Kabar tak sedap menerpa IU, solois muda dan berbakat yang dilaporkan oleh seseorang ke pihak berwajib atas tuduhan plagiat lagu. Tuduhan tersebut mencakup lagu populer yang dinyanyikan olehnya.
Tuduhan plagiat lagu bukan hal baru di dunia hiburan Korea Selatan. Kemiripan intro atau melodi menjadi faktor lagu tersebut diklaim plagiat. Meski setelah ditelusuri, ada yang benar melakukan, namun ada pula yang tidak benar.
Lalu, bagaimana IU dituduh melakukan plagiat lagi? Apa hasil akhir dari kasus tersebut? Simak perkembangan terbaru kasus IU di bawah ini.
Pelapor anonim menuduh enam lagu IU plagiat
Bak terserang petir di siang hari, nama IU menjadi bahan pembicaraan hangat. Bukan soal prestasi, tapi tuduhan plagiat lagu populer miliknya. Seorang pelapor anonim melaporkan IU pertama kali ke Kepolisian Gangnam atas tuduhan plagiarisme.
IU dituding telah menjiplak karya orang lain di enam lagu hit miliknya, yaitu "Celebrity", "The Red Shoes", "BBIBBI", "Good Day", "Pitiful", dan "Boo." Saat itu, pelapor mengungkapkan jika pihak tertuduh (IU) memberikan klarifikasi apa pun atas masalah tersebut.
Unggahan yang mengangkat kasus pelanggaran hak cipta ikut dihapus. Merasa diabaikan, pelapor meminta bantuan sebuah firma hukum untuk mengusut kasus tersebut.
Agensi buka suara terkait kasus yang menimpa IU
Tak perlu waktu lama untuk EDAM Entertainment untuk buka suara. EDAM Entertainment mengungkapkan bahwa pihaknya baru mendengar kasus tuduhan plagiat lagu dari media lokal setempat.
"Kamu belum dapat melakukan konfirmasi resmi terkait pengaduan yang dikabarkan oleh media. Kami pun tengah menunggu hasil proses penyelidikan Kepolisian," tutur perwakilan agensi IU.
EDAM Entertainment tetap bekerja sama dengan Kepolisian terkait tuduhan yang ada, tapi menyebarkan informasi palsu dan menodai reputasi artis adalah tindakan ilegal. Mereka tidak segan-segan untuk menindak tegas tuduhan tersebut.
Dua komposer lagu membela IU
Dicintai oleh banyak orang, IU menerima banyak dukungan dari berbagai pihak, termasuk para komposer yang pernah bekerja sama dengannya. Lee Min-soo dan Lee Jong-hoon, dua komposer tersebut membela IU.
Lee Min-soo memastikan bahwa dua karya lagu milik IU tidak menjiplak karya orang lain. Ia adalah orang mengerjakan lagu "Good Day" dan "Pink Shoes". Saat pengerjaan lagu, Ia tidak merujuk atau mengambil lagu orang lain.
Komposer Lee Jong-hon merasa sedih saat IU terseret kasus tersebut. Pasalnya, Ia adalah orang mengerjakan lagu "BBIBBI". Sama seperti Lee Min-soo, Ia pun memastikan tak ada plagiarisme di dalam lagu tersebut.
Kemungkinan besar untuk merusak reputasi IU
Bekerja di dunia hiburan Korea Selatan sangat rentan dengan paparan haters, yang gemar menjatuhkan para idola. Reputasi membanggakan yang dibangun selama ini dapat hilang sekejap berkat ucapan jahat haters.
IU yang terkenal berhati malaikat ini tak luput dari serangan haters. Agensi menanggapi serius permasalahan tersebut, mereka bekerja sama dengan salah satu firma hukum, yang memiliki spesialisasi dalam urusan hak cipta.
Pihak agensi menaruh kecurigaan terhadap penuduh yang hanya mengajukan tuduhan ke IU, bukan para komposer yang terlibat. Mereka merasa penuduh tidak mencari kebenaran atas plagiarisme, tetapi hanya ingin merusak reputasi artis besutannya itu.
Tuduhan plagiat lagu mencapai hasil akhir
Para penggemar IU dapat bernapas lega atas tuduhan yang dilayangkan kepada IU. Pihak berwenang telah membuat keputusan akhir resmi dan agensi juga memberikan kabar itu kepada publik.
"Halo ini Edam Entertainment. Tuduhan pidana yang diajukan ke artis kami, IU ke kantor Kepolisian Gangnam, Seoul, Korea Selatan karena tuduhan plagiarisme enam lagu. Tetapi, kasus ini telah dihentikan penyelidikan sejak 24 Agustus lalu," papar perwakilan agensi.
Meski telah berakhir, agensi IU tidak tinggal diam. Mereka sudah memperingatkan di awal untuk menindak tegas oknum yang telah merusak reputasi artisnya. Melalui firma hukum Shinwon, EDAM Entertainment selaku pihak agensi IU meminta rugi setelah dibebaskan dari tuduhan plagiarisme.
Kabarnya, IU juga menuntut kompensasi sebesar 30 juta won atau setara Rp356 juta atas kerusakan yang disebabkan oleh tuduhan palsu itu.
Kasus tuduhan plagiat yang menimpa IU resmi berakhir, nih. Semoga bisa memberi efek jera kepada haters, yang menyebar rumor palsu kepada idola, ya.