Sesi talkshow BeautyFest Asia Surabaya 2023 hari pertama, Jumat (3/11/2023), ditutup dengan cerita Natasha Keniraras alias Natkeni, seputar dunia content creator yang ditekuninya. Dalam talkshow itu, Natkeni membeberkan apa saja yang terjadi pada dirinya, hingga ia bisa dikenal sebagai 'Si Mbak-mbak Jawa'.
Bangga dengan aksen medok Jawanya hingga bisa menghasilkan uang, begini kisah Natkeni meniti kariernya sebagai content creator. Psst... ada tips membuat kontennya juga, lho!
Bermula dari iseng
Kuliah di ITS dan mengambil jurusan Teknik Kelautan, tidak membuat Natkeni melupakan jiwa seninya, yang telah ada sejak ia masih belia. Bahkan, di sela-sela perkuliahan, Natkeni masih sempat untuk mencoba-coba membuat konten yang menarik.
Semula, Natkeni tidak akan menyangka bahwa konten tutorial membaca jancok yang sempat viral itu, akan mengantarkannya pada ketenaran seperti saat ini. Sebab, Natkeni mengakui bahwa konten tersebut hanya bermula dari keisengan.
"Aku tuh awalnya nggak tahu kalau ternyata bahasa Jawa yang kasar itu menurut orang-orang menarik gitu, lho. Dan itu feedbacknya luar biasa dari orang-orang selain Jawa, soalnya mereka kan banyak yang nggak tahu," ucap Natkeni.
Bikin konten yang relate dengan audiens
Kemudian, setelah Natkeni mengetahui bahwa audiensnya lebih menyukai konten yang sering mereka rasakan sehari-hari, Natkeni mulai terfokus pada hal tersebut.
"Jadi sebenarnya kalau dilihat dari konten aku itu kan lebih ke relate-able moment, yang terjadi di sekitar kita. Cuma, gimana caranya kita sebagai content creator membuatnya jadi menarik buat audiens kita," papar perempuan 26 tahun itu.
Saking relate-nya, Natkeni juga membeberkan bahwa ia sering menjadikan pengalaman pribadinya itu sebagai bahan konten. Termasuk, perihal jodoh.
"Aku pernah sampai diramal garis tanganku, gara-gara teman aku gemes kenapa aku jomblo terus. Jadi aku sering dapat rekomendasi dari teman aku," sambungnya.
Tips bikin konten a la Natkeni
Meskipun hanya bermula dari keisengan, namun Natkeni tidak pernah menganggap pekerjaan content creator sebagai hal yang remeh. Sejak awal, perempuan yang pernah menjadi finalis Miss Universe Indonesia 2023 ini, tidak membatasi dirinya untuk berkarya, meski hanya menggunakan alat seadanya.
"Sebenarnya aku awal bikin konten itu pakai hp android yang murah banget. Pas aku dapat endorse, baru aku pakai yang lebih compatible," kata Natkeni.
Sedangkan untuk ciri khas, Natkeni mengakui bahwa itu adalah sesuatu yang harus kita temukan sendiri. Sebab, setelah mencoba berbagai macam jenis konten, video 'Mbak Jawa' lah yang mampu mengantarkan Natkeni sampai di titik saat ini. Bahkan, Natkeni sudah berani untuk menjuluki dirinya sebagai 'CEO of Sexy Javanese'.
"Mau dari mana pun, mau pakai apa pun mulainya, kalau kita punya konsep sendiri, ciri khas sendiri, itu pasti audiens bakal kenal dan ingat kita. Trial and error aja," lanjutnya.
Sebagai penutup, Natkeni juga membagikan tips bagaimana seorang content creator meminimalisir momen kehabisan ide.
"Aku sering bikin draft (ide-ide). Jadi, ketika aku udah mood syuting, baru aku mulai syutingnya. Aku nggak pernah taruh 'deadline' ke diri aku sendiri, karena pekerjaan ini kan pekerjaan seni. Jadi, kalau kita dalam posisi tertekan, itu audiens kita kerasa, dan mereka biasanya akan berkomentar," jelas Natkeni.
Itulah cerita dan tips yang dibagikan Natkeni saat mengisi talkshow BeautyFest Asia Surabaya 2023. Kalau kamu penasaran dengan tips menarik lainnya, jangan lupa untuk terus pantengi artikel terbaru dari Popbela, ya!
