Hidup memang selalu menghadirkan kejutan yang tak pernah kita sangka. Mulai dari peristiwa hidup yang memunculkan rasa senang hingga sedih, bisa datang kapanpun tanpa adanya aba-aba.
Tetapi, bagaimana pun kita harus tetap berani melewati hari-hari esok, kan? Ya, kiranya seperti itulah gambaran dari lagu-lagu milik Alya Zurayya, Hanin Dhiya, dan Sabrina Soetomo, yang hadir karena keberanian untuk memulai langkah baru dalam fase-fase hidupnya.
Bahkan kali ini, Hanin Dhiya menuangkan segala rasanya lewat sebuah album bertajuk Reinkarnasi yang baru saja dirilis pada bulan Maret ini. Tanpa berlama-lama, yuk, langsung dengarkan!
Alya Zurayya - "Apa Kamu Pernah Sepertiku?"
Memulai karier sebagai konten kreator YouTube, nggak terasa sosok Alya Zurayya telah merilis beberapa single yang dapat dinikmati lewat seluruh digital streaming platform Indonesia. Seperti terus memberi kejutan bagi para pendengarnya, Alya terlihat siap kembali melanjutkan perjalanan bermusiknya lewat sebuah single berjudul "Apa Kamu Pernah Sepertiku?".
“Sama seperti judulnya, "Apa Kamu Pernah Sepertiku?" lahir dari begitu banyak pertanyaanku untuk mencari jalan keluar atas apa yang terjadi di dalam kehidupanku,” ujar Alya menceritakan kisah di balik lagunya.
“Lagu ini jadi awal dari fase seorang manusia di saat terbentur banyak hal yang tidak sesuai dengan apa yang direncanakannya. Ini adalah cerita perjalananku mencari jawaban dan menyadari pentingnya mencari kebahagiaan di dalam diri sendiri,” lanjutnya.
Masih bersama orang-orang terdekat dalam menggarap karyanya, Alya ingin single ini terasa sangat personal dan bisa relate dengan para penikmat musiknya.
Hanin Dhiya - "Lalu; Usai"
Memasuki tahun 2023, kiranya jadi tahun yang patut dirayakan oleh Hanin Dhiya. Lantaran, ia telah membuang jauh jati dirinya yang lama dan kini terlahir kembali. Seperti gambaran besar dari album terbarunya bertajuk Reinkarnasi yang baru dirilis Jumat, 3 Maret 2023.
“Melalui album ini aku ingin memperkenalkan Hanin Dhiya yang baru dari segi musik, persona, dan cara penyampaian pesan melalui karya-karyanya. Hanin yang lama aku anggap sudah “mati” dan sekarang kembali “hidup” dengan kebaruan-kebaruannya,” pungkas penyanyi berdarah Bogor tersebut.
Reinkarnasi menjadi album ketiga selama Hanin berkarya di industri musik Indonesia. Terdapat 9 lagu bernuansa pop dengan 5 lagu yang sudah rilis sebelumnya yaitu "Pulih", "Bertahan Tanpa Arah", "Sempat", "Marah", dan "Kembalilah Padanya". Sedangkan, lagu berjudul "Lalu; usai" menjadi jagoan terbaru dari album ini.
Tema lagu dalam album ini, berkaitan satu sama lain di mana masing-masing lagu menceritakan fase-fase ketika manusia mengalami kedukaan. Mulai dari denial, anger, bargaining, depression, sampai acceptance. Adanya album Reinkarnasi diproduseri oleh SEEK, dengan 8 lagu diciptakan oleh Hanin Dhiya bersama SEEK. Sementara, lagu "Pulih" diciptakan oleh Hanin Dhiya bersama duo BiancaDimas.
Sabrina Soetomo - "Treasure"
Bermula dari kesenangan mengunggah cover lagu lewat aplikasi TikTok hingga mendapat satu juta likes, tak disangka membawa Sabrina Soetomo untuk kini terjun ke dunia tarik suara Tanah Air lewat single perdananya berjudul "Treasure". Single super manis ini merupakan lagu tentang rasa syukur terhadap kehadiran orang-orang tersayang dalam hidupnya.
Dalam bentuk paling sederhana, lagu ini mengisahkan cara manusia berkomunikasi dan membangun hubungan dengan satu sama lain. Apalagi, perihal cara menyampingkan ego dan mengekspresikan betapa beruntungnya kita memiliki orang-orang yang kita cintai karena membantu kita melewati masa-masa kelam.
“Waktu aku baca liriknya, aku bener-bener merasa bisa langsung terhubung dengan jalan cerita dari lagu ‘Treasure’. Aku pernah ada pada situasi di mana semuanya negatif untuk kesehatan mentalku. Untungnya, selalu ada orang-orang disekitarku yang support aku dengan sabar dan aku sangat bersyukur untuk itu!” tutur Sabrina Soetomo.
Diiringi musik pop catchy dan suara Sabrina yang manis, diharapkan lagu "Treasure" dapat menjadi little ray of sunshine yang dapat memenangkan banyak hati dan disukai oleh khalayak banyak. Terutama, bagi para perempuan agar dapat merasa kuat untuk menunjukan sisi rentan dalam dirinya. Kadang, orang berpikir bahwa sisi rentan berarti lemah. Padahal sebenarnya, butuh sisi terkuat dalam diri seseorang untuk menunjukan dan mengekspresikan emosi mereka yang sesungguhnya.
Dari single dan album di atas, adakah lagu yang cukup relate dengan fase hidupmu selama ini, Bela?