Meski ajang penghargaan Mnet Asian Music Awards (MAMA 2020) telah berlalu sejak sepekan lalu, tapi kontroversi yang terjadi dalam acara tersebut masih berlanjut. Dimulai dari sebuah cuitan penggemar, bahwa terdapat perlakuan tidak adil yang diterima antara idol Kpop dan aktor/ aktris yang hadir di MAMA 2020.
Meski dugaan diskriminasi tersebut sempat disanggah oleh pihak penyelenggara, baru saja terungkap sebuah bukti baru yang dirilis oleh media ternama Korea Selatan, Dispatch. Di antaranya, kondisi buruk yang terjadi di lapangan selama acara berlangsung. Lantas, bukti apa yang dihadirkan oleh Dispatch? Ini dia selengkapnya, Bela.
Kondisi panggung yang dinilai berbahaya
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Dispatch pada 11 Desember 2020, ajang penghargaan Mnet Asian Music Awards (MAMA 2020) yang berlangsung di CJ ENM Contents World yang terletak di Paju, ternyata memiliki kondisi panggung yang cukup berbahaya untuk pernapasan para pengisi acara yang hadir.
Bahkan, terungkap pula banyak artis Kpop yang mengisi acara MAMA 2020 melakukan gladi bersih dan rekaman panggung sebelum acara puncak berlangsung di tanggal 6 Desember 2020, meski situasi di tempat acara tidak mendukung sama sekali.
Situasi area acara yang berdebu
Salah satu reporter Dispatch yang mengunjungi lokasi acara MAMA 2020 juga menemukan bahwa situasi di area parkir sungguh buruk dan berdebu. Padahal, tempat tersebut merupakan tempat menunggu artis untuk tampil saat acara MAMA 2020.
Malah, sebagian besar area tunggu tersebut adalah lapangan tanah. Salah satu idol Kpop mengungkapkan jika tempat parkir di acara tersebut kotor dan berpasir. Ada begitu banyak debu setiap kali mobil bergerak keluar-masuk. Mereka pun menjadi tidak nyaman dan tidak bisa sembarangan menurunkan kaca jendela.
Parahnya, banyak idol Kpop yang juga kesulitan bernapas karena selama tahap pra-rekaman, ada begitu banyak debu yang beterbangan dan sulit ditangani. Tenggorokan mereka juga terasa sakit di hari tersebut. Masker putih yang para artis kenakan juga berubah menjadi hitam karena parahnya debu di tempat tersebut.
Diselenggarakan di salah satu area konstruksi
Tidak hanya berbahaya dan berdebu di area parkir, tetapi acara penghargaan Mnet Asian Music Awards (MAMA 2020) ternyata terjadi di salah satu area konstruksi yang dijadwalkan baru selesai pada tahun 2023.
Seorang idol Kpop juga memberikan pernyataan perihal wilayah kontruksi yang digunakan selama acara, "Ada konstruksi yang tengah berlangsung di semua tempat selama tahap pra-rekaman." Diketahui pula, tempat pra-rekaman MAMA 2020 merupakan sebuah gedung baru.
Harus naik ke panggung sebanyak dua kali
Saat pra-rekaman berlangsung, medan yang ditempuh para artis juga terbilang berat. Lantaran, tempat rekaman penampilan para artis untuk acara MAMA 2020 diselenggarakan di salah satu dari dua bangunan yang baru saja selesai, tepat di Studio 6. Sayangnya, studio tersebut harus membuat para artis yang tampil naik ke panggung sebanyak dua kali, naik-turun panggung dan melakukan setting selama 4 jam lamanya.
Melihat buruknya pengelolaan tempat acara MAMA 2020 membuat Dispatch mencoba mengonfirmasi ke pihak CJ ENM, namun mereka hanya berkomentar "Kami telah bekerja sama 100% dengan semua artis selama acara digelar, kami juga memakai truk sprinkler untuk meminimalkan tingkat debu". Selain itu, studio yang dipakai untuk melakukan syuting telah mendapat persetujuan dari perwakilan kota Paju.
Namun tetap saja, warganet menyayangkan situasi buruk yang terjadi acara MAMA 2020 dan melontarkan kritikan tajam yang seharusnya pihak penyelenggara tidak membiarkan konser terjadi tengah area konstruksi.
Semoga kondisi pernapasan para artis yang hadir tetap sehat, ya. Menurut pandanganmu, bagaimana kontrovesi MAMA 2020 ini, Bela?