Salat tarawih merupakan qiyam Ramadan atau salat malam, yang hanya ada di bulan Ramadan. Oleh karena itu, salat tarawih ini menjadi sangat istimewa karena hanya dikerjakan selama satu bulan penuh dalam setahun dalam kalender Hijriah.
Salat tarawih merupakan salat sunnah muakkad, yakni salat sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan. Waktu pelaksanaan salat tarawih tergolong panjang, yakni selepas salat Isya. Salat tarawih dapat dikerjakan secara berjamaah di masjid, namun dapat pula dikerjakan sendiri di rumah. Banyaknya jumlah rakaat yang dikerjakan saat salat tarawih, yakni mulai dari 8 rakaat ditambah 3 rakaat salat witir dan 20 rakaat ditambah 3 rakaat witir.
Supaya kamu semakin semangat mengerjakan salat tarawih di bulan Ramadan ini, berikut keutamaan salat tarawih yang patut kamu ketahui.
1. Mendapat pahala seperti salat di Masjidil Haram
Keutamaan salat tarawih yang pertama adalah mendapat pahala seperti salat di Masjidil Haram. Seperti diketahui, ketika kita salat di Masjidil Haram, Allah SWT menjanjikan pahala 100.000 kali lipat dibandingkan dengan salat di masjid lainnya. Hal ini dikarenakan Mekkah merupakan tanah suci yang dimuliakan oleh Allah SWT. Keutamaan ini tertuang dalam hadis berikut.
صَلاَةٌ فِى مَسْجِدِى أَفْضَلُ مِنْ أَلْفِ صَلاَةٍ فِيمَا سِوَاهُ إِلاَّ الْمَسْجِدَ الْحَرَامَ وَصَلاَةٌ فِى الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ أَفْضَلُ مِنْ مِائَةِ أَلْفِ صَلاَةٍ فِيمَا سِوَاهُ
Artinya: “Salat di masjidku (Masjid Nabawi) lebih utama daripada 1000 salat di masjid lainnya selain Masjidil Haram. Salat di Masjidil Haram lebih utama daripada 100.000 shalat di masjid lainnya.” (HR. Ahmad)
2. Diampuni dosanya yang telah lalu
Selanjutnya, keutamaan salat tarawih adalah Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa yang pernah kita perbuat di masa lalu. Hal ini sesuai dengan hadis Rasulullah SAW yang berbunyi sebagai berikut.
مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Artinya: “Barang siapa melakukan qiyam Ramadan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari)
3. Seperti salat semalam suntuk
Salat tarawih sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk dilaksanakan selama bulan Ramadan. Sebab, salat tarawih memiliki keutamaan seperti salat semalam suntuk. Tentu Allah SWT telah menjanjikan pahala yang besar untuk ibadah ini. Keutamaan ini tercantum dalam hadis Rasulullah SAW sebagai berikut.
إِنَّهُ مَنْ قَامَ مَعَ الإِمَامِ حَتَّى يَنْصَرِفَ كُتِبَ لَهُ قِيَامُ لَيْلَةً
“Siapa yang shalat bersama imam sampai ia selesai, maka ditulis untuknya pahala qiyam satu malam penuh.”
4. Mendapat petunjuk dan lindungan dari Allah SWT
Dalam salat tarawih dan witir yang dikerjakan selama bulan Ramadan, khususnya di 15 malam terakhir, maka akan ditambah doa qunut di akhir salat witir. Dalam doa ini, kita memohon petunjuk dan lindungan dari Allah SWT.
Oleh karena itu, keutamaan lainnya melaksanakan salat tarawih adalah mendapatkan petunjuk dan lindungan dari Allah SWT. Hal ini tercantum dalam doa qunut berikut ini.
اَللّٰهُمَّ اهْدِنِىْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ, وَعَافِنِى فِيْمَنْ عَافَيْتَ, وَتَوَلَّنِىْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ, وَبَارِكْ لِىْ فِيْمَا اَعْطَيْتَ, وَقِنِيْ شَرَّمَا قَضَيْتَ, فَاِنَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضٰى عَلَيْكَ , وَاِ نَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ ,وَلاَ يَعِزُّمَنْ عَادَيْتَ, تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ, فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ ,اَسْتَغْفِرُكَ وَاَتُوْبُ اِلَيْكَ ,وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ, وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ
"Allaahumahdinii fiiman hadait, wa 'aafinii fiiman aafait, wa tawallani fiimantawallait, wa baariklii fiimaaan aktoit, wa qini syaramaa qadhait, Fainnakataqdhi walayuqdha 'alaik, wa innahu layadzillu mawwalait, wa la ya idzuman 'aadait, Tabarak tarabannaa wata 'aalait, Falakal hamdu 'alamaa qadhait, Astagfiruka wa atuubu ilaik, Wa shallalloohu 'ala Sayyidinaa Muhammadin Nabiyyil Ummiyyi wa 'ala Aalihi wa shahbihi wa sallam."
Artinya: "Ya Allah, berilah aku petunjuk sebagaimana orang-orang yang Engkau beri petunjuk, berilah aku perlindungan sebagaimana orang yang telah Engkau lindungi, uruslah aku sebagaimana orang yang telah Engkau urus. Berilah berkah apa yang Engkau berikan kepadaku, jauhkan aku dari kejelekan apa yang Engkau tetapkan. Sesungguhnya Engkau yang menjatuhkan qada’ (ketetapan), dan tidak ada orang yang memberikan hukuman kepada-Mu. Sesungguhnya orang yang Engkau cintai tidak akan hina dan orang yang Engkau musuhi tidak akan mulia. Maha Suci Engkau, wahai Rabb kami dan Maha Tinggi Engkau. Oleh hal yang sudah Engkau hukum, aku memohon pengampunan dan taubat kepada-Mu. Dan semoga Engkau melimpahkan rahmat kepada Nabi Muhammad yang ummi, dan semua umat beliau dan para sahabatnya. Semoga Allah menambahkan keberkahan dan keselamatan."
5. Salat yang dianjurkan Nabi Muhammad SAW
Salat tarawih lengkap dengan witirnya merupakan salah satu salat sunnah yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW. Dalam hadisnya, Rasulullah SAW mengungkapkan bahwa ada tiga hal yang ia wasiatkan, salah satunya adalah rutin melaksanakan salat witir.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – ، قَالَ : أَوْصَانِي خَلِيلِي – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – بِصِيَامِ ثَلاَثَةِ أيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ، وَرَكْعَتَي الضُّحَى ، وَأَنْ أُوتِرَ قَبْلَ أَنْ أَرْقُدَ . مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ.
وَالإيتَارُ قَبْلَ النَّوْمِ إنَّمَا يُسْتَحَبُّ لِمَنْ لاَ يَثِقُ بِالاسْتِيقَاظِ آخِرَ اللَّيْلِ فَإنْ وَثِقَ ، فَآخِرُ اللَّيْلِ أفْضَلُ.
Artinya: "Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata, 'Kekasihku—Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam—mewasiatkan kepadaku untuk puasa tiga hari setiap bulan, mengerjakan shalat Dhuha dua rakaat, dan melakukan shalat witir sebelum tidur.”' (Muttafaqun ‘alaih) [HR. Bukhari]
Itulah tadi keutamaan salat tarawih di bulan Ramadan yang patut diketahui. Semoga dengan mengetahui keutamaan salat tarawih, kita dapat selalu semangat untuk mengerjakannya di bulan Ramadan ini.
