Menururtmu, apakah kehadiran Santa Claus itu nyata? Guna menjawab pertanyaan itu, mungkin kamu bisa menikmati sajian film perayaan hari Natal bertajuk Violent Night. Cerita di buka dengan keluhan tak berkesudahan dari Santa Claus (David Harbour), ia merasa begitu lelah jika terus keliling dunia untuk membagikan hadiah malam Natal.
Namun sangat menyedihkan, rasa lelah Santa Claus justru makin menjadi-jadi saat ia membagikan kado di kediaman Gertrude Lightstone (Beverly D'Angelo). Ternyata, ia terjebak di dalam rumah yang diserang oleh kawanan perampok kelas kakap dan dipimpin langsung oleh Mr. Scrooge (John Leguizamo).
Sudah jatuh tertimpa tangga pula, tak hanya terjebak menjadi sandera, namun Santa Claus juga harus menghadapi kurang lebih delapan orang bersenjata api. Akan tetapi, sangat beruntung saat Trudy (Leah Brady) yang merupakan salah satu cucu keluarga Gertrude, bisa diajak bekerjasama untuk melawan sekelompok penjahat ini.
Bagi kamu yang takut dengan adegan berdarah-darah, saya sarankan untuk harus mempertimbangkan lagi jika ingin menikmati film yang ditulis oleh Pat Casey dan Josh Miller ini. Lantaran, kamu bakal melihat berbagai aksi berdarah-darah yang bisa menimbulkan rasa tak nyaman.
Apalagi, saat melihat Santa Claus dengan senjata palu godamnya, adegan-adegan ini menyajikan gore sangat kental. Namun, di Violent Night juga menyelipkan beberapa komedi yang terbilang out of the box namun tetap bisa menggelitik perut saya.
Di sisi lain, film garapan Marc S. Fischer ini menyajikan pesan keluarga yang apik dengan penyampaian cukup gamblang. Jadi tak hanya dipenuhi adegan-adegan gore yang dramatis. Beberapa momen pun cukup menyentuh hati saya, apalagi saat melihat keluarga Jason Lightstone.
Jika kamu sempat menonton film John Wick dan Home Alone, maka Violent Night terbilang mirip keduanya. Sebagai film yang memang bertema Natal, maka jangan berharap ada twist yang luar biasa atau plot rumit. Akan tetapi, justru inilah yang menjadi kunci dari film Violent Night karena tetap menghadirkan suasana Natal dan Santa Claus secara organik.
Meski sempat merasa ngilu karena adegan melihat berdarah-darah, rasa itu perlahan karena saya mendengar beberapa lagu yang menjadi latar di film ini. Apalagi, saat mendengar Trudy (Leah Brady) yang secara langsung melantunkan lagu Natal dan beraksi layaknya jagoan.
Kualitas CGI pada film garapan Universal memang tak perlu diragukan lagi. Terlebih saat melihat beberapa adegan magic yang menyelimuti karung ajaib, kereta rusa, atau bahkan aksi Santa Claus yang bisa menghilang. Dari sisi sinematografi, di film dengan batas usia 17 tahun ini memiliki perpindahan tiap adegan cukup rapi.
Jadi, kalau kamu ingin menikmati film Natal yang penuh aksi namun tetap bisa menggelitik perut. Violent Night yang resmi tayang di bioskop Indonesia pada 30 November 2022 ini bisa jadi tontonan yang menarik. Sudah siapkah untuk mengunjungi bioskop kesayanganmu, Bela? Tulis lewat kolom komentar, yuk!
