Bela, kamu yang lahir di tahun 1990-an tentu tidak asing dengan kisah kelinci nakal dan saudara-saudaranya bernama Peter Rabbit. Tokoh fiksi karya Beatrix Potter ini pertama kali diperkenalkan ke publik lewat novel anak-anak berjudul The Tale of Peter Rabbit yang rilis di tahun 1902.
Kini, 120 tahun berlalu sejak kemunculannya, tokoh Peter Rabbit masih tetap hidup dan bertransformasi ke berbagai bentuk aset digital yang masih bisa kita nikmati. Tak hanya dalam novel, kisah Peter Rabbit diangkat ke layar lebar dengan tokoh yang sama, namun dengan kisah yang tak kalah seru.
Di awal tahun 2022 ini, rumah produksi Columbia Pictures merilis film terbaru Peter Rabbit dengan judul Peter Rabbit 2: The Runaway. Penasaran bagaimana serunya kisah Peter Rabbit dan kawan-kawannya? Simak deretan faktanya berikut ini.
Sinopsis: pembuktian jati diri Peter yang sering dipandang remeh
Peter Rabbit 2: The Runaway masih akan bercerita tentang petualangan seru Peter Rabbit (James Corden) dengan keluarganya. Kisah ini dibuka dengan pernikahan Bea McGregor (Rose Byrne) dan Thomas McGregor (Domhnall Gleeson). Bea sangat bahagia karena akhirnya ia berhasil menikah dengan Thomas, meski Thomas masih belum bisa menerima Peter karena ia merasa Peter adalah kelinci yang nakal.
Suatu hari, seorang penerbit menghubungi Bea dan mengatakan bahwa ia sangat tertarik dengan kisah Peter. Nigel Basil-Jones (David Oyelowo) sebagai perwakilan dari penerbit itu pun memberikan banyak ide cerita yang menurutnya sangat laku di pasaran.
Bea dengan senang hati menerima hal tersebut, meski sebenarnya ide Nigel sangat jauh dari karakter Peter yang sudah dibuat Bea. Salah satu ide Nigel adalah membuat karakter Peter menjadi tokoh kelinci yang nakal.
Peter yang mendengar hal itu menjadi sakit hati dan kabur meninggalkan keluarganya untuk mencari jati diri yang sesungguhnya.
Setting lokasi yang lebih luas, namun tidak melupakan pedesaan klasik khas Peter Rabbit
Mendengar nama Peter Rabbit, tentu membuat kita teringat dengan latar lokasinya yang khas. Yakni, pedesaan berbukit dengan banyak kebun buah-buahan di sekitarnya, serta sungai yang mengalir. Penggambaran ini sangat klasik dan sesuai dengan yang digambarkan Beatrix dalam bukunya.
Di film terbarunya, sutradara Will Gluck yang sekaligus menulis naskah film ini, tak melupakan lokasi klasik ini. Pedesaan dengan kebun buah-buahan yang luas tetap ditampilkan sebagai rumah dari para hewan. Namun, lokasi kejadian diperluas hingga ke kota yang membuat kisah ini terasa lebih modern.
Detil set lokasi dan properti yang luar biasa
Sama seperti film pertamanya, Peter Rabbit 2: The Runaway mengambil lokasi syuting di Australia. Tepatnya di Kota Gloucester, Sydney. Di daerah tersebut terdapat banyak bangunan klasik warisan arsitektur Inggris yang telah dibangun sejak awal tahun 1800-an.
Roger Ford, desainer produksi untuk film ini, bersama timnya merancang 50 kios pasar dan membangunnya satu per satu dengan detil. Hasilnya? Seperti yang akan kamu lihat di film nanti, Bela. Kami akan terpukau dengan indahnya pasar petani yang penuh warna dan begitu ikonik.
Tak hanya pasar, kantor penerbit milik Nigel juga dibuat mewah dan begitu mengesankan. Untuk membuat desain dengan fasad awal abad ke-18, Roger bahkan menyusuri Kota London untuk mencari desain yang tepat. Pada akhirnya, ditemukanlah desain klasik, mewah dengan interior menakjubkan yang akan membuat kita tak berhenti berdecak kagum.
Deretan bintang ternama sebagai pengisi suara
Selain James Corden, Peter Rabbit 2: The Runaway juga dimeriahkan dengan bintang ternama sebagai pengisi suaranya. Ada Margot Robbie yang mengisi suara sebagai Flopsy Rabbit, Elizabeth Debicki sebagai Mopsy Rabbit, Aimee Horne sebagai Cottontail Rabbit, Sia sebagai Mrs. Tiggy-Winkle, Colin Moody sebagai Benjamin Bunny, dan bahkan Domhnall Gleeson tak hanya berperan sebagai Thomas McGregor, tapi ia juga mengisi suara untuk karakter Mr. Jeremy Fisher.
"Sangat menyenangkan untuk mengajak James Corden kembali sebagai suara Peter Rabbit. Memiliki Rose Byrne dan Domhnall Gleeson kembali sangat fenomenal; chemistry mereka terbentuk di film pertama dan bahkan lebih menakjubkan di film ini. Untuk pengisi suara lainnya pun sungguh luar biasa merasakan energi lagi dari semua orang yang kembali menghuni karakter yang kami cintai ini," ungkap produser film Zareh Nalbandian dalam rilis yang diterima Popbela.
Kisah tentang keluarga yang hangat
Saat kamu menyaksikan film ini nanti, tentu konflik yang terjadi di antara para tokohnya tidak akan begitu pelik. Namun, kita akan ikut merasakan bagaimana sedihnya Peter Rabbit yang sering dianggap nakal oleh mereka yang kurang memahaminya. Padahal, sama seperti anak-anak pada umumnya, Peter hanya melakukan kesalahan yang wajar sebagai proses belajar dan pendewasaan dirinya. Sehingga, yang ia butuhkan bukanlah penghakiman atau kemarahan. Melainkan kasih sayang dan perhatian.
Di sisi lain, kita juga akan ikut terhanyut dengan kebimbangan Bea yang sangat bahagia karena bukunya yang sukses. Tapi, di sisi lain, ia mati-matian mempertahankan karakter yang ia buat sendiri agar tidak berubah jauh hanya demi kepentingan bisnis.
Dua masalah yang dihadapi sang tokoh utama ini pada akhirnya akan menemukan jalannya saat mereka kembali kepada keluarga. Sebab, bagaimana pun sifat kita dan seberat apapun masalah yang kita lalui, hanya keluarga yang akan menemani tanpa pamrih.
Peter Rabbit 2: The Runaway sudah bisa kamu saksikan di bioskop mulai tanggal 14 Januari 2022. Film yang tepat untuk disaksikan bersama keluarga, nih.