Kamu tengah mencari rekomendasi tontonan film untuk remaja? Maka, bisa menyaksikan film remaja Indonesia yang menawarkan berbagai kisah cinta, pertemanan, hingga pencarian jati diri. Tontonan tersebut yang sepertinya bisa menjadi cara rehat sejenak dari rutinitas sehari-hari.
Apalagi, saat menyaksikan film yang dikemas dengan cerita ringan serta mengundang gelak tawa. Kalau ingin tahu rekomendasi lengkapnya, mari simak lewat artikel berikut ini, Bela!
1. 12 Cerita Glen Anggara (2022)
12 Cerita Glen Anggara bercerita tentang Glen Anggara (Junior Roberts), yang berasal dari keluarga kaya raya tapi kerap dianggap tukang membuat onar. Hingga pada suatu hari, Glen bertemu dengan seorang gadis bernama Shena (Prilly Latuconsina).
Lucunya, Shena tiba-tiba meminta Glen menjadi kekasihnya. Tanpa pikir panjang, Glen menolak permintaan Shena yang tidak masuk akal dan menganggap bahwa Shena adalah orang yang aneh dan gila.
Namun, pertemuan kedua kali mereka yang tanpa disengaja membuat Glen menemukan secarik kertas. Di kertas itu berisi daftar 12 keinginan Shena, termasuk permintaan yang ingin ia wujudkan sebelum matahari terbenam.
Kebingungan Glen mulai terjawab hingga ia menyetujui permintaan Shena untuk menjadi kekasihnya. Bahkan, Glen berjanji untuk memenuhi 12 keinginan Shena.
2. Dear Nathan: Thank You Salma (2022)
Dear Nathan: Thank You Salma sebagai sekuel ketiga dari trilogi Dear Nathan. Membawa kisah cinta Nathan (Jefri Nichol) dan Salma (Amanda Rawles) yang mulai diwarnai dengan kesibukan dunia aktivisme sosial.
Keduanya memiliki prinsip yang berbeda, Nathan lebih menyukai turun ke jalan. Sedangkan, Salma lebih memilih berekspresi melalui digital. Perbedaan di antara keduanya itu yang membuat hubungan mereka semakin renggang.
Hingga pada suatu hari, teman satu angkatan Nathan bernama Zanna (Indah Permatasari) menjadi korban pelecehan seksual. Kejadian tersebut membuat situasi Nathan serba sulit, karena ia melindungi privasi Zanna dan merahasiakan kejadian tersebut. Namun di sisi lain, aksi diam Nathan membuat Salma curiga.
Permasalahan semakin meruncing dengan hadirnya Afkar (Ardhito Pramono), musisi sekaligus kakak angkatan yang diidolakan Salma. Dalam kondisi ini Nathan dihadapkan antara dua pilihan, antara memperjuangkan cinta atau sebaliknya.
3. The Other Side (2022)
The Other Side menyoroti hidup Alea (Davina Karamoy) sebagai remaja 16 tahun yang baru saja pindah dari Jakarta ke Bandung. Kepindahan ini sebagai cara Alea untuk menghilangkan memori akan mantan pacarnya yang bernama Reynand (Bryan Andrew), yang ternyata berselingkuh dengan sahabatnya sendiri.
Alea masuk ke SMA Gempita yang membuat hidupnya terasa amat menyenangkan, mulai dari mendapat teman baru hingga bisa aktif menjadi anggota OSIS. Selain itu, Alea juga berkenalan dengan Revo, sosok wakil ketua OSIS yang mengingatkan dirinya akan Reynand, mantan pacarnya.
Perkenalan Alea dengan Revo (Sandy Pradana) ini kemudian secara perlahan mulai mendekatkan hubungan di antara mereka. Namun, ketika hubungan Alea dan Revo mulai dekat, ternyata sosok Reynand kembali muncul ketika dirinya ikut pindah ke sekolah yang sama dengan Alea. Kondisinya semakin rumit ketika muncul sosok Reva (Pamela Bowie) yang ternyata pernah punya hubungan spesial dengan Revo di masa lalu.
4. Balada Si Roy (2023)
Film karya sutradara Fajar Nugros ini diadaptasi dari novel karya Gol A Gong yang menceritakan hidup seorang pemuda bernama Roy (Abidzar Al-Ghifari). Ia tengah berjuang mencari jati diri setelah kehilangan ayahnya dan pindah ke Serang bersama sang ibunda (Lulu Tobing).
Roy membentuk geng RAT bersama teman-temannya untuk melawan geng Borsalino yang dipimpin oleh Dullah (Bio One)di sekolah barunya. Di tengah segala permasalahan dalam hidupnya, Roy bertemu dengan Ani (Febby Rastanty) yang berhasil memenangkan hatinya.
Namun, perempuan manis itu juga menjadi incaran sosok Dullah hingga menjadi persaingan sengit di antara keduanya. Petualangan menemukan cinta, persahabatan, hingga jati diri seorang Roy itulah yang membuat film Balada Si Roy sangat menarik untuk ditonton.
5. Catatan Si Boy (2023)
Hanung Bramantyo menyutradarai film yang membawa kisah cinta anak muda Jakarta, yaitu Si Boy (Angga Yunanda). Di tengah popularitasnya, Boy telah menjalin hubungan asmara dengan putri dari seorang pejabat publik yang amat dicintainya, Nuke (Syifa Hadju).
