Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Kronologi Dugaan Fraud HYBE Labels, Alami Kerugian Cukup Besar

Orang dalam HYBE Labels diduga menjadi tersangka

Ajenk Rama

Kabar kurang menyenangkan datang dari salah satu agensi besar Korea Selatan, HYBE Labels yang menimbulkan kerugian cukup besar. Kerugian tersebut disebabkan oleh ulah nakal orang dalam mereka. 

Selain kehilangan material, tetapi nama baik agensi ini juga menjadi taruhannya. Ternyata, dugaan fraud terjadi belum lama ini dan profesi dari orang dalam tersebut bersinggungan erat dengan para artis HYBE Labels. 

Siapa sosok yang berani melakukan fraud di HYBE Labels? Apa tindakan agensi terhadap orang dalam tersebut? Simak kronologinya di bawah ini. 

HYBE Labels mengalami kerugian miliaran rupiah

Koreaboo.com

Melansir IT Chosun, agensi 'BTS' ini telah kehilangan dana perusahaan cukup besar. HYBE Labels ditaksir mengalami kerugian lebih dari US$3,86 juta atau kurang lebih Rp59,5 miliar, karena tindakan fraud. 

Tindakan fraud ini dilakukan oleh seorang karyawan. Bahkan, karyawan ini dikenal sebagai salah satu anggota inti dari pendiri perusahaan, serta instruktur tari BTS. Saat ini, karyawan ini telah diselidiki oleh pihak Kepolisian setempat sejak 17 September 2023. 

Memakai nama agensi untuk kepentingan pribadi

it.chosun.com

Karyawan berinisial A tersebut diselidiki karena menggelapkan dana puluhan ribu dolar, serta melakukan penipuan kepada sesama komposer, koreografer, dan mitra bisnis perusahaan  senilai ratusan ribu dolar. 

Dalam skema fraud, A diketahui telah memakai dan mencuri identitas HYBE Labels untuk kepentingan pribadi. Ia meminta sejumlah uang dengan dalih investasi mengembangkan merchandise resmi atau penggunaan lagu baru. 

HYBE Labels telah melakukan tindakan tegas

Kbizoom.com

Setelah mengetahui adanya pelanggaran, HYBE Labels segera melakukan tindakan tegas terhadap karyawan tersebut. Mereka melakukan penyelidikan atas kerugian yang terjadi perusahaan dengan bantuan firma hukum eksternal. 

Berdasarkan laporan IT Chosun, HYBE Labels memutuskan hubungan kerja dan menuntut karyawan tersebut atas tuduhan penipuan dan penggelapan. Diketahui, agensi menyadari hal ini pada September 2023. 

Sistem audit HYBE Labels belum optimal

it.chosun.com

HYBE Labels mengalami pertumbuhan signifikan di industri hiburan Korea Selatan selama bertahun-tahun, namun sistem audit di agensi belum optimal. Pasalnya, karyawan tersebut bisa lolos dari aksi fraud. 

Penggelapan dana terjadi cukup lama dan HYBE Labels terlambat menyadarinya. Pihak agensi berjanji mengelola urusan internal secara menyeluruh demi mencegah kejadian serupa terulang lagi. 

HYBE Labels juga meminta kepada para korban fraud untuk melakukan gugatan pidana ke lembaga investigasi yang bertanggung jawab atas kasus karyawan tersebut, agar mereka mendapatkan hak semestinya melalui tuntutan hukum. 

Semoga kasus dugaan fraud yang dilakukan oleh karyawan HYBE Labels bisa dituntas dan nama baik agensi kembali pulih, ya. 

IDN Channels

Latest from Working Life