Bagi penikmat drama Korea, mungkin sudah tak asing dengan kata rating di dalam drama Korea. Tinggi rendahnya rating menjadi alat ukur kepopuleran sebuah drama Korea. Dapat dikatakan, rating adalah salah satu komponen penting di dunia hiburan Korea Selatan.
Namun, apakah kamu sudah mengetahui arti dari rating? Selain penentu kesuksesan, apa kegunaan rating? Bagaimana cara drama Korea dapat mencetak rating tinggi? Menyadur IDN Times, kulik seputar fakta rating tinggi drama Korea di bawah ini.
Mengenal rating drama Korea
Saat ini, tonton drama Korea sudah menjadi bagian hidup bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Kamu juga kerap mencari keyword drama Korea dengan rating tinggi di Google ketika membutuhkan asupan tontonan baru, bukan?
Sebenarnya, apa itu rating di drama Korea? Mengutip IDN Times, rating adalah perolehan peringkat yang diperoleh saat drama Korea ditayangkan. Rating itu bersifat fluktuatif, bisa melesat, stagnan, atau merosot.
Perhitungan rating drama Korea memakai perangkat khusus yang terpasang di sebuah TV. Misalnya, My Dearest part 2 yang dibintangi oleh Nam Goong-min dan Ahn Eun-jin. Drama itu tamat dengan perolehan rating sebesar 12,9 persen. Artinya, sekitar 12 persen orang memilih untuk menonton drama tersebut di episode terakhir.
Mengetahui perhitungan rating drama Korea
Kalau sudah tahu pengertian rating, lantas bagaimana cara menghitungnya? Jadi, setiap aktivitas yang dilakukan penonton ketika mengakses program TV baik berpindah saluran atau menetap di satu saluran akan terekam dan tersimpan.
Data pergerakan itu yang akan ditransfer ke pusat dan dibuat perhitungan rating-nya. Lalu, disiarkan ke publik. Nah, rating drama Korea dapat kamu ketahui dari dua lembaga survei peringkat, yaitu ABG Nielsen Korea dan TNmS. Salah satu dari perusahaan ini pasti kamu pernah mendengarnya, bukan?
Umumnya, kedua perusahaan ini yang merilis data perolehan rating sebuah drama Korea di situs resmi mereka dan dapat diakses oleh siapa saja.
Rating menentukan bayaran dan popularitas
Kekuatan dari drama Korea dengan rating tinggi adalah penentu bayaran produksi setiap episode dan melejitkan para pemain. Misalnya, drama Mr. Sunshine yang memakan biaya produksi hingga 43 miliar won atau setara Rp553 miliar. Semakin tinggi rating, maka harga iklan di drama tersebut juga semakin mahal.
Dari sisi pemain dan kru yang berperan, rating memberikan pengaruh signifikan terhadap nama mereka di dunia hiburan. Sutradara hingga para pemeran drama akan mendapatkan banyak tawaran akting saat drama tersebut sukses di pasaran.
Rating juga bisa memangkas episode drama
Tak sekadar melambungkan nama pemain, tetapi rating juga bisa sangat 'jahat' terhadap kelangsungan sebuah drama Korea. Drama Korea yang tak bisa bersaing dengan drama on going lainnya atau rating-nya anjlok bisa berdampak ke pemangkasan episode.
Salah satu drama Korea yang mengalami pemangkasan episode adalah A Piece of Your Mind. Dibintangi oleh Jung Hae-in dan Chae Soo-bin, drama tersebut tak cukup mencetak rating tinggi dan ditamatkan 12 episode dari jumlah awal sebanyak 16 episode.
Penonton dan pasar drama menentukan rating
Pernahkah kamu mendengar ada drama Korea yang terkenal di Internasional, tapi malah biasa saja di negara aslinya? Sebenarnya, hal ini bisa saja terjadi karena perbedaan selera penonton dan target pasar drama.
Misalnya, Nevertheless yang rating domestiknya sangat rendah, tapi disukai oleh penonton Internasional. Ada banyak faktor membuat Nevertheless dianggap bagus di Indonesia, tapi biasa saja dan dinilai kurang realistis bagi orang Korea Selatan.
Tim produksi menerapkan formula khusus
Menurut seorang PD, meningkatkan rating sebuah drama Korea perlu memakai berbagai macam formula agar menarik perhatian penonton. Media sosial memiliki peranan penting terhadap kesuksesan sebuah drama.
Cuplikan adegan yang tersebar di media sosial dapat membuat penonton tertarik untuk penonton, serta menentukan drama tersebut layak tonton atau tidak. Tetap saja, tujuan akhirnya adalah peningkatan rating.
Trik lainnya adalah menayangkan episode spesial atau video behind the scenes. Seperti drama King the Land, yang video behind the scenes-nya mencuri perhatian dan membuat gemas para penikmat drama tersebut.
Ada lagi trik legendaris yang diterapkan oleh tvN, stasiun televisi tersebut akan menambah durasi drama di episode awal dan akhir. Trik itu cukup ampuh menaikkan rating drama, terbukti Reply 1988, Mr. Sunshine, Goblin, 100 Days My Prince, dan My Ahjussi mampu mencetak rating tinggi dengan plot cerita yang menarik.
Rating memang menjadi penentu keberhasilan sebuah drama Korea, namun ada banyak faktor yang membuat drama Korea dinikmati dan dicintai oleh para penonton.
Disclaimer: Artikel ini telah terbit di IDNTimes.com dengan judul "5 Fakta Tentang Rating Drama Korea, Begini Triknya Agar Tinggi" yang ditulis oleh Ines Sela Melia.