Polemik panas di industri hiburan Korea Selatan kembali terjadi. Kini, kabar itu berasal dari SM Entertainment dan EXO 'CBX', yang bernaung di INB100. Ketiga anggota EXO itu, yaitu Baekhyun, Xiumin, dan Chen melakukan aktivitas solo mereka di agensi independen, tetapi aktivitas grup tetap berada di bendera SM Entertainment.
Kisruh antar agensi berimbas ke berbagai aspek dari penutupan fansite (situs penggemar) hingga rumor comeback EXO dibatalkan. Selain itu, SM Entertainment dan INB100 melalui kuasa hukum masing-masing saling melempar sanggahan.
SM Entertainment dicurigai melakukan tindakan manipulatif ke para anggota EXO. Konon, ini bukan hal baru di kalangan penggemar, mengingat sejarah panjang yang terjadi dengan grup pendahulu mereka.
Lalu, apa penyebab utama kisruh EXO 'CBX' terjadi lagi? Bagaimana nasib comeback EXO di masa mendatang? Ikuti update-annya di sini.
Konferensi pers dadakan INB100
Gesekan antara EXO 'CBX' dan SM Entertainment bermula dari konferensi INB100 pada 10 Juni 2024. Mereka mengadakan konferensi pers dadakan di Hotel Seoul, yang membahas masalah perjanjian internal.
"Pada Juni tahun lalu, Baekhyun, Chen, dan Xiumin telah menyelesaikan tindakan hukum, termasuk mengakhiri kontrak eksklusif dan mengajukan keluhan ke Komisi Perdagangan yang Adil, melalui pernyataan bersama dengan SM Entertainment," ungkap perwakilan.
Perwakilan agensi melanjutkan bahwa nama dan kegiatan individu artisnya sebagai EXO 'CBX' menjadi milik INB100. Tapi, kesepakatan itu berubah jalur, karena SM Entertainment mengabaikan isi perjanjian di awal dengan menuntut komisi sebesar 10% dari kegiatan individu EXO 'CBX' dari kesepakatan hanya 5,5%.
EXO 'CBX' belum menerima pembayaran
Dari hasil konferensi pers, INB100 mengungkap detail mengejutkan tentang pembayaran aktivitas. Mereka membeberkan bahwa anggota CBX belum menerima pembayaran dari aktivitasnya bersama grup, EXO.
Anggota EXO 'CBX' menyetujui pembaruan kontrak dengan agensi, serta mengabaikan semua perilaku SM Entertainment demi melindungi dan menjaga EXO, dan EXO-L (sebutan fandom EXO) yang mendukung dan mencintai mereka.
Baekhyun diduga dipaksa memperpanjang kontrak
Di balik penandatangan kontrak, ada kejadian yang mungkin tak diketahui oleh penggemar sepenuhnya bahwa SM Entertainment terus menghubungi anggota, yang tengah wajib militer untuk memperbarui kontrak bersama.
Pengacara Lee Jae-hak mrmbocorkan cara 'licik' SM Entertainment untuk mengikat Byun Baekhyun untuk menandatangi kontrak. Pada akhir 2022 lalu, agensi berwarna pink itu meminta Baekhyun untuk menandatangani kontrak terlebih dahulu.
Ia ditawari perpanjangan kontrak lebih dari 17 tahun, namun menolak. Baekhyun meminta pembaruan kontrak selama 17 - 18 tahun saja, tetapi kondisi berbalik. Kini, SM yang tak menerima tawaran sang artis sampai 8 kali.
Lalu, agensi itu diduga memainkan tindakan manipulatif berupa tanda tangan kontrak agar anggota lain menerima pembayaran lebih besar. SM 'membujuk' bahwa kontrak itu bisa dibatalkan kapan saja selama belum diaktifkan.
SM Entertainment memberikan sanggahan
Usai konferensi pers INB100, SM Entertainment bergegas memberikan sanggahan ke poin - poin yang menyudutkan.
"Kontrak eksklusif antara CBX dan SM masih berlaku, namun kontrak itu memperbolehkan aktivitas pribadi melalui perusahaan independen. CBX telah membubuhkan cap di kontrak tersebut sebesar 10% dari penjualan INB100," sanggah SM Entertainment.
SM Entertainment mengungkap bahwa 10% dari perusahaan independen adalah standar yang diterapkan di bawah arbitase pengadilan anggota EXO Tiongkok sebelumnya.
SM mengklaim bahwa CBX hanya ingin mengambil keuntungan dari nama besar EXO dan bersiap menggugat balik INB100, agensi independen EXO 'CBX.'
Comeback EXO dirumorkan batal
Konflik kedua agensi membuat penggemar khawatir, sebab ada kemungkinan comeback album penuh di musim dingin tahun ini dikabarkan batal. Menurut laporan Ilgan Sports, SM dan EXO berencana merilis album musim dingin dan merencanakan aktivitas lainnya.
Kekhawatiran penggemar bisa sedikit mereda, karena INB100 mengklarifikasi bahwa hasil konferensi pers tidak ada kaitannya dengan rencana aktivitas EXO secara grup. Mereka menjanjikan ke penggemar jika CBX akan rutin menjalani aktivitas grup.
Fansite terbesar Baekhyun tutup akun
Satu per satu imbas bermunculan dari konflik tersebut, fansite terbesar Baekhyun, yaitu Homma BGROUND mengumumkan tutup akun. Situs penggemar itu merilis pernyataan di akun media sosial, X.
"Jika penggemar benar-benar berharga, bukan sebaiknya kalian menghindari kesalahan serupa lagi? Terima kasih atas semua dukungan kalian selama ini,"
Akankah konflik ini berakhir damai seperti tahun 2023 lalu atau maju ke meja hijau? Kita nantikan saja perkembangannya, Bela.