Black Widow telah memainkan peran penting dalam komik dan film Avengers selama bertahun-tahun. Ia adalah tokoh panutan tidak hanya bagi penggemar dewasa, namun juga perempuan remaja. Dalam menyambut perilisannya di minggu ini, Popbela merangkum 9 fakta menarik tentang Natasha Romanoff.
Jika Natasha Romanoff nyata, dia pasti nggak mau kamu membaca daftar ini. Berikut adalah beberapa hal yang mungkin tidak kamu ketahui tentang Black Widow.
1. Kelahiran versi komik dan versik MCU
Natasha Romanoff secara resmi lahir pada tahun 1928, dengan nama Natalia Romanova dan bertempur dalam Perang Dunia II. Menjadi yatim piatu selama serangan di Stalingrad di Perang Dunia II, tentara Soviet menyelamatkannya dan akhirnya ia diinduksi ke dalam program rahasia Sleeper Agent buatan Uni Soviet.
Natasha versi komik ini memang berbeda dengan versi MCU yang membuat karakternya lahir pada tahun 1984. Mungkin namanya menjadi kebarat-baratan, ketika dia datang ke Amerika, untuk menyembunyikan masa lalunya. Suatu ketika, Natalia Romanova menjadi Natasha Romanoff. Saat itulah yang kita temui di Iron Man 2, ketika Black Widow memasuki MCU.
2. Ikut program Black Widow
Dilatih dengan tim agen perempuan elit, Natasha mengalami pencucian otak lewat penanaman ingatan palsu. Ia pun terus disempurnakan hingga akhirnya menjadi sosok 'mesin' pembunuh. Berlatih dalam program Black Widow, ia memiliki seorang guru dengan masa lalu yang mirip dengannya: Bucky Barnes.
Yup! ketika Barnes juga dicuci otak oleh Uni Soviet, sang Winter Soldier itu turut membantu melatih Natasha. Mereka bahkan terlibat asmara untuk jangka waktu tertentu.
3. Tidak menua seperti Captain America
Setelah diberi serum yang sangat mirip dengan Super Soldier Serum milik Steve Rogers selama dia mengikuti Program Black Widow, Natasha sebenarnya tahan terhadap penuaan dan penyakit. Ia memiliki kekuatan dan kelincahan manusia super yang sama dengan yang dimiliki Captain America. Itu menjelaskan mengapa dia harus menjaga tahun kelahirannya selama ini.
Program Black Widow melakukan pekerjaan yang baik untuk menciptakan Black Widow yang kita semua kenal, sekaligus melatihnya untuk memanfaatkan keterampilan tambahannya. Setelah 'dibangun' untuk menjadi senjata pamungkas, Black Widow sangat mirip dengan Captain America tapi versi Rusia.
4. Pernah menikah
Black Widow dipaksa untuk menikahi pilot penguji dan mata-mata Soviet, bernama Alexei Shostakov. Tetapi pada akhirnya, tumbuh rasa mencintainya selama bertahun-tahun. Namun, ketika KGB memalsukan kematiannya, Natasha memusatkan semua perhatiannya pada pekerjaannya, yang kebetulan adalah program Black Widow.
5. Awalnya diprogram untuk menjadi villain
Black Widow diciptakan oleh Uni Soviet bukan untuk membantu Amerika, namun justru untuk menghancurkannya. Dengan keterampilan dan kecerdasan berkat pencucian otak, Black Widow diprogram untuk mengalahkan semua pahlawan Amerika dan untuk membubarkan serta melenyapkan Avengers.
6. Pernah mau membunuh Iron Man
Black Widow dan Hawkeye masuk di MCU dengan sejarah mendalam, yang diisyaratkan telah dimulai jauh sebelum Tony Stark mengetahui apapun tentang S.H.I.E.L.D. Tapi dalam komik, hanya setengah dari asal usul itu yang benar. Black Widow dan Hawkeye memiliki hubungan spesial, tetapi itu hanya karena mereka bekerja sama sebagai penjahat super ketika mereka mencoba membunuh Iron Man.
Sebagai ahli manipulasi, Black Widow menyukai Hawkeye dan meyakinkannya untuk membantunya membunuh Iron Man. Tapi itu setelah dia memanipulasi Iron Man untuk menjalin hubungan dengannya. Lalu dari hubungan itu, dia mendapatkan Stark-Tech yang sangat rahasia sampai akhirnya penyamarannya terbongkar.
7. Film ini ditulis tahun 2004
Sebelum Marvel membuat film mereka sendiri dan menguasai box office, mereka menjual karakter ke studio manapun dan berharap filmnya laku. Selama waktu ini, tepatnya pada tahun 2004, Lionsgate membeli hak untuk Black Widow dan mulai mengembangkan cerita untuknya.
Mereka mendapuk penulis X-Men dan X-Men 2, David Hayter, untuk naskahnya. David kemudian menyerahkan draft, yang bercerita tentang Natasha diadopsi sebagai seorang anak, dilatih sebagai pembunuh, diberikan serum tentara super di Black Widow Program, yang akhirnya membelot dari Rusia. Hal ini menyusul keberhasilan film aksi heroik perempuan kala itu, seperti Kill Bill dan Tomb Raider.
8. Awalnya diperankan oleh Emily Blunt
Emily Blunt sebagai Black Widow bukan hanya salah satu dari kisah casting superhero "hampir terjadi". Namun, Emily memang telah secara resmi menandatangani peran tersebut. Ia pun sudah siap untuk syuting film MCU pertamanya untuk Iron Man 2. Sayangnya, Emily harus melepaskan karakter Black Widow di menit terakhir, karena jadwal syuting Iron Man 2 bentrok dengan jadwal syuting Gulliver's Travels.
Setelah Emily keluar, Marvel beralih ke Eliza Dushku, Angelina Jolie, hingga Natalie Portman, sebelum akhirnya memilih Scarlett Johansson; yang saat itu belum menjadi A-lister seperti sekarang ini.
9. Masa lalu yang masih buram
Jika ada satu aspek dari kisah hidup Black Widow yang cukup banyak diketahui orang, adalah mengenai dirinya yang sempat menjadi seorang balerina. Namun, ada spekulasi apakah bagian dari hidupnya itu nyata atau tidak. Ada beberapa yang percaya bahwa KGB menanamkan kenangan balerina di kepalanya, sementara yang lain berpikir itu nyata, yang kemudia, ia gunakan sebagai identitas palsu saat dia menjadi mata-mata.
10. Rilis bulan Juli 2021
Itulah kesembilan fakta mengenai karakter Black Widow yang mungkin baru kamu ketahui. Rilis hari ini, Rabu, (07/7/2021) di bioskop dan tangga 9 Juli 2021 mendatang di Disney+, film ini juga dibintangi oleh Florence Pugh, Rachel Weisz dan turut hadir kemunculan Robert Downey Jr..
Simak dulu trailer Black Widow, sebelum menontonnya ya, Bela.