Masih ingat dengan kontroversi yang melibatkan Jae 'DAY6' dan Jamie? Pertengahan Januari 2022, Jae 'DAY6' melecehkan Jamie secara verbal yang membuat sang solois terluka dan kecewa.
Ia dituntut untuk meminta maaf kepada Jamie dan hampir sebagian besar warganet mengkritik habis-habisan ucapan kasar Jae kala itu. Jae menghilang dari sorotan media sosial selama kurang lebih sebulan.
Baru-baru ini, Jae kembali melakukan siaran langsung di Twitch. Jae mengucapkan selamat tinggal kepada penggemar dan membahas penyesalan terbesar dalam hidupnya saat berseteru dengan Jamie.
Kemungkinan besar, penggemar tidak dapat melihat Jae 'DAY6' di Korea Selatan dalam waktu dekat. Ia dikabarkan akan pindah ke Amerika Serikat sebagai upaya refleksi diri. Lantas, penyesalan apa yang diungkap Jae selama siaran langsung? Check this out!
1. Jae sempat tidak menyadari ucapan kasarnya
Saat kontroversi menyeruak, Jae 'DAY6' mengaku tidak terlalu memikirkan dampak dari ucapan kasarnya kepada Jamie.
"Sejujurnya, saya tidak menyadari sebesar apa hal yang telah saya lakukan kepada Jamie saat itu. Saya mengira itu hanya lelucon, padahal lebih dari itu. Ucapan itu merupakan hal yang tidak saya sadari."
Jae mengungkapkan bahwa seharusnya ia lebih bijak dan memahami Jamie, terlebih ia adalah sahabat karib dari Jamie.
2. Jae mulai sadar bahwa ia menyakiti Jamie
Butuh waktu setidaknya satu bulan untuk menyadarkan Jae atas keonaran yang ia perbuat. Ia mulai sadar bahwa ucapannya sangat menyakiti Jamie.
"Saya benar-benar mengacaukan semuanya. Saat saya menelepon dirinya, ia mengangkat sambil menangis. Dan, itu menjadi pukulan terberat bagi saya karena saya tidak ingin menjadi orang yang membuat teman-teman saya menderita."
Kecerobohan Jae tidak hanya mempengaruhi sebagian besar hidupnya, tetapi juga menyakiti perasaan orang-orang terdekat.
3. Jae membuat orangtua Jamie menangis
Kondisi diperparah saat dirinya menerima telepon dari orangtua. Mereka memberitahu bahwa orangtua Jamie menelepon mereka dan orangtua Jae turut meminta maaf kepada Jamie atas nama Jae.
"Ada satu titik di mana orangtua saya menelpon saya. Mereka mengatakan jika orangtua Jamie menelepon dan menangis. Situasi tersebut membuat saya berpikir tindakan saya sudah terlalu jauh hingga menyakiti banyak orang."
Selepas itu, Jae 'DAY6' menyempatkan diri menelepon beberapa teman untuk meminta pendapat. Hampir sebagian besar temannya turut berempati kepada Jamie.
4. Jae berupaya memperbaiki hubungan
Tak hanya menelepon Jamie, Jae juga mengunjungi rumah sahabat karibnya sebagai upaya pembenahan diri. Keduanya bertemu dan membicarakan hal tersebut dengan kepala dingin. Mereka memutuskan untuk berdamai dan mencoba berhubungan baik.
Dalam beberapa hari terakhir, Jae merenungi segala tindakannya dan melihat bahwa ia telah membentuk kebiasaan buruk berupa berbicara sesuatu tanpa memikirkan dampaknya terlebih dahulu. Oleh karena itu, ia berusaha untuk memperbaiki sikap dan menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
5. Jae mengucapkan selamat tinggal ke penggemar
Terakhir, Jae mengunggah sebuah foto beserta caption, yang diambilnya dari proses pembuatan video klip DAY6 berjudul "You Make Me". Lagu yang berasal dari album The Book of Us: Negentrophy - Chaos Swallowed Up In Love, comeback DAY6 terakhir kali dengan formasi lengkap.
"Ini merupakan waktu yang sulit, tetapi saya pikir saya telah mendapatkan banyak momen bahagia. Terima kasih untuk itu! Selamat tinggal!" - Jae -
Pesan terakhir itu membuat fans berbondong-bondong mendoakan yang terbaik untuk Jae 'DAY6'. Ia dikabarkan pindah ke Amerika Serikat pada Februari 2022 untuk menjalani terapi psikologis. Kepindahan Jae 'DAY6' ke Amerika Serikat pernah ia utarakan pada Oktober tahun lalu.
Duh, sedih banget ditinggal Jae 'DAY6', Bela. Semoga Jae dan fans bisa saling menguatkan.
