Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, saat Hari Guru Nasional yang diperingati setiap tanggal 25 November tiba, setiap sekolah akan mengadakan upacara untuk memperingati hari tersebut. Pada tanggal itu pula, Menteri Pendidikan akan membuat dan membacakan pidato yang nantinya dibacakan ulang di setiap sekolah yang mengadakan upacara Hari Guru Nasional.
Tahun ini, teks pidato Hari Guru Nasional yang dibuat oleh Nadiem Makarim, selaku Menteri Pendidikan Periode 2019-2024, menjadi viral dan diperbincangkan di berbagai media massa. Bukan hanya karena isinya yang singkat, namun sarat akan makna yang membuat banyak orang tersentuh dan mengapresiasi isi teks pidato tersebut.
Bagaimana isi teks pidato Nadiem Makariem? Kamu bisa lihat di bawah ini.
Dari isi teks tersebut, Popbela mengambil lima poin penting. Apa saja?
1. Potensi seseorang tak hanya dilihat dari hasil ujian
Hal ini yang terkadang membuat stres banyak orang, terutama siswa dan mahasiswa yang sedang menuntut ilmu. Mereka dinilai mampu atau tidak dan memiliki potensi atau tidak hanya dari hasil ujian. Padahal banyak faktor yang membuat hasil ujian tak sesuai harapan bukan?
2. Kesuksesan seseorang didapat dari hasil karyanya, bukan hanya menghapal
Tak sedikit dari kita yang akhirnya memilih untuk menghapal pelajaran demi bisa menguasai pelajaran. Padahal di masa depan, berkarya sepenuh hati lebih dibutuhkan daripada sekadar menghapal teori.
3. Memahami bahwa setiap orang memiliki kebutuhan berbeda
Menguasai satu pelajaran belum tentu bisa menguasai pelajaran lain. Hal ini wajar bukan karena setiap orang memiliki kebutuhan dan bakat yang berbeda-beda.
4. Nadiem Makarim ingin setiap guru membuat inovasi
Tak hanya menuntut para siswa untuk kreatif dan banyak berkarya, Nadiem Makarim juga mendorong para guru untuk berinovasi. Selain bisa memberi pengetahuan baru bagi murid yang diajarnya, murid juga akan terinspirasi dari apa yang dilakukan gurunya bukan?
5. Ajak guru melakukan perubahan kecil minimal di lingkungan kelas yang diajarnya
Terakhir, Nadiem mengajak kepada semua guru untuk melakukan perubahan kecil minimal di lingkungan kelas yang diajarnya. Beberapa poin perubahan yang bisa dilakukan guru antara lain sebagai berikut.
- Ajaklah kelas berdiskusi, bukan hanya mendengar.
- Berikan kesempatan kepada murid untuk mengajar di kelas
- Cetuskan proyek bakti sosial yang melibatkan seluruh kelas.
- Temukan suatu bakat dalam diri murid yang kurang percaya diri.
- Tawarkan bantuan kepada guru yang sedang mengalami kesulitan.
Teks pidato Nadiem Makarim mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan, baik secara langsung maupun di dunia maya. Bahkan Dian Sastro memberikan tanggapan terkait hal ini.
Semoga saja ke depannya, guru bisa memberikan yang terbaik untuk murid-muridnya demi kemajuan bangsa dan setiap siswa bisa berkembang sesuai dengan kemampuan serta bakatnya masing-masing.
Selamat Hari Guru Nasional!