Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Desain Album Mirip Alquran, Ini Deretan Kontroversi KINGDOM

Kembali menuai kontroversi ketika comeback

Ajenk Rama

KINGDOM, salah satu grup K-pop besutan GF Entertainment yang debut pada 18 Februari 2021 kembali menuai kontroversi. Warganet menyebut KINGDOM sebagai grup yang kembali menuai kontroversi di comeback-nya.

Di comeback sebelumnya, KINGDOM juga diterpa kritikan. Kali ini, kontroversi berkaitan dengan unsur keagamaan. Desain album terbaru KINGDOM terlihat mirip dengan kitab suci umat Islam, yaitu Alquran. 

Apa saja kontroversi yang menerpa KINGDOM di dunia hiburan? Bagaimana respon agensi terhadap desain album KINGDOM yang bermasalah? Check this out, Bela!

Comeback dengan konsep Jepang

Koreaboo.com

Sejarah kelam Korea dan Jepang membuat warga lokal bereaksi keras terhadap hal yang berkaitan dengan Negeri Matahari Terbit itu. Tak pelak, KINGDOM yang mempersiapkan perilisan album terbaru mereka bertajuk History of Kingdom: PartVI. Mujin kena kritikan. 

Mereka mengusung konsep fantasi asia dengan pakaian khas kerajaan. Namun, warganet melihat tema comeback KINGDOM sangat Jepang. Hal yang memicu reaksi tajam dari warganet adalah pakaian para anggota, yang serupa dengan kimono (pakaian tradisional Jepang). 

Selain itu, visual film yang digunakan KINGDOM terinspirasi dari konsep Shinobi (ninja) dari Jepang. Warganet mengaku tak nyaman melihat comeback KINGDOM dengan tema sejarah dan kebudayaan Jepang.

Sampul album terbaru mirip Alquran

Koreaboo.com

Kontroversi KINGDOM yang terbaru, yaitu album baru mereka bertajuk History Of Kingdom : Part VII. Jahan dianggap menodai kitab suci umat Islam. Pasalnya, desain album terlihat mirip dengan Al-Qur'an. 

GF Entertainment selaku agensi KINGDOM merencanakan pembukaan pre-order album pada 21 September 2023, namun dibatalkan usai kontrovesi mencuat. Penggemar muslim menyadari desain album baru KINGDOM mirip dengan kitab suci umat Islam dan menjadi trending di situs Pann. 

KINGDOMAKERS (sebutan penggemar setia KINGDOM) mengirimkan e-mail protes ke agensi dan mempertimbangkan jadwal pre-order. Selain itu, mereka juga meminta agar agensi untuk mendesain ulang album tersebut. 

Koreaboo.com

Protes yang dilayangkan penggemar sampai ke telinga agensi. Di hari yang sama, agensi merilis pernyataan di platform fancafe terkait penundaan perilisan album dengan alasan faktor internal. 

Agensi juga memohon maaf atas perubahan jadwal pre-order secara mendadak dan segera mengonfirmasi jadwal perilisan terbaru. Keesokan harinya, pihak agensi kembali merilis pernyataan baru untuk comeback KINGDOM.

Agensi memohon maaf dan berjanji memperbaiki desain album KINGDOM

Cafe.daum.net

Pada 25 September 2023, GF Entertainment melakukan klarifikasi terkait desain album yang mirip dengan Alquran. Melalui fancafe resmi, mereka memohon maaf, terutama kepada umat muslim. 

Mereka juga mengakui kurangnya kesadaran dan pengawasan terhadap album comeback KINGDOM, sehingga membuat beberapa pihak menjadi tak nyaman. Sebagai bentuk penyesalan, agensi memutuskan untuk menarik dan membuang semua 70 ribu eksemplar edisi album pertama dan menerbitkan ulang dengan desain baru. 

Pre-order akan dilanjutkan kembali pada 26 September 2023 jam 11.00 KST atau 09.00 WIB. Kontroversi idol K-pop yang bersinggungan dengan unsur keagamaan kerap terjadi, semoga tak ada lagi kontroversi serupa yang menimpa KINGDOM atau idol grup lainnya, ya. 

IDN Channels

Latest from Working Life