Peristiwa bom atom maut di Hiroshima dan Nagasaki, Jepang tak terasa sudah terjadi 72 tahun lalu. Karena kejadian ini, ribuan warga kedua kota tersebut tewas. Para penyintas pun harus berjuang melawan bahaya radiasi yang memapari tubuh mereka.
Keadaan bangunan di Hiroshima dan Nagasaki usai pengeboman tersebut juga tak kalah memprihatinkan. Berikut Popbela rangkumkan potret kedua kota tersebut.
1. Hiroshima, 6 Agustus 1945 pukul 09.15 waktu setempat. Amerika menjatuhkan bom atom bernama "Little Boy"
2. Ledakan yang tampak seperti jamur raksasa itu telah menghancurkan bangunan dan barang di sekitarnya. Truk pemadam kebakaran ini salah satunya
3. Sudut lain Hiroshima beberapa hari setelah pengeboman maut. Tampak seorang laki-laki menuntun sepedanya di tepian puing-puing
4. Di sisi lain, Nagasaki juga dijatuhi bom atom bernama "Fat Man" pada 9 Agustus 1945. Foto "jamur raksasa" ini diambil dari Koyagi-jima
5. Praktis ledakan bom tersebut membuat Nagasaki hancur lebur seketika. Inilah penampakan kota dari atas
6. Sekitar 800 meter dari area ground zero, berdiri sebuah rumah sakit. Usai pengeboman, beberapa bagian bangunan masih tersisa meski mengalami kerusakan parah
7. Sementara itu, pemukiman warga Nagasaki tinggal tersisa puing-puing
8. Keadaan serupa juga terjadi di sekitar pelabuhan. Tampak hanya bangunan gereja yang keadaannya paling baik di area tersebut
9. Pada 13 September, beberapa bangunan di pusat pengeboman Nagasaki perlahan kembali dibangun
10. Ini adalah area The Hiroshima Chamber of Industry and Commerce yang tak jauh dari pusat pengeboman Hiroshima
11. Begini potretnya pada 1965. Bukannya diperbaiki, kerusakan tersebut sengaja dibiarkan. Bangunan tersebut kini menjadi sebuah monumen bernama Atomic Bomb Dome (Genbaku Dome)
12. Para penyintas kejadian maut ini mengalami luka dan cacat yang tak terhindarkan karena bahaya radiasi. Ini adalah kondisi beberapa tentara Jepang pada 5 Oktober 1945, dua bulan pasca pengeboman
13. Keajaiban juga terjadi dalam peristiwa ini. Seorang pria bernama Tsutomu Yamaguchi berhasil selamat meski berada di kedua lokasi bom mematikan tersebut. Ia lalu dikenal sebagai “nijyuu hibakusha" atau "orang yang dua kali dibom"
Ngeri banget, ya, Bela? Semoga pengeboman seperti ini tak terjadi lagi di negara manapun, ya!