Kasus Burning Sun kembali menjadi sorotan media sosial berkat film dokumenter rilisan BBC. Publik dikejutkan dengan fakta tersembunyi yang melibatkan deretan artis K-Pop, yaitu Seungri, Jung Joon-young, hingga Choi Jong-hoon.
Para pelaku Burning Sun menerima beberapa dakwaan dan dijatuhi hukuman penjara atas keterlibatannya. Bertahun-tahun berlalu, publik dibuat penasaran dengan nasib dari para pelaku Burning Sun dan artis K-Pop yang ikut terseret.
Apakah mereka hidup dalam penyesalan atau malah sebaliknya? Seungri sendiri, salah satu pelaku kasus Burning Sun sudah menghirup udara segar dan santuy menjalani hidup. Merangkum dari berbagai sumber, intip perkembangan terkini para pelaku Burning Sun di bawah ini.
Lee Seung-hyun atau Seungri eks 'BIGBANG'
Lee Seung-hyun atau dikenal dengan nama panggung Seungri memiliki peran besar dalam kasus Burning Sun. Mantan pentolan grup BIGBANG ini disebut-sebut sebagai bos besar dari kasus tersebut.
Ia adalah sosok yang merencanakan acara penting, melayani klien, serta memanfaatkan lingkar pertemanan untuk membantunya. Seungri juga 'menggunakan' perempuan sebagai 'alat' untuk melancarkan bisnisnya dengan para investor.
Setelah melewati banyak persidangan dan bantahan, Seungri ditetapkan bersalah dengan sembilan dakwaan. Dakwaan tersebut berupa prostitusi, penggelapan, mediasi prostisusi, pelanggaran Undang-Undang Keamanan Pangan, berjudi, hingga pelanggaran Undang-Undang Valuta Asing.
Seungri sempat dijatuhi hukuman penjara selama tiga tahun dan denda sebesar 1,15 miliar won atau kurang lebih Rp142 miliar. Data pribadi Seungri juga masuk dalam daftar Pelanggaran Undang-Undang tentang Hukuman Kejahatan Seksual.
Ternyata, Mahkamah Agung hanya menjatuhi hukuman Seungri selama 1 tahun 6 bulan dan telah bebas pada 9 Februari 2023. Ia menjalani hidup santuy dan sempat berada di Bali, Indonesia. Seungri masih berkeliaran di acara ulang tahun Crazy Rich Malaysia dan membawakan lagu BIGBANG berjudul "Bang Bang Bang" pada awal Mei 2024.
Solois Jung Joon-young
Solois Jung Joon-young juga masuk dalam daftar pelaku Burning Sun dan dikenal sebagai tangan kanan Seungri. Ia adalah sosok paling aktif yang terlibat dalam ruang obrolan dan membagikan 11 video ilegal yang direkam secara diam-diam.
Skandal ini terungkap bermula dari ponsel Jung Joon-young yang diperiksa terkait kasus Molka pada 2016. Pihak yang mengakses data di ponsel Joon-young memutuskan untuk memberikan informasi penting ke seorang pengacara dan bekerja sama dengan reporter SBS.
Lebih mengejutkannya, Jung Joon-young menggelar fansign sehari setelah melakukan pemerkosaan pada Maret 2016 dan lokasi acara dihelat tidak jauh dari hotel insiden, di daerah Daegu, Korea Selatan.
Sang solois didakwa atas kejahatan seks, pemerkosaan berat, merekam aktivitas seksual, serta menyebarkannya secara ilegal. Ia dihukum 5 tahun penjara atas keterlibatannya di kasus Burning Sun. Namun, Joon-young mendapatkan keringanan dan telah bebas pada 19 Maret 2024. Kini, kehidupan Joon-young tidak diketahui karena Ia sudah pensiun dari dunia hiburan Korea Selatan.
Yong Jun-hyung eks 'HIGHLIGHT'
Mantan anggota HIGHLIGHT atau B2ST, Yong Jun-hyung semula membantah keterlibatan dalam kasus Burning Sun. Setelah bukti chatroom tersebar, Ia mengubah pernyataannya dan mengaku menjadi penonton video ilegal yang dikirim oleh Joon-young.
Jun-hyung mengaku dirinya pernah berbicara kasar dan tidak pantas, tetapi membantah kalau dirinya ikut menyebarkan video ilegal. Jun-hyun tidak mendapatkan hukuman seperti pelaku Burning Sun lainnya, tetapi Ia telah mencoreng nama baik HIGHLIGHT.
Jun-hyung memutuskan mundur dari posisinya di HIGHLIGHT dan sempat merilis album baru bertajuk Loner pada 2022. Kini, Ia tengah menjadi hubungan asmara dengan HyunA dan sempat menikmati liburan bersama pada awal Januari 2024.
Choi Jong-hoon eks 'FT.ISLAND'
Choi Jong-hoon, mantan leader, gitaris, dan pianis band FT.ISLAND menjadi salah satu anggota dari chatroom tersebut. Ia tidak hanya memperlakukan perempuan sebagai objek, tetapi Jong-hoon juga mengusulkan kepada para anggota lain untuk menyuap polisi agar kasus ini ditutup.
Sama seperti Joon-young, Jong-hoon pun ikut menyebarkan video ilegal ke ruang obrolan utama. Ia dinyatakan bersalah atas Pelanggaran Undang-Undang Khusus tentang Hukuman Kejahatan Kekerasan Seksual dan menjalani hukuman 2,5 tahun. Jung-hoon bebas pada 8 Desember 2021.
Setelah bebas, Jong-hoon terlihat mengunjungi sebuah gereja di Gangdong-gu, Seoul pada 9 Januari 2022. Reporter The Fact mewartakan bahwa Ia lebih aktif beribadah dan sempat teriak ketakutan saat diwawancarai oleh reporter tersebut.
Selain itu, Jong-hoon masih berupaya kembali ke dunia hiburan lewat aplikasi FANICON di Jepang. Aplikasi berbayar ini memungkinkan penggemar berinteraksi dengan sang artis dengan merogoh kocek sebesar Rp58 ribu.
Niat Jong-hoon kembali sebagai artis menuai kritikan, pasalnya Ia telah berjanji menjadi warga biasa setelah keluar dari grupnya.
Lee Jong-hyun eks 'CN.BLUE'
Satu lagi, idol K-pop yang juga tergabung dalam chatroom di kasus Burning Sun, yaitu Lee Jong-hyun, mantan gitaris dari band K-pop, CN.BLUE. Melansir Soompi, Lee Jong-hyun telah menerima video ilegal di grup obrolan itu, melontarkan komentar bernada seksual, serta memperlakukan perempuan sebagai objek.
Kala itu, Jong-hyun mengakui perbuatannya dan agensi sempat mempertahankan posisi sang artis di CN.BLUE. Namun, Ia memutuskan keluar dari grup usai membuat kontroversi baru. Jong-hyun baru saja menyelesaikan wajib militer pada 2020 lalu dan masih disambut antusias oleh penggemar.
Itulah perkembangan terkini dari pelaku kasus Burning Sun yang telah bebas dalam kurun waktu singkat dan menjalani hidup dengan santai. Bagaimana menurut pendapatmu, Bela?