Tak terasa, sejak diresmikan pada 10 Oktober 2022 lalu, kini Pos Bloc Jakarta sudah memasuki usia kedua tahun. Jika diibaratkan pada umur manusia, maka usia kedua ini sedang belajar berjalan lebih tegap, meskipun beberapa kali harus merasakan sakitnya jatuh.
Meski masih terus menghadapi rintangan, keberadaan Pos Bloc Jakarta selalu berusaha untuk menjadi salah satu ruang kreatif publik di dunia seni, budaya dan entertainment. Bahkan, dalam euforia perayaan ulang tahun yang kedua ini, Pos Bloc Jakarta menggelar hajatan besar bertajuk “Pos Bloc Spektakel”.
Guna memeriahkan acara ini, Pos Bloc Jakarta menghadirkan para kolaborator dari komunitas-komunitas dan artis Tanah Air. Lantas, bagaimana kemeriahan acara ulang tahun kedua Pos Bloc Jakarta? Yuk, ikuti keseruannya, Bela.
Semangat Onthel Die Oud Batavia membuka Pos Bloc Spektakel
Rangkaian acara Pos Bloc Spektakel, digelar pada Sabtu, 14 Oktober 2023. Yaa, bisa dibilang mengajak para pengunjung untuk menikmati malam Minggu bersama. Pada gelaran ulang tahun kedua ini, acara dimulai pukul 13.00 WIB, di mana membuat saya cukup kepanasan karena sempat berjalan dari Stasiun Juanda menuju Pos Bloc Jakarta.
Saat sampai di Pos Bloc Jakarta, yang mana sebelumnya lebih dikenal sebagai Gedung Filateli Jakarta. Saya melihat suasana yang masih belum begitu ramai, hanya ada beberapa pengunjung yang berada di lokasi kala itu. Sehingga, saya memutuskan untuk berkeliling ke area bazar.
Untungnya, kali ini tidak lama untuk menunggu acara dimulai. Rangkaian acara Pos Bloc Spektakel ini, dibuka pukul 13.00 WIB dengan penuh semangat oleh Onthel Die Oud Batavia yang menyanyikan lagu "Indonesia Raya".
Potret perjuangan membangun Pos Bloc Jakarta
Mendapat sambutan hangat dari Jimmy Saputro Jimmy Saputro, selaku CEO Pos Bloc Jakarta, Ia secara tulus mengucapkan terimakasih kepada insan-insan kreatif hingga staff yang telah membangun Pos Bloc Jakarta bersama-sama, meski kala itu dilanda pandemi COVID-19.
"Saat pertama kali datang ke ruang kosong ini, memutuskan untuk membuka Pos Bloc Jakarta sebagai saudara muda MBloc agar bisa menjadi ruang kreatifitas publik. Terimakasih kepada tenant-tenant, tim management, serta teman-teman kreatif, yang berani membuka Pos Bloc Jakarta di saat yang sulit atau pandemi," pungkas Jimmy Saputro, CEO Pos Bloc Jakarta, pada Sabtu (14/10/2023).
Pos Bloc Surabaya akan dibuka tahun 2023 ini
"Lewat semangat kolaborasi dan kreatifitas, kami ingin membangun semangat kreatif di Indonesia. Dua tahun berjalan, membuktikan bahwa hasilnya makin baik. Karena pada tahun 2021 bisa membangun Pos Bloc di Jakarta, tahun 2022 di Medan, lalu tahun 2023 akan ada di Surabaya," sambungnya.
Dari sambutan tersebut, bisa kita tahu kalau di ulang tahun kedua ini, sebentar lagi Pos Bloc Surabaya akan segera dibuka. Kejutan tak hanya untuk pengunjung setia Pos Bloc, namun sebelum turun panggung, CEO Pos Bloc Jakarta itu juga sempat mendapat hadiah kue sebagai tanda perayaan ulang tahunnya.
Menikmati sore dengan penampilan Mellody Arben ft. Fariz Triandy
Cukup sudah dibuat terharu melihat perjuangan orang-orang yang ikut membangun Pos Bloc Jakarta. Selanjutnya, disuguhkan tarian cupang menor dan tari piring, yang dibawakan oleh tim Jakarta Dance Week. Diketahui, kalau komunitas tersebut telah bekerjasama dengan Pos Bloc Jakarta dari tahun 2022.
Setelah itu, menuju sore yang semakin teduh, para pengunjung dapat menikmati alunan biola yang dibawakan oleh Mellody Arben ft. Fariz Triandy. Kehebatan para pemusik ini bahkan sudah sampai acara musik internasional, seperti Australian International Music Festival.
