UMKM lokal harus terampil dalam melakukan penjualan online karena punya jangkauan pasar yang luas, potensi peningkatan penjualan, biaya overhead yang lebih rendah, mudah beradaptasi dengan tren konsumen, hingga kemudahan aksesibilitas ke basis pelanggan global.
Keterampilan UMKM lokal untuk melek digital juga harus didukung oleh teknologi yang terus berinovasi seperti platform WhatsApp. Menjadi aplikasi berkirim pesan nomer satu di dunia, WhatsApp kini meluncurkan enam fitur yang dapat memudahkan penjual dalam mengatur strategi pemasaran supaya tetap kompetitif di pasar digital. Yuk, cek ada fitur apa saja!
1. WhatsApp Flows
Bagi pengguna WhatsApp Business, fitur Flows memberikan kemudahan untuk pemilik bisnis dalam menyediakan beragam kebutuhan pencatatan, seperti memilih kursi pesawat dengan cepat, reservasi restoran atau hotel dan lain-lain.
Fitur Flows dapat disesuaikan oleh penggunanya. Hal ini memungkinkan untuk pelaku usaha dapat mencatat pesanan konsumen tanpa harus meninggalkan chat. Kini fitur Flows telah tersedia secara global bagi bisnis yang menggunakan aplikasi WhatsApp Business.
2. Verifikasi Meta
Verifikasi Meta bukan hanya bisa diterapkan di aplikasi Instagram dan Facebook. Demi meyakinkan pelanggan bahwa mereka sedang berinteraksi dengan akun bisnis yang resmi, pengguna WhatsApp Business dapat berlangganan untuk mendapatkan verifikasi Meta.
Setelah melakukan proses berlangganan, akun WhatsApp Business tersebut akan mendapatkan lencana terverifikasi, sehingga terlindungi dari peniruan.
3. AI Business
Dalam waktu dekat, WhatsApp akan mendukung para pelaku bisnis dengan menghadirkan fitur kecerdasan buatan (AI) guna meningkatkan pelayanan. Saat ini, WhatsApp masih menguji AI yang telah mereka rancang, supaya pelaku bisnis dapat memanfaatkan fitur tersebut sesuai kebutuhan, misalnya berinteraksi langsung dengan konsumen.
Sebagai gambaran, Kementrian Kesehatan Republik Indonesia akan memanfaatkan fitur AI ini untuk menginformasikan kepada para orang tua terkait kesehatan anak mereka, sehingga orang tua tidak perlu datang ke rumah sakit atau puskesmas terdekat untuk mengambil hasil tes kesehatan anak mereka. Diharapkan teknologi ini bisa menurunkan angka stunting pada masyarakat. Dalam beberapa bulan ke depan WhatsApp akan memberikan informasi lebih lanjut mengenai fitur AI.
4. Marketing Massages
Fitur selanjutnya yaitu Marketing Messages, broadcast chat untuk menjangkau konsumen dengan informasi yang sama . Fitur ini dapat memberikan kemudahan bagi pelaku usaha dalam mengirimkan penawaran dan pengumuman terkait bisnis kepada pelanggannya.
Sebagai contoh, Tokopedia sebagai salah satu e-commerce yang menggunakan WhatsApp Business belum lama ini memanfaatkan Marketing Massages untuk memberikan kupon spesial dan promosi ketika mereka tengah merayakan anniversary.
5. Click-to-WhatsApp ads
Click to WhatsApp Ads adalah bentuk iklan di platform media sosial Facebook dan Instagram yang memungkinkan pelaku bisnis untuk mengiklankan produk atau jasa mereka, kemudian konsumen yang melihat iklan tersebut akan langsung diarahkan ke akun WhatsApp. Fitur ini memudahkan komunikasi antara penjual dan pembeli. Click to WhatsApp Ads memungkinan pelanggan untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan.
6. Conversation API
Bukan hanya fitur baru, WhatsApp Business juga meningkatkan fitur Conversation API mereka. Interaksi dalam WhatsApp Business digunakan untuk menggapai audiens baru, menjalankan kampanye iklan, mengoptimasi pengiriman iklan, dan lain sebagainya.
Fitur ini memungkinkan pelanggan untuk mendapatkan informasi tentang produk atau jasa yang ingin mereka beli, meskipun admin dari pelaku usaha itu belum bisa membalasnya. Selain itu, aplikasi WhatsApp diklaim tetap menghormati privasi pelanggan dengan tidak mengirimkan pesan spam.
Perlu diketahui bahwa beberapa fitur di atas ada yang masih dalam tahap pengembangan dan belum diketahui pasti tanggal perilisannya. Akan tetapi, aplikasi ini tentunya akan mempermudah bisnis kamu untuk menjangkau pasar yang lebih luas lewat digitalisasi.
