Sekuel Frozen yang ditunggu sudah tayang di bioskop Indonesia. Dalam kisah ini, kita tak hanya menyaksikan bagaimana petualangan Anna dan Elsa di Unknown Place (tempat yang tidak diketahui), tetapi juga menguak masa lalu bagaimana Elsa mendapat kekuatan ajaibnya. Berbeda dengan film sebelumnya yang dipenuhi dengan warna putih salju, Frozen 2 didominasi warna gelap.
Penasaran bukan bagaimana serunya film yang disutradarai oleh Chris Buck ini? Sebelum menonton, simak review-nya berikut ini yuk.
Sinopsis: Ketika Elsa dan Anna Harus Keluar dari Zona Nyamannya
Frozen 2 berkisah tentang Elsa (Idina Menzel) yang tiba-tiba saja mendengar suara gaib dalam tidurnya. Seolah suara gaib tersebut memanggilnya untuk datang ke suatu tempat yang entah di mana.
Tak lama setelah Elsa mendengar suara tersebut, Arandelle mengalami kejadian aneh. Tanah bergerak seolah ada yang mengusiknya dan api tiba-tiba menghilang. Mengetahui hal ini, Grand Pabby (Ciarán Hinds) trol yang sangat dihormati Elsa, memberikan saran supaya Elsa mencari tahu asal kekuatan yang dimilikinya. Itu artinya Elsa harus datang ke Enchanted Forest yang lokasinya selalu ditutupi kabut sepanjang waktu.
Dengan penuh keberanian, serta ditemani oleh Anna (Kristen Bell), Kristoff (Jonathan Groff), Olaf (Josh Gad), dan Sven, melakukan perjalanan ke Enchanted Forest demi menyelesaikan masalah yang mengancam Arandelle.
Di sisi lain, Kristoff juga sedang mengalami bimbang. Ia ingin melamar Anna namun terhalang sifatnya yang kikuk dan malu-malu.
Patahkan Teori Konspirasi yang Beredar Selama ini
Kalau selama ini menyaksikan film-film Disney, pasti sedikit banyak kita tahu kalau film-film tersebut saling berkaitan satu sama lain. Salah satu teori konspirasi Disney yang paling terkenal dari film Frozen 2 adalah ayah dan ibu Elsa meninggal dunia karena kapalnya karam di tengah laut. Usut punya usut, kabarnya ayah dan ibu Elsa, pergi berlayar karena akan menghadiri pernikahan Rapunzel dan Eugene.
Dalam film ini teori tersebut terpatahkan. King Agnarr dan istrinya beserta kru kapalnya tenggelam di Laut Gelap saat mereka akan mengunjungi Unknown Place. Mereka berkunjung ke sana untuk mencari tahu asal kekuatan Elsa dan bagaimana menguasainya. Sayang, belum sampai di tujuan, kapal mereka karam karena dihantam gelombang besar yang liar.
Meski teori tersebut telah banyak beredar dan sangat dipercaya oleh sebagian penggemar Disney, fakta di film ini akan mematahkan semuanya. Kamu sendiri kecewa nggak saat mengetahuinya?
Kisah Cinta Lebih Dalam Antara Anna dan Kristoff
Tak hanya mengetahui kisah asal usul di balik kekuatan Elsa, di film ini kisah cinta antara Anna dan Kristoff semakin menggemaskan. Merasa sudah serius dengan Anna, Kristoff memutuskan untuk melamarnya. Dengan segala cara ia lakukan, bahkan sampai meminta bantuan Sven. Sayangnya, rencananya selalu gagal karena Anna seringkali melakukan hal tak terduga.
Berbeda dengan Frozen yang lebih menampilkan hubungan kakak adik antara Anna dan Elsa, di Frozen 2 justru hubungan antara Kristoff dan Anna lebih terekspos. Mereka tak malu mengumbar sedikit kemesraan. Tapi, tenang saja, kemesraan mereka masih dalam taraf sopan dan wajar untuk ditonton oleh anak-anak kok.
Soundtrack yang Kurang Membekas
Apa jadinya film tanpa musik pendukung alias soundtrack? Pasti sangat membosankan bukan? Dalam film ini Into The Unkown menjadi soundtrack utama dan bahkan dibawakan pula oleh band Panic! At the Disco.
Sayangnya, menurut saya, soundtrack dalam Frozen 2 kurang membekas. Lagu tersebut tak seperti Let It Go yang bahkan bisa kita ingat hanya dalam satu kali dengar. Namun, meski begitu, soundtrack-nya tetap asik untuk kamu dengarkan kok.
Bagaimana, kamu sendiri sudah menonton film Frozen 2 belum? Jika sudah, bagaimana pendapatmu tentang film ini? Tulis di kolom komentarya!