Branding festival hutan LaLaLa Festival tak menghilang begitu saja meski kini pindah ke Jakarta. Festival musik yang akhirnya terselenggara pada 23–25 Agustus 2024 di JIExpo Kemayoran ini tetap memboyong elemen-elemen alam dalam dekorasinya.
LaLaLa Festival terhitung sudah vakum selama lima tahun sejak perhelatan terakhirnya di Bandung. Oleh karena itu, tahun 2024 dapat diibaratkan sebagai sebuah fase bersemi kembali untuk acara yang diusung oleh The Group ini.
Ditambah lagi, lineup yang mereka undang tahun ini pun sebagian besar mengaku baru pertama kali diundang ke LaLaLa Festival, bahkan perdana tampil di Indonesia. Hal ini mendatangkan euforia tersendiri dengan dukungan tata panggung yang imersif. Ikuti cerita keseruannya, yuk!
10CM: bandar OST drama Korea
Sejak debut pada 2010 lalu, 10CM baru kali ini berkesempatan manggung di Jakarta. One-man band yang beranggotakan Kwon Jung Yeol ini merupakan terkenal memiliki lagu-lagu easy listening sehingga membentuk basis penggemar yang cukup besar di Indonesia.
Karyanya makin dicintai ketika menjadi langganan pengisi soundtrack sejumlah drama Korea (drakor) populer seperti Goblin (2016), Crash Landing on You (2019), Our Beloved Summer (2021), Queen of Tears (2024), hingga Lovely Runner (2024). Jika Popbela ingat-ingat kembali, separuh dari setlist-nya di LaLaLa Festival 2024 adalah OST drakor.
"Aku punya banyak banget soundtrack drama Korea dan akan aku nyanyikan di sini. Kalian menyukainya?" ujarnya.
Kwon Jungyeol rupanya sudah belajar sejumlah kata dalam bahasa Indonesia, seperti halo, apa kabar, aku cinta kamu, hingga menyala abangku. Ia mengaku tak sabar karena November nanti akan kembali lagi ke Jakarta untuk menggelar konser solo.
"Itu akan jadi konser solo perdanaku di Jakarta. Kalian bakal datang juga, kan?" tanyanya. Penonton kompak mengiyakan.
Tyla si kecil-kecil cabe rawit
Tyla menjadi bintang baru berkat lagunya, "Water", yang FYP di TikTok. Oleh karena itu, penyanyi asal Afrika ini datang ke LaLaLa Festival 2024 sebagai salah satu headliner yang banyak dinantikan penampilannya.
LaLaLa Stage praktis dipadati penonton ketika ia kebagian tampil. Saya sendiri dibuat takjub dengan tata panggungnya karena ia membawa properti macan besar. Tyla pun tampil manis dan energik bersama penari latarnya.
Lagu-lagu afrobeat Tyla pun sukses membuat penonton di sekitar saya ikut menari. Uniknya, ia turut mengajak sejumlah penonton untuk naik ke panggung saat menyanyikan "Water". Perempuan kelahiran 30 Januari 2002 ini juga berkali-kali memuji energi penonton Indonesia dan berharap bisa segera kembali.
Keseruan di Karma Stage
Karma Stage menjadi salah satu panggung yang paling sering saya kunjungi karena Nothing But Thieves, HOA, Bruno Major, Isyana Sarasvati, dan So!YoON! kebagian tampil di sini. Panggung ini juga memiliki desain yang cukup unik. Layar LED-nya dibuat seolah-olah memasuki sebuah terowongan.
Energi penonton pun sama menakjubkannya di sini. Untuk set Nothing But Thieves dan Isyana Sarasvati misalnya. Lagu-lagu mereka memiliki ketukan drum yang cukup intensif. Hal ini mengundang penonton untuk headbanging. Lagu mereka pun jadi ajang mencurahkan perasaan lewat lirik-lirik emosional.
Sementara itu, Bruno Major membawa penonton terlarut dalam emosi dengan cara yang berbeda. Lagu-lagunya yang cenderung p,elan membuat penonton kompak sing along. Karma Stage yang diatur sedikit lebih intimate daripada LaLaLa Stage ini mendadak lebih penuh karena penonton yang berlomba menyaksikan pelantun "Nothing" ini.
Ada juga HOA, band rock n' roll asal Korea Selatan, yang mengatakan LaLaLa Festival 2024 adalah festival internasional pertama mereka. Warna musik mereka yang dipengaruhi oleh The Beatles rupanya cukup banyak bikin penonton penasaran. Dari pengamatan saya, tak sedikit orang yang berkumpul untuk menonton band beranggotakan Lim Jin Hwa (vokalis & bassist), Kim Kyu Mok (keyboardist & gitaris), Jung Jong Beom (drummer), dan Kim Hwi (gitaris) ini.
Sebagai penutup hari kedua di Karma Stage, So!YoON! memberikan penampilan yang impresif. Penyanyi bernama asli Hwang Soyoon itu akhirnya berkesempatan memperkenalkan karya solonya, termasuk "Smoke Sprite", kolaborasinya dengan RM BTS.
Ini adalah kali ketiganya manggung di Jakarta dalam rentang waktu satu tahun. Tak heran jika vokalis band SE SO NEON ini sudah fasih melafalkan beberapa kata dalam bahasa Indonesia. Meski mengaku kepanasan dengan suhu udaranya, So!YoON! tetap tampil totalitas dan bersenang-senang bersama penonton.
Ramai-ramai pasang "peringatan darurat"
LaLaLa Festival 2024 digelar ketika situasi politik Indonesia tengah memanas karena polemik RUU Pilkada yang berusaha menganulir putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Beberapa hari sebelumnya, unggahan "peringatan darurat" ramai disuarakan agar masyarakat mengetahui dampak buruk dari upaya mengutak-atik hukum ini.
Seni selalu jadi medium terbaik dalam menyuarakan keresahan hati. Oleh karena itu, para musisi Tanah Air melakukan gerakan kolektif untuk kompak memasang gambar biru "peringatan darurat" tersebut saat manggung. Di LaLaLa Festival 2024, beberapa yang ikut melakukannya adalah Danilla, Reality Club, Voxxes, Eva Celia, Isyana Sarasvati, hingga Nadin Amizah.
"Kawal terus, guys!" seru Fathia Izzati, vokalis Reality Club.
Beruntung, LaLaLa Festival 2024 berhasil menjadi ruang aman bagi para musisi yang ingin bersuara tentang isu penting ini. Eva Celia misalnya. Ia turut resah dengan situasi ini dan menyebut Indonesia layak mendapatkan hal yang lebih baik.
"Indonesia deserves better!" katanya, sebelum menampilkan aset visual biru tersebut sambil menyanyikan "C.H.R.I.S.Y.E".
Meski demikian, LaLaLa Festival 2024 tetap berjalan dengan lancar. Apakah kamu juga datang menghabiskan akhir pekan di sini, Bela?