Mencintai diri sendiri sekarang ini identik dengan mandi dalam bak penuh mawar dan bath bomb, dikelilingi oleh lilin, dan menutupi wajah dengan masker tanah liat.
Pada kenyataannya, mencintai diri sendiri memiliki arti lebih dalam dari itu. Untuk benar-benar mencintai diri sendiri berarti meluangkan waktu untuk mengenal diri sendiri dan itu bisa memakan waktu berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun untuk menemukannya.
Sebagai seseorang yang sebagian besar hidupnya mengalami kesulitan dengan mencintai diri sendiri, harga diri, dan kepercayaan diri, memang tidak ada resep ajaib atau jalan pintas, dan perjalanan untuk mencintai diri sendiri terkadang rasanya sepi.
Kurangnya mencintai diri sendiri dapat membuat seseorang merasa lemah, berkurangnya rasa kepercayaan diri dan harga diri yang menyebabkan munculnya begitu banyak kebencian, serta keraguan terhadap diri sendiri. Hal ini tentu dapat membuat kita terhalangi saat menjalani kehidupan terbaik.
Meski sulit, setidaknya tahun 2022 ini bisa menjadi langkah awal kita untuk mulai mencintai diri sendiri. Ada banyak tantangan yang akan menghadang, namun Popbela yakin, kita bisa melewati prosesnya.
Berikut ini, komunitas self-love Love Me Love You memberikan tiga langkah mudah mencintai diri sendiri. Apa saja?
1. Mengenali diri sendiri
Tahu, kan, saat-saat di mana kita menyetel musik sehingga kita bisa berhenti mendengar suara-suara keras di kepala kita? Atau mungkin kamu ada sosok yang suka tidur dengan Netflix menyala, sehingga kita dapat mengalihkan perhatian dan tidak perlu menghadapi pikiran kita.
Dari hal ini, kita belajar bahwa melarikan diri dari kenyataan dengan cara scrolling Instagram, mendengarkan musik, menonton film, dan membaca buku non-stop tidak akan menyelesaikan masalah apapun. Malah, hanya akan memperpanjang masalah.
Untuk menghadapi hal ini, membuat jurnal sangat membantu. Menuangkan perasaan dan pikiran kita ke dalam tulisan benar-benar menjadi hal yang membuat kita bisa memahami diri dengan lebih baik. Rasanya seperti bercakap-cakap dengan seorang teman, tetapi sebetulnya dengan diri sendiri.
Dalam kata-kata Ariana Grande, "I met someone else. We're havin' better discussions. I know they say I move on too fast. But this one gon' last. 'Cause her name is Ari, and I'm so good with that."
Tidak apa-apa kalau kita tidak suka menulis. Kita juga dapat merekam suara sendiri atau berpura-pura memiliki vlog, apapun selama hal itu membuat kita nyaman untuk berkomunikasi dengan diri sendiri!
Jika kita ingin mencoba membuat jurnal, tetapi tidak tahu harus mulai dari mana, berikut adalah beberapa pertanyaan awal yang bagus untuk kita tanyakan kepada diri sendiri:
- Kapan kamu merasa paling bahagia?
- Situasi apa yang cenderung kamu hindari?
- Emosi seperti apa yang dapat dipicu oleh situasi-situasi tersebut?
- Apa yang kamu inginkan dalam hidup, cinta dan karier?
- Pola pikir atau perilaku apa yang menghalangi kamu untuk mencapainya?
Luangkan waktu untuk memikirkan pertanyaan-pertanyaan ini. Mungkin sulit untuk menjawabnya, tetapi melakukan latihan ini akan membantu kita mengungkap hal-hal yang menahan dan membantu kita untuk melupakan pola negatif apapun yang selama ini telah terbentuk di pikiran.
2. Kamu adalah apa yang mengelilingi kamu
Pernahkah kamu mendengar pepatah, "You are what you eat"? Nah, hal itu juga berlaku dalam hidup. Hidup kamu kita akan terasa lebih hebat apabila kita memilih orang-orang hebat untuk ada di sekitar kita.
Jika kita selalu mengelilingi diri dengan orang-orang negatif dan hal-hal yang membuat kita merasa buruk, maka tentu saja kita juga akan merasa buruk.
Tetapi, jika kita mengelilingi diri dengan hal-hal positif dan mengikuti hal-hal dan orang-orang yang membuat kita merasa terinspirasi dan dikuatkan, maka kita cenderung merasa lebih baik.
Tentu saja, terkadang sulit untuk mengontrol siapa saja yang mengelilingi kita, tetapi feed media sosial adalah sesuatu yang dapat kita kendalikan.
Misalnya, jika dulu kita banyak mengikuti halaman fitspo dengan model-model yang memiliki tubuh luar biasa dan wajah cantik, tapi entah kenapa setiap selesai scroll media sosial kita justru jadi merasa minder, ada baiknya kita hentikan. Cari konten lainnya yang membua kita lebih bersemangat dan positif untuk menjalani hari.
Berikut adalah beberapa akun media sosial Instagram yang bertujuan untuk menginspirasi, mendidik dan mengajak kita ke dalam perjalanan mencintai diri sendiri. Apa saja?
- @lovemeloveyou.co – Akun Instagram ini dibuat untuk berbagai pengalaman tentang mencintai diri sendiri dan membangun komunitas untuk melalui perjalanan ini bersama-sama. Dengan mengikuti dan bergabung bersama komunitasnya, kita seolah mendapat teman perjalanan yang menyenangkan.
- @theselfhug – Akun ini didedikasikan untuk mindfulness dan pertumbuhan pribadi, dengan petunjuk dan produk-produk hebat untuk membantu kita untuk memulai melakukan journaling.
- @menjadimanusia.id – Akun dan komunitas tentang apa artinya menjadi manusia. Mereka membagikan kisah kehidupan nyata yang luar biasa untuk menginspirasi kamu dan membuat kamu merasa tidak sendirian.
3. Memiliki belas kasih dan terus maju
Perjalanan untuk mencintai diri sendiri itu sangat pribadi dan akan terus berlangsung seumur hidup. Kadang-kadang akan menjadi sulit dan akan ada saat-saat di mana kita tersandung dan kembali ke pola dan rutinitas yang sama. Bagaimanapun juga, ingat ya, bahwa kita semua hanyalah manusia.
Di saat-saat kita merasa sulit untuk mencintai diri sendiri, selalu ingat untuk memiliki belas kasihan pada diri dengan terlebih dahulu menerima diri sendiri apa adanya, memaafkan, dan bersabar.
Bagaimana, Bela? Siap mencintai diri sendiri dan menjadi pribadi yang lebih bahagia di tahun ini?