Menulis bukan sekadar hobi. Tapi, jika kamu serius menggelutinya, hobi menulis bisa menjadi profesi yang menjanjikan. Berawal dari hobi, lima perempuan dalam daftar berikut ini menjadikan menulis sebagai profesinya. Melalui menulis pula, kini mereka menjadi sangat sukses dan terkenal.
Siapa saja perempuan yang sukses karena menulis? Simak daftarnya berikut ini ya.
1. Najwa Shihab
Najwa Shihab memulai kariernya sebagai wartawan di Metro TV. Kemampuan analisis dan risetnya yang luar biasa membawanya menjadi seorang pembaca berita atau anchor di stasiun televisi yang sama. Karena selalu memberikan pertanyaan ‘pedas’ kepada para narasumbernya, Najwa akhirnya memiliki acaranya sendiri. Kini ia berpisah dari stasiun televisi yang sudah membesarkan namanya untuk membuat medianya sendiri. Sebelumnya Najwa pun pernah menulis sebuah buku yang berjudul Catatan Najwa.
2. Angkie Yudistia
Memiliki keterbatasan fisik nggak membuat Angkie Yudistia menyerah. Ia pun mencoba bangkit untuk membuktikan kalau penyandang disabilitas juga bisa bersaing dengan orang lain. Karena keteguhannya dan tak ingin penyandang disabilitas dipandang sebelah mata, Angkie bangkit dengan menjadi seorang motivator. Ia pun berhasil menerbitkan tiga buku yang masing-masing berjudul, Perempuan Tuna Rungu Menembus Batas, Setinggi Langit, dan Become Rich as A Sociopreneur.
3. Salsabeela
Berkat hobi menulisnya, Salsabeela berhasil menulis 30 buku dan mendirikan dua start up yang juga masih berhubungan dengan hobi menulisnya. Salsabeela juga menjadi salah satu pelopor penerbitan indie untuk penulis yang ingin menerbitkan buku tanpa melalui penerbitan besar. Lewat perusahaan yang didirkannya, yakni Nulisbuku.co, Salsabeela ingin semua orang bisa menerbitkan karyanya sendiri.
4. Dee Lestari
Nggak lagi aktif sebagai penyanyi membuat Dee Lestari produktif menulis dan menerbitkan banyak buku. Buku karya Dee Lestari selalu menjadi best seller dan dicetak ulang karena sangat laris. Beberapa buku yang ditulisnya pun bahkan sudah diangkat ke layar lebar, seperti Perahu Kertas, Supernova: Ksatria, Putri dan Bintang Jatuh, Filosofi Kopi, Rectoverso, dan Madre.
5. Gina S. Noer
Berbeda dengan para penulis yang sudah disebutkan di atas, Gina S. Noer lebih dikenal sebagai penulis naskah film. Salah satu film yang naskahnya ditulis oleh Gina adalah Habibie & Ainun yang juga mengantarkan film tersebut mendapat banyak penghargaan. Terbaru, Gina baru saja menulis naskah sekaligus menyutradarai film Dua Garis Biru yang viral dan menembus 2 juta penonton.
Kelima penulis di atas sangat inspiratif bukan? Ingin bertemu dengan mereka secara langsung? Kamu bisa datang dan belajar dengan mereka serta beberapa penulis kenamaan lainnya di acara Indonesia Writers Festival 2019 yang diselenggarakan di Universitas Multimedia Nusantara, tanggal 6-7 September 2019.
Ingin datang ke acara tersebut? Kamu bisa datang secara gratis lho. Cara untuk bisa datang ke Indonesia Writers Festival 2019 bisa kamu simak berikut ini.
- Isi data diri di form pra-registrasi https://idnevent.typeform.com/to/guOSK0 atau klik di sini
- Unduh aplikasi Indonesia Writers Festival dan IDNTimes di PlayStore atau AppStore
- Jika sudah terunduh, registrasi dan masuk ke dalam aplikasi Indonesia Writers Festival
- Pilih sesi yang ingin kamu ikuti dengan mengklik ‘Ingatkan Aku’ supaya kamu nggak ketinggalan sesi pembicara favoritmu
- Share poster informasi mengenai Indonesia Writers Festival 2019 di media sosial kamu. Poster bisa kamu lihat di https://www.instagram.com/p/BzPRlFQgIdz/?igshid=vzoihkd35h60 atau klik di sini
- Di hari-H atau pada tanggal 6-7 September 2019 datang pada pukul 8.00 WIB supaya kamu bisa mendapatkan kursi paling depan dan semakin dekat dengan pembicara favorit kamu
Untuk informasi lebih lanjut, kamu bisa melihatnya di aplikasi Indonesia Writers Festival atau Instagram Indonesia Writers Festival dengan klik di sini.
Semakin nggak sabar ya untuk bertemu dan menangguk ilmu bersama para narasumber di Indonesia Writers Festival 2019. Sampai jumpa di sana ya!