Sayangnya, hubungan mereka tidak direstui ayah Nuke hingga ia dipaksa untuk melanjutkan pendidikannya ke luar negeri. Kepergian Nuke membuat Boy patah hati dan frustasi. Namun, keadaan berubah saat Vera (Alyssa Daguise), seorang mahasiswi baru yang berparas cantik itu masuk ke dalam kehidupan Boy.
Namun, hari-hari Vera dan Boy yang mulai dipenuhi rasa cinta perlahan hancur karena kemunculan mantan pacar Vera, Jeffrey (Arya Vasco). Keadaan makin rumit, saat Nuke kembali masuk ke dalam kehidupan Boy. Berbagai konflik itu yang membingkai kisah di Catatan Si Boy, siapakah perempuan yang akan mendampingi Boy?
6. Galaksi (2023)
Cerita di film Galaksi diangkat dari novel berjudul sama karya Poppi Pertiwi. Menceritakan kehidupan Galaksi Aldebaran (Bryan Domani), seorang siswa SMA Ganesha yang merupakan ketua geng Ravispa. Ia cukup disegani dan dianggap kerap membuat onar di sekolah.
Suatu hari tanpa sengaja, Galaksi bertemu dengan seorang gadis anggota paskibraka bernama Kejora (Mawar De Jongh). Pertemuan Kejora dan Galaksi berawal saat Kejora mulai berurusan dengan geng sekolah lain, Avegar.
Sejak saat itu keduanya terlibat dalam hubungan cinta yang cukup pelik, konflik antargeng membuat posisi Kejora tidak aman. Sehingga Galaksi harus melindungi Kejora, tanpa Galaksi sadari ternyata ia telah jatuh hati dengan gadis cantik tersebut.
7. Dilan 1983 Wo Ai Ni (2024)
Dilan 1983 Wo Ai Ni menawarkan kisah masa kecil Dilan (Muhammad Adhiyat) pada saat usia 12 tahun. Kala itu, ia sempat ikut dengan ayahnya bertugas di Timor Leste, atau yang dulu dikenal dengan sebutan Timor Timur selama 1,5 tahun.
Dilan lalu kembali lagi ke Bandung pada tahun 1983 untuk melanjutkan sekolah. Siapa sangka, Dilan bertemu dengan siswi baru bernama Mei Lien (Malea Emma Tjandrawidjaja) asal Semarang yang beretnis Tionghoa. Hadirnya Mei Lien membuat Dilan tertarik dengannya dan ingin mempelajari bahasa Mandarin hingga membuat keluarganya terkejut.
Menariknya, cerita yang ditulis Pidi Baiq di novel Dilan kali ini tidak menceritakan tentang percintaan. Film ini menggambarkan kisah cinta monyet Dilan yang dimana saat itu sedang marak terjadi penembakan misterius. Konflik tersebut yang menyelimuti kisah antara Dilan dan Mei Lien.
8. Ancika: Dia yang Bersamaku 1995 (2024)
Mari bergeser ke film Ancika: Dia yang Bersamaku 1995, ini menjadi spin-off dari film Dilan. Sutradara Benni Setiawan membawa kisah tentang seorang mantan ketua geng motor bernama Dilan (Arbani Yasiz) yang jatuh cinta pada Ancika (Azizi Shafaa Asadel), seorang gadis yang membenci geng motor.
Bahkan, Ancika menentang segala bentuk hubungan asmara dan tanpa terkecuali ia juga membenci Dilan. Oleh karena itu, Dilan harus berusaha keras mencari celah untuk memenangkan hati gadis itu karena dia sangat berbeda dengan Milea, sang mantan pacarnya.
Namun, perbedaan usia dan lingkungan sempat menjadi penghambat. Terlepas dari kenyataan bahwa Ancika sudah dewasa untuk usianya, akan tetapi gadis itu sering merasa cemburu dan memperumit segala situasi.
9. Kukejar Mimpi (2024)
Kukejar Mimpi berkisah tentang seorang siswi SMA bernama Mimpi (Aisyah Aqilah). Dengan latar belakang hidup yang sederhana, ia bercita-cita menjadi seorang cheerleader.
Namun, sekolahnya yang terpinggirkan tidak memiliki kegiatan yang berarti dan terkenal karena masalah tawuran. Bersama enam temannya, Mimpi berusaha keras untuk memulai kegiatan cheerleading di sekolahnya dan mengikuti kompetisi.
Akan tetapi, keterampilan dan pengalaman mereka masih kurang. Nasib membawa Mimpi bertemu dengan Leo (Oka Antara), seorang mantan tentara yang terlilit utang dan membutuhkan uang. Leo melihat kesempatan untuk menjadi pelatih bagi Mimpi dan teman-temannya.
Meskipun dihadapi dengan penolakan dari keluarga dan lingkungan yang menganggap cheerleading negatif, mereka tidak menyerah. Kebersamaan dan dukungan membuat Leo dan anak-anak terus berjuang bersama demi mewujudkan mimpi mereka.
Itulah, 9 rekomendasi film remaja Indonesia yang bisa masuk daftar tontonanmu. Kalau ada informasi lain yang kamu tahu, bisa tulis lewat kolom komentar, Bela!