Menutup akhir tahun 2020, sebuah kabar mengejutkan datang dari Gugudan, grup perempuan asal agensi Jellyfish Entertainment. Melalui komunitas fancafe Gugudan, agensi telah mengumumkan jika Gugudan akan menghentikan aktivitas mereka secara resmi pada hari ini, 31 Desember 2020.
Tidak disangka sama sekali, grup Kpop yang pernah memenangkan sejumlah penghargaan bergengsi, salah satunya Asia Artist Award kategori New Wave Award (Music) pada 2018 lalu harus dibubarkan. Jauh sebelum pernyataan resmi bubar dirilis oleh pihak agensi, ada sejumlah pertanda yang muncul sebelum Gugudan dibubarkan.
Penggemar sendiri mulai mengkhawatirkan pertanda ini sejak lama. Namun, pihak agensi seolah enggan memberi penjelasan. Lantas, pertanda apa yang menjadi penyebab bubarnya Gugudan di tahun 2020?
Tidak kunjung comeback dalam waktu lama
Merilis sebuah lagu atau album baru, sudah menjadi aktivitas umum untuk bisa terus bertahan di industri musik Kpop. Nggak heran kalau ada grup yang hampir setiap tahun merilis album atau mengeluarkan single terbaru, agar bisa tetap eksis dan tidak terlupakan oleh penggemar.
Namun lain halnya dengan Gugudan, album baru mereka terakhir dirilis pada 6 November 2020 dengan mini album bertajuk Act.5 New Action. Padahal, mereka sudah debut dari tahun 2016, tapi comeback mereka seperti tidak ada kepastian setelah itu. Tidak lama setelah itu, grup ini juga kehilangan salah satu anggotanya yang keluar karena alasan pribadi.
Adanya pengakuan dari salah satu anggota
Lama hiatus dari industri musik Kpop dan diharapkan comeback dalam waktu dekat, ternyata sebuah fakta mengejutkan dari anggota Gugudan berkata lain. Pada 14 Juni 2020, Sally memberikan pengakuan yang membuat penggemar dilanda kekhawatiran.
Kala itu, Sally menjadi salah satu kontestan di program ajang pencarian bakat Tiongkok, berjudul Produce Camp 2020. Di sana, Sally menuturkan jika agensi mereka menyuruh semua anggota Gugudan meninggalkan asrama pada awal 2019 dan tidak diminta untuk kembali.
Beberapa anggota sempat bertahan dan menolak, namun pada akhirnya mereka semua tetap diusir dari asrama oleh pihak agensi. Ia sendiri sempat takut untuk kembali pulang ke Tiongkok dan tidak bisa bertemu dengan anggota lainnya. Sally juga mengaku sempat menderita depresi saat peristiwa buruk itu menimpa dirinya.
Hiatusnya dua anggota dari kancah musik Kpop
Tidak hanya bergabung di Gugudan, namun anggota Gugudan lain seperti Mina dan Sejeong ternyata sempat bergabung di ajang pencarian bakat, Produce 101 dan berkarier bersama dengan I.O.I.
Menariknya, selama dua tahun terakhir, kedua anggota ini hiatus dari kancah musik Kpop. Kini, Sejeong tampaknya lebih aktif bermain drama dari tahun 2017. Padahal, di tahun tersebut, Gugudan belum dinyatakan bubar. Namun, grup tersebut seperti tidak terdengar eksistensinya di industri musik Kpop.
Sejeong sendiri mendapat peran utama di drama bergenre sekolah, School 2017. Sejak saat itu, tawaran akting semakin mengalir ke Sejeong. Bahkan tahun 2020 ini, ia bermain dalam drama The Uncanny Encounter yang tayang di salah satu aplikasi streaming film.
Sementara, Mina juga memilih beraktivitas sebagai pembawa acara musik dan berkarier di dunia akting dari tahun 2018, dalam drama Tale of Fairy. Dilanjutkan dengan drama Hotel De Luna di 2019 silam.
Duh, sungguh disayangkan grup berbakat seperti Gugudan harus berakhir di tahun 2020 ini. Semoga masing-masing anggota Gugudan diberikan jalan terbaik. Kalau kamu sendiri, kenangan apa yang paling berkesan ketika mengenal Gugudan pertama kali, Bela?