketahui kesesuaiannya dengan EYD/EBI di kolom pencarian. Selanjutnya akan muncul penjelasan mengenai kata tersebut apakah termasuk ke dalam kata baku atau tidak.
Self editing adalah proses yang dilakukan setiap penulis setelah mereka menyelesaikan konsep karya tulis mereka. Saat itulah kita perlu memeriksa hal-hal seperti kesalahan tata bahasa, kesalahan ejaan, kesalahan ketik, kata-kata yang hilang, kalimat kurang efektif, persetujuan kata kerja, kejelasan, pengubah salah satu tempat, dan daftarnya pun terus berlanjut hingga tulisan kamu sempurna. Pada tahap self editing inilah kemampuan EYD/EBI kamu diuji agar dapat menghasilkan tulisan yang bagus.
Menulis buku harian bisa menjadi solusi untuk meningkatkan kualitas tulisan kamu. Dengan begitu, kamu akan semakin terlatih menuliskan suatu topik dalam berbagai rentang jumlah kata. Bukan hanya itu saja keuntungan dari menulis buku harian, kamu juga dapat menjadikannya sebuah novel non fiksi yang bisa dikirimkan ke penerbit-penerbit mayor yang ada di Indonesia.
Jangan pernah sekalipun mengabaikan deadline atau batas waktu yang diberikan editor untuk menyelesaikan tulisan kamu. Ketika kamu melanggar deadline, kamu akan dianggap sebagai penulis yang tidak profesional dan tidak dapat diajak bekerja sama sesuai kesepakatan. Jika image kamu sudah buruk di mata editor atau klien, otomatis karier kamu sebagai penulis dapat berhenti di tengah jalan karena hilangnya kepercayaan. Jadi, selalu patuhi deadline ya, Bela!
Nah, itulah dia tips-tips sukses membangun karier sebagai penulis lepas online. Gimana, Bela tertarik untuk mencobanya?