Drama yang diadaptasi dari webtoon berjudul Convenience Store Saet-byul pada tahun 2016 ini sempat diharapkan menjadi drama yang menyegarkan buat publik. Terlebih, drama ini dibintangi oleh sederet aktor-aktris ternama di Korea Selatan seperti Ji Chang Wook, Kim Yoo Jung, Han Sun Hwa, dan Do Sang Woo.
Namun, drama yang tayang perdana pada tanggal 19 Juni 2020 justru mengundang banyak kontroversi dan menuai kritikan lantaran menampilkan sejumlah adegan yang dianggap terlalu vulgar, berkonotasi seksual, dan bernada rasis.
Rating dari drama ini pun terbilang tak stabil dan sempat mencetak rating terendah sejak penayangan perdananya. Bahkan, KCSC (Komisi Standar Komunikasi Korea) sampai turun tangan memeriksa drama yang paling banyak menerima aduan ini. Melansir dari Soompi.com, Backstreet Rookie telah menerima aduan sebanyak 6.384 dari penonton di Korea. Penasaran, adegan apa saja yang menuai kontroversi dari drama ini? Ini dia ulasannya, Bela.
1. Terdapat adegan sensual yang tidak difilter
Drama yang menceritakan tentang kisah manajer toko toserba dan pekerja paruh waktunya ini, awalnya dikhususkan sebagai drama dengan batasan umur 15 tahun+ dan ditayangkan pada jam 22:00 KST atau 20:00 WIB.
Di balik kisah drama yang bergenre komedi-romantis, serta mengundang gelak tawa ini, ada satu adegan ketika Hal Dal Shik (Moon Suk), teman semasa SMA Choi Dae Hyun dan bekerja sebagai seorang penulis webtoon . Ia terlihat mendesah secara eksplisit tanpa filter sambil menggambar ilustrasi sosok tubuh seorang perempuan.
Tentu saja, adegan ini langsung menjadi perdebatan karena dianggap memperlakukan perempuan sebagai objek seksual. Apalagi, pengambilan gambar di drama tersebut sangat jelas memperlihatkan bagian dari tubuh seorang perempuan dewasa dalam bentuk komik.
2. Menampilkan adegan ciuman di bawah umur
Kritikan tajam juga mengarah ke drama yang menampilkan adegan ciuman di bawah umur. Di episode kedua yang ditayangkan pada hari Sabtu, 20 Juni 2020, lagi-lagi drama tersebut membuat berang penonton karena membuat adegan yang tak pantas dilakukan oleh seorang pelajar.
Tepatnya, adegan antara Jung Sae Byul (Kim Yoo Jung) yang merupakan pelajar SMA sekaligus pekerja paruh waktu melakukan ciuman dengan Choi Dae Hyun (Ji Chang Wook) manajer tempat dia bekerja, yang usianya terpaut jauh dengan Jung Sae Byul, yakni 30 tahun. Terlebih, adegan tersebut dilakukan di tempat umum.
Nggak hanya itu, ada adegan Jung Sae Byul bersama kedua temannya yang berusaha ingin merokok juga menjadi sorotan tajam netter. Adegan tersebut dinilai tidak pantas dan dapat memicu anak-anak di bawah umur lainnya melakukan hal serupa karena mencontoh dari adegan drama.
3. Menyuguhkan adegan perilaku rasis
Nggak hanya soal adegan yang dinilai terlalu vulgar dan berkonotasi seksual, drama ini juga menyuguhkan perilaku rasis. Dalam sebuah episode terbarunya, Backstreet Rookie menghadirkan sesosok pria berkulit hitam yang tengah berkunjung ke toserba milik Choi Dae Hyun (Ji Chang Wook).
Ia bertemu dengan Han Dal Sik (Eum Moon Suk) yang sejak awal digambarkan sebagai sosok pria berambut gimbal yang identik dengan budaya orang kulit hitam. Tetapi, yang jadi permasalahan adalah tatapan kurang menyenangkan dan ucapan "Oh Tuhan" yang dilakukan oleh seorang pelanggan mabuk ketika pria berkulit hitam tersebut masuk ke toserba.
Salah mengucapkan negara juga jadi nggak lupa dari perhatian netter seolah menyamaratakan negara asal kulit hitam adalah sama. Seperti yang dilakukan Han Dal Sik yang mengungkapkan kalau keluarganya berasal dari Jamaika, sementara pria berkulit hitam tersebut berasal dari Nigeria. Setelah ditelisik, ternyata Nigeria dan Jamaika adalah dua negara berbeda dan terletak di benua yang berbeda pula.
Ucapan dan tindakan dalam adegan tersebut akhirnya memicu kemarahan publik internasional di sosial media karena dianggap tidak menghargai keberadaan orang kulit hitam di saat dunia lagi menggaungkan #BlackLivesMatter.
4. Menyoroti kehidupan malam yang tidak sesuai batasan umur penonton
Mengambil batasan umur penonton 15 tahun+ dinilai tidak wajar jika drama ini menyoroti kehidupan malam dan adegan kurang pantas yang dilakukan oleh segerombolan pelajar SMA di dalam karaoke bar.
Seperti, adegan yang menyoroti dada dari adik Sae Byul, Eun Byul yang tampak menari di karaoke bar bersama teman-temannya mengenakan seragam sekolah. Serta, adegan tentang pekerja seksual.
Terus mendapat keluhan dari publik, subkomite dari KCSC sampai menegur keras tim produksi Backstreet Rookie lantaran memberi rating 15+ (atau masuk ke dalam genre drama keluarga), tetapi menampilkan begitu banyak adegan vulgar dan terkesan cabul. Badan Penyiaran Korea menilai kalau tim produksi drama ini telah melanggar ketentuan peraturan penyiaran. Mereka khawatir adegan dalam drama ini dapat merusak sikap serta emosi para remaja.
5. Pengambilan angle kamera yang terlalu rendah
Biasanya, sebuah drama akan mendapat decak kagum dari penonton kala pengambilan angle kamera dalam menyoroti sebuah adegan atau berpindah dari satu scene ke scene lainnya begitu halus. Namun, hal ini berbeda dengan pengambilan angle kamera dari Backstreet Rookie yang dianggap terlalu rendah sehingga menampilkan bagian tertentu dari tubuh perempuan.
Pakaian yang dikenakan oleh aktris Kim Yoo Jung dalam dua episode awal juga kerap mendapat kritikan. Menurut netter di Korea, pakaian seorang pekerja paruh waktu di toserba terlalu terbuka dan minim sehingga mengundang imajinasi tak layak dari yang menonton. Pakaian tersebut juga memberi kesan perempuan 'nakal'.
Mendapat teguran keras dari KCSC, tim produksi mau tidak mau meninjau dan mengedit ulang bahasa yang kasar, adegan yang tidak pantas, menaikkan rating dari 15+ ke 19+, serta menghapus adegan yang bermasalah. Wah, ternyata cukup ketat soal penayangan drama di Korea, ya.
Bagaimana menurutmu, Bela? Apakah kamu sudah menonton drama ini?