Bulan Ramadan memang spesial. Dari berbuka puasa dengan orang terdekat hingga berbagai macam promo di pusat perbelanjaan. Tidak dapat dipungkiri bahwa kamu lebih konsumtif saat Ramadan. Agar keuanganmu tidak habis tanpa sebab, berikut tips yang bisa kamu lakukan.
Sepertinya sudah merupakan kebiasaan yang menjadi kebudayaan memberikan bingkisan untuk orang terdekat saat lebaran. Tentu saja kegiatan ini masuk ke dalam anggaran yang tidak terduga. Tanpa kamu sadari juga akan menghabiskan dana yang lumayan. Untuk itu, tidak ada salahnya kamu
lebih selektif dan membeli barang jauh sebelum hari raya. Hal ini dikarenakan sangat banyak kebutuhan yang tidak terduga ketika menjelang lebaran.
Selalu siapkan uang tunai yang cukup di dalam dompetmu. Dengan demikian kamu bisa mengontrol pembelian dan pengeluaran setiap harinya. Walaupun terlihat lebih praktis, ternyata menggunakan
kartu kredit maupun debit akan dikenakan biaya tambahan. Nominalnya memang kecil, tapi kalau kamu memakainya hampir setiap hari juga akan terasa. Dengan mengetahui jumlah nyata dana yang tersisa dan total pengeluaran, kamu pun bisa mengendalikan diri secara tidak langsung.
Promo dan potongan harga terjadi di mana-mana. Salah satu strategi pemasaran pusat perbelanjaan
offline maupun
online. Untuk kebutuhan berbuka dan sahur, banyak sekali pilihan yang membuatmu membeli sangat beragam. Memang kalau kamu sedang berpuasa rasanya semua ingin dimiliki. Hindari bersikap demikian. Kamu wajib bisa
mengontrol ego yang berbagai macam saat menjalankan puasa. Memang berat, tapi kalau kamu berpikir logis, lapar mata pun tidak akan berlanjut.
Seperti yang sedikit disinggung di poin nomor dua. Kamu wajib mengontrol keuangan harian walaupun kegiatan semakin padat. Tujuannya agar kamu bisa mengontrol diri untuk tidak lebih konsumtif. Mencatat pengeluaran harian setiap hari seperti membuka mata bahwa harus ada pengeluaran yang ditekan. Kalau kamu tidak melakukannya, bisa
stres ketika mengetahui keuangan membengkak dan kamu lupa dibuat apa saja. Tidak ingin
kan THR habis begitu saja.
Berbagi terhadap sesama memang tidak hanya saat Ramadan saja. Tapi, banyak yang memanfaatkan momen Ramadan untuk banyak
berbuat kebaikan. Sedekah salah satunya. Bersedekah memang diwajibkan. Besar kecil nominal sedekah tidaklah perlu diributkan dan disebut. Namun terkadang, masih ada yang gengsi kalau kamu bersedekah dengan nominal kecil. Kalau kamu memahami inti sedekah, tidak akan timbul hal seperti itu. Kuncinya adalah ikhlas dan semampunya.
Jangan sampai pengeluaranmu menghambatmu untuk pulang dan bertemu dengan keluarga, sedangkan cuti lebaran telah kamu dapat.