Film Sicario: Day of The Soldado Gambarkan Konflik Amerika dan Meksiko

Meski film Sicario kedua yakni Sicario: Day of The Soldado ditangani oleh produser yang berbeda dengan film sebelumnya, tetapi ketegangan dalam film Sicario kedua ini tetap ditampilkan. Walau tak membuat penonton tersentak kaget atau reflek menutup mata karena banyaknya scene tubuh manusia terpotong ataupun tergantung hingga membusuk pada awal film dimulai, namun film ini masih menegangkan meski tanpa ada gambar yang cukup ‘disturbing’ seperti pada seri Sicario pertama. Namun yang jadi spesial, rilisnya film Sicario ke-2 ini bertepatan dengan isu terkini yang cukup sensitif di Amerika, yakni masuknya imigran gelap hingga kelompok radikal yang mengatas namakan Islam yang berhasil menyelundup dari Meksiko ke Amerika.

Walaupun masih bercerita soal kartel narkoba, bedanya di film Sicario: Day of The Soldado ini tidak menghadirkan karakter Emily Blunt, agen FBI Kate Macer pemimpin pencarian orang hilang yang menjadi korban bos kartel narkoba terkejam di Meksiko. Ketidak hadiran Emily Blunt ini memang paling banyak dibahas ketika Sicario series dikabarkan sedang diproses. Tetapi, setelah menonton Sicario: The Day of The Soldado, kesan inilah yang mampir dalam penilaian saya “Scario 2 still tense and though even without Emily Blunt.” Sebab, justru adanya karakter Alejandro Gillick yang diperankan Benicio del Toro dan Matt Graver, oleh Josh Brolin, film Sicario: Day of The Soldado tetap hidup, menegangkan sekaligus ‘suram’ karena keduanya justru ‘terancam’ menjadi rival karena sebuah aturan yang tak bisa dilanggar!

Latar film Sicario 2 ini bercerita soal kemarahan pemerintah Amerika Serikat atas aksi balas dendam para kartel dengan cara merusak dan melakukan propaganda terhadap pemerintahan Amerika Serikat. Akibat geramnya pemerinta AS, Matt Graver dipercaya untuk menuntaskan balas dendam ini dengan cara menciptakan keributan di Meksiko. Tugas ini membuat Matt Graver kembali mengajak rekannya Alejandro Gillick untuk ikut terlibat aksi balas dendam yang rencananya menculik Isabelle Reyes (diperankan oleh Isabella Moner) anak perempuan dari kartel berpengaruh di Meksiko, sambil berharap si pelaku utama muncul.

Namun konflik cerita Sicario 2 ini semakin terasa menegangkan ketika rencana provokasi ini tak berjalan mulus karena misi sudah ‘tercium’ oleh pemerintah Meksiko hingga menyebabkan agen FBI AS terpaksa menembak mati puluhan Polisi Meksiko. Adegan baku tembak inilah yang membuka jalan cerita baru dan rumit karena membuat Matt Graver harus tunduk dengan aturan pemerintah AS untuk menembak mati Isabelle Reyes dan Alejandro Gillick.
Jika kamu mau tahu bagaimana detil dan mencekamnya daerah terlarang perbatasan Meksiko dan AMerika, kamu wajib nonton film Sicario: The Day of The Soldado ini, Bela. Akting brilian Benicio del Toro dan Josh Brolin yang memukau ini akan membuatmu ikut tersentuh melihat persahabatan mereka yang terancam, terlebih lagi ketika adegan baku tembak hingga konflik yang muncul. Lalu akankah Matt Graver membunuh rekannya?



