Bersorak ria dengan lagu country dari Sökhi
Dibuat cukup terpukau dengan Mellody Arben ft. Fariz Triandy, pengunjung Pos Bloc Spektakel tiba-tiba dibuat bersorak ria. Lantaran, penampilan dari Sökhi yang membawakan lagu-lagu bergenre country. Grup band yang sudah seperti anak kandung Pos Bloc Jakarta ini, menyanyikan lagu-lagu di album baru mereka Harimble, termasuk lagu bertajuk "Hore".
Sebelum menikmati asyiknya panampilan para musisi yang menghiasi malam Pos Bloc Spektakel, saya sempat menyaksikan Linocut Workshop dibawah naungan Amnesty International. Di acara ini, para peserta dapat membawa papan kayu secara mandiri, lalu diajarkan teknik yang berdasar pada seni cukil.
Berkesannya kali pertama melihat tarian balet
Kembali lagi ke panggung Pos Bloc Jakarta, kali ini Jakarta Dance Week menampilkan seni tari tradisional berjudul "Kembalikan Baliku". Dilanjutkan dengan kelincahan para penari balet, yang dibawa secara langsung oleh Namarina Dance Academy. Sebagai kali pertama melihat pertunjukan balet, saya merasa sangat kagum dengan keseimbangan dan kelenturan para ballerina.
Penampilan Dillan Zamaita & Cincomonos memacu semangat
Barulah saat menjelang malam hari, pengunjung Pos Bloc Spektakel dipacu semangatnya dengan penampilan dua band metal, Dillan Zamaita dan Cincomonos. Kesamaan dua band itu tak hanya karena membawakan lagu-lagu metal, namun keduanya sama-sama pertama kali tampil di Pos Bloc Jakarta.
Tak menyangka, saat semakin dekat dengan penampilan Adhitia Sofyan dan Idgitaf, Pos Bloc Spektakel dipenuhi banyak pengunjung. Bahkan, saking penuhnya, membuat saya takut tidak mendapat posisi depan untuk mengambil gambar. Untung saja, dengan langkah cepat membuat kaki saya segera beranjak ke bagian depan panggung.
Siapa sangka bisa mendengar langsung "Sesuatu di Jogja"
Seperti mimpi rasanya, jika selama hampir tujuh tahun ini hanya bisa mendengarkan lagu "Sesuatu di Jogja" lewat handphone. Namun, malam itu saya bisa menikmati penampilan Adhitia Sofyan menyanyikan "Sesuatu di Jogja" secara langsung. Panggung Pos Bloc Spektakel juga dibuat sangat sendu, saat penyanyi kelahiran Bandung itu membawakan lagu "Forget Jakarta".
Masih terpukau dengan merdunya suara Adhitia Sofyan, saya serta penonton lainnya dibuat makin heboh dengan penampilan Idgitaf. Pelantun lagu "Satu-Satu" yang tengah viral di TikTok ini, ternyata benar-benar mampu jadi magnet tersendiri di acara Pos Bloc Jakarta. Apalagi, kalau mengingat, Idgitaf pertama kali manggung di Pos Bloc Jakarta, lalu kini kembali menghiasi line up perayaan ulang tahun kedua.
Sampai jumpa kembali Idgitaf
Ingin rasanya menikmati penampilan Idgitaf menyanyikan lagu "Takut" hingga melihat aksi kocak Spinning Berdua. Namun, KRL arah Bogor lebih takut membuat saya tidak bisa pulang, karena jadwal terakhirnya pukul 23.00 WIB. Ketakutan itu, membuat saya akhirnya harus keluar dari barisan penonton saat Idgitaf asyik menyanyikan lagu "Hal Indah Butuh Waktu Untuk Datang".
Sembari membawa segelas Kopi Kren hasil menukarkan hadiah voucher, saya berjalan keluar dari Pos Bloc Jakarta dengan menyanyikan beberapa lirik lagu tersebut.
"Solekmu bukan kurang cukup
Hatimu bukan kurang hangat
Tak ada yang kurang darimu
Kau sempurna kau harus tahu
Sewaktu ia tiba kau tak akan menduga
Bahwa hal indah butuh waktu untuk datang."
Semoga hadir lagi di ulang tahun ketiga Pos Bloc Jakarta
Dari gelaran Pos Bloc Spektakel, kiranya saya juga patut mengapresiasi kerja keras Hilmi dan Andri sebagai pembawa acara. Lantaran, mulai dari kehadiran penonton yang bisa dihitung jari sampai memenuhi Pos Bloc Jakarta, pembawa acara sekaligus komika ini semangatnya tetap on fire.
Terima kasih atas acara keren di perayaan ulang tahun kedua Pos Bloc Jakarta, semoga makin banyak Pos Bloc-Pos Bloc di daerah Indonesia lainnya. Sekali lagi, selamat ulang tahun!