Menjalani hubungan yang toxic ibaratkan menggelindingkan bola salju. Semakin lama, masalah yang ada akan semakin membesar dan berdampak pada tersakitinya fisik, serta mental mereka yang menjalaninya. Namun, menjalani hubungan yang toxic terkadang tak disadari oleh korban. Mereka menganggapnya wajar, padahal hal tersebut menggerogoti perasaan sedikit demi sedikit.
Berangkat dari pengalaman banyak orang yang ditemui soal toxic relationship, Asila Maisa kembali merilis single terbarunya yang mengangkat kisah tersebut. Lagu ini pun menjadi begitu spesial bagi Asila karena banyak hal baru yang dilakukannya. Apa saja?
Lagu pertama yang ditulis sendiri
Bagi Asila, lagu ini menjadi begitu spesial karena untuk pertama kalinya ia menulis lagu sendiri. Lagu "Angkat Tangan" merupakan lagu pertamanya yang ditulis bersama dengan penulis lagu kenamaan Melly Goeslaw.
"Waktu itu aku dikasih kado sama Teh Melly, yaitu diperbolehkan untuk menulis lagu sendiri. Aku ikut workshop satu kali, dan bikin lagu ini, deh," ungkap Asila, saat konferensi pers yang digelar di Grownd Jakarta, 11 Mei 2023 lalu.
Bercerita tentang hubungan toxic
"Angkat Tangan" bercerita tentang bertahan pada hubungan yang toxic. Di mana ketika seseorang yang begitu tulus menyayangi harus terima disakiti oleh pasangannya. Asila pun bercerita tentang proses kreatifnya dan inspirasi kisah dari lagu ini.
"Dalam lagu ini aku lumayan banyak ikut dalam proses kreatifnya, senang banget karena menurut aku juga cerita yang diangkat dalam lagu ini sangat bisa terjadi di hubungan seseorang," ujar Asila Maisa.
"Untuk inspirasinya, aku mengambil dari kisah-kisah percintaan di hubungan yang toxic yang banyak dibagikan orang di media sosial. Ada juga curhatan teman. Dari kisah itu, membuatku terinspirasi untuk menuangkannya di lagu ini," lanjut Asila.
Kolaborasi dengan Andi Riyanto, hadirkan musik yang begitu megah
Sebagai pelengkap dari lagu ini, Asila menggandeng arranger kenamaan Andi Riyanto sebagai komposernya. Tak heran, ketika mendengarkan lagu ini, nuansa megah dengan iringan piano dan strings.
Selain dari segi musik, aspek yang juga menarik dari single "Angkat Tangan" ini adalah music video-nya. Sang director, Prialangga juga berhasil menampilkan perasaan kecewa Asila Maisa. Mengambil tema yang cukup unik, Prialangga membuat beberapa adegan yang jika dianalogikan menjadi sebuah makna yang mendalam. Dalam proses kreatif untuk music video ini Asila Maisa juga secara aktif terlibat dan menjadikan karya ini begitu spesial untuknya.
Lirik lagu "Angkat Tangan" - Asila Maisa
"Angkat Tangan" - Asila Maisa
Ku mencinta kau tak pernah tahu
Ku mendekat kau tak pernah sadar
Haruskah ku diam
Pendam semua rasa
Biarkanku sakit tanpa kau tahu
Ada saatnya ku lelah berjuang
Namun hati tetap mau kamu
Tolong kamu sadar, ada ku di sini
Yang tak bisa menghilangkan bayanganmu
Jika harus sakit biarkan ku sakit
Jika harus nangis biarkan ku menangis
Jika harus jatuh untuk bisa bersamamu
Biarkanku jatuh sampai lebam
Jika harus memohon aku siap memohon
Namun ternyata hati kuat ada rapuhnya
Sampai di titik ini aku angkat tangan
Aku menyerah
Ada saatnya ku lelah berjuang
Namun hati tetap mau kamu
Tolong kamu sadar ada ku di sini
Yang tak bisa menghilangkan bayanganmu
Jika harus sakit biarkan ku sakit
Jika harus nangis biarkanku menangis
Jika harus jatuh untuk bisa bersamamu
Biarkanku jatuh sampai lebam
Jika harus memohon aku siap memohon
Namun ternyata hati kuat ada rapuhnya
Sampai di titik ini aku angkat tangan
Aku menyerah
Semua kulakukan agar kau datang ke hatiku
Namun sulit bila kamu tak ingin
Dan batas sabarku tlah berakhir
Jika harus jatuh untuk bisa bersamamu
Biarkan ku jatuh sampai lebam
Jika harus sakit biarkan ku sakit
Jika harus nangis biarkanku menangis
Jika harus jatuh untuk bisa bersamamu
Biarkanku jatuh sampai lebam
Jika harus harus memohon aku siap memohon
Namun ternyata hati kuat ada rapuhnya
Sampai di titik ini aku angkat tangan
Aku menyerah