Pada awal Agustus lalu, publik dikejutkan dengan insiden di konser PSY bertajuk Summer Swag. Insiden tersebut merenggut nyawa seorang pekerja konstruksi Mongolia berusia 20 tahun.
P Nation selaku agensi yang menaungi PSY merilis pernyataan resmi bahwa mereka turut berduka cita atas kepada korban dan keluarga. Mereka juga berjanji memberikan upaya terbaik atas kecelakaan maut tersebut.
Kini, P Nation menanggung imbas dari konser Summer Swag yang bermasalah. Agensi dari PSY tersebut diselidiki oleh pihak Kepolisian Korea. Bagaimana kronologinya? Intip perkembangan terbarunya di bawah.
Pihak polisi menyelidiki agensi P Nation
Melansir Allkpop pada 4 September 2022, P Nation tengah menghadapi masalah baru atas insiden di konser Summer Swag. Kementerian Ketenagakerjaan Korea mengeluarkan surat perintah untuk Kepolisian Korea menyelidiki agensi PSY tersebut sejak 25 Agustus 2022.
Muncul dugaan baru bahwa meninggal seorang pekerja di lokasi konser disebabkan oleh hal lain. Dugaan awal, pekerja tersebut terpeleset dari ketinggian sekitar 1,5 meter karena bekas air hujan. Ia sempat dibawa ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong.
Pekerja tidak diberikan perlengkapan keselamatan
Dugaan baru yang muncul dari insiden maut Summer Swag adalah pekerja tersebut tidak diberikan perlengkapan keselamatan yang layak dan diperlukan saat bekerja dalam cuaca buruk.
Jika spekulasi tersebut benar, maka P Nation dianggap telah melanggar Undang-Undang Keselamatan dan Kesehatan Industri, yang menyatakan bahwa pekerjaan di luar ruangan harus ditangguhkan atau diberhentikan selama kondisi cuaca tidak stabil.
Selain itu, P Nation dapat dikenakan pasal lain yang berkaitan dengan Undang-Undang Industri karena menyebabkan kematian seorang pekerja.
Mencari bukti terkait tuduhan pelanggaran
Penyelidikan di P Nation dilakukan oleh Kementerian Ketenagakerjaan Gangwon bersama beberapa kantor sub-kontraktor untuk mencari bukti tuduhan pelanggaran keselamatan kerja berdasarkan surat perintah resmi dari Pengadilan.
Meski PSY memiliki 60% saham P Nation, namun ada sosok lain yang mengatur agensi tersebut. Jika tuduhan terbukti, kemungkinan besar PSY tidak terjerat hukuman. Namun, proses untuk membuktikan tuduhan pelanggaran membutuhkan waktu, sehingga publik perlu menunggu keputusan dari pihak berwenang terkait konser PSY Summer Swag yang bermasalah.
Konser Summer Swag menuai kritik sejak awal
Rekam jejak konser PSY bertajuk Summer Swag ini dapat dikatakan kurang baik. Ini bukan pertama kalinya konser musim panas tersebut menuai kritikan tajam. Sebelum ini, sudah ada ketidaksetujuan publik Korea Selatan atas konser yang menggunakan banyak air di tengah kekeringan.
Lalu, Markas Besar Penanggulangan Bencana dan Keselamatan Pusat mengungkapkan lonjakan kasus COVID-19 berasal dari penonton konser. Terakhir, seorang pejabat di Kota Yeonsu menegur penonton festival karena meninggalkan stadion dalam kondisi rusak.
Menghubungkan kasus ini dengan hengkangnya artis P Nation
Sebelum kabar penyelidikan P Nation mencuat ke permukaan, satu per satu artis keluar dari agensi tersebut. Artis pertama yang memilih meninggalkan P Nation adalah Jessi, lalu disusul dengan Hyuna dan Dawn.
Warganet sempat berspekulasi bahwa alasan hengkangnya artis yang bernaung di agensi PSY karena hal ini. Warganet turut menduga kemungkinan lain perihal mereka tahu soal P Nation berusaha menghindari kecelakaan kerja tersebut.
Ada pula, warganet yang tidak menyangka hal besar akan terjadi di agensi P Nation, yang dianggap sebagai agensi terbaik. Hingga saat ini, belum ada pernyataan baru dari agensi terkait penyelidikan dan rumor yang beredar di media sosial.
Semoga ada titik terang dari kasus yang melibatkan P Nation ini, ya. Mari menunggu kabar barunya di sini, Bela.
