Pandemi yang masih berlanjut hingga 2022, tentu membuat sebagian besar masyarakat kelas pekerja terus memutar otak bagaimana menjaga kewarasan. Termasuk dalam kategori kelas pekerja, begitu juga musisi dalam menjaga intensitas dan kreativitas dalam berkarya. Salah duanya adalah duo Soundwave dan Teza Sumendra, yang mengawali bulan Februari 2022 dengan merilis lagu elektronik berjudul "F".
Yes, that F.
Melalui siaran YouTube Live semalam (10/02/2022) di kanal resmi Soundwave, Rinni Wulandari, Jevin Julian dan Teza, berbagi mengenai terciptanya "F". Hubungan Teza dengan Rinni dan Jevin bukan semata untuk pekerjaan saja. Mereka merupakan teman lama yang sudah pernah berkolaborasi sebelumnya.
Sehingga, ketika satu malam Teza main ke rumah Rinni dan Jevin untuk membantu Rinni mengisi suara di album SKINS, malah bermuara ke pengerjaan lagu "F".
Mengerjakan video musik secara independen
Jamming yang dimainkan Jevin lewat modular, malah menarik perhatian Rinni dan Teza untuk membuat lagu. Merasa irama yang didengar tidak terasa cocok untuk album Rinni, lagu ini malah diberikan ke Soundwave.
Untuk pembuatan klip, Jevin menunjukkan bahwa ia bukan seniman sebatas musisi, namun juga mampu menjadi sutradara, penata kamera hingga penata lampu! Hal ini juga berlaku untuk Rinni dan Teza. Ketiganya bergandengan menjadi talents sekaligus kru, sehingga membuat produksi klip menelan biaya hampir nol.
"Kita tuh, bener-bener nggak ada tim, ya?" kata Rinni. "Ada, tau. Jevin, Rinni, Teza!" kata Jevin yang disambut tawa oleh ketiganya.
Talking about being independent musicians.
Ide lagu dengan eksekusi gila
Ide lagu "F" datang dari Teza. Lagu eksplisit khusus untuk dewasa ini memang membuat Teza merasa lebih cocok jika kolaborasi tersebut berada dalam naungan Soundwave, yang secara sound serta lirik, lebih eksploratif dan berani untuk 'nakal'.
Ini kali pertama Soundwave merilis karya yang berani untuk keluar dari jalur 'aman' secara lirik. "I'm such a bad influence, guys!" celoteh Teza ketika membahas hal tersebut.
Bahkan, Popbela tidak berani menampilkan liriknya yang belum layak baca oleh mereka yang berusia di bawah 18 tahun.
“Merayakan valentine tidak harus identik dengan lagu-lagu romantis, tapi bisa juga dengan genre house seperti lagu ini. So, enjoy the song and have a naughty valentine!” tulis Soundwave dalam rilis yang dikirim oleh label Gunfingerz.
Well, you'll be the judge! Tonton video musik "F" buatan sendiri di bawah ini, ya!