Setelah sebelumnya gagal tampil pada tahun 2017 lalu, Ed Sheeran secara resmi mengumumkan bahwa ia akan menggelar konser di Jakarta pada 3 Mei 2019 mendatang. Acara yang dipromotori oleh AEG Present, PK Entertainment dan Sound Rhythm ini rencananya akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno dan menghadirkan 45 ribu penonton.
Soal tiket, akan ada enam kelas kategori tiket yang dijual mulai harga Rp550 ribu hingga Rp2,6 juta. Tiket tersebut nantinya akan dijual secara serentak pada tanggal 5 Desember 2018 pukul 13.00 WIB. Sebelum membeli tiket konser Ed Sheeran Divide World Tour 2019 Jakarta, jangan lupa perhatikan lima hal ini ya!
1. Nggak akan ada yang berdiri saat konser Ed Sheeran nanti. Karena semua penonton akan duduk sesuai dengan nomor yang tertera pada tiket. Pembagian duduk penonton disesuaikan kelas tiket yang dibeli. Tiket Category 1 berada paling depan panggung, hingga Category 6 di bagian tribun
2. Untuk menghindari calo dan penjualan tiket tidak resmi, pihak penyelenggara membatasi maksimal empat tiket untuk satu pembeli. Pembeli juga akan diminta nomor identitas saat melakukan pembayaran. Nomor identitas yang sudah membeli empat tiket, nggak bisa lagi membeli tiket konser tersebut
3. Demi kenyamanan dan kelancaran alur masuk penonton saat konser nanti, penonton diminta masuk berbarengan bersama si pembeli tiket. Misalnya, kamu sudah membelikan empat tiket untuk kamu dan teman-temanmu, kalian harus masuk secara bersamaan. Jika kamu terlambat atau masuk sendiri tanpa bersama teman-teman yang lain, maka temanmu nggak akan bisa masuk ke dalam venue konser
4. Setelah membeli tiket, kamu akan menerima kode booking melalui email. Tujuh hari sebelum konser berlangsung, kamu akan mendapatkan tiket elektronik yang juga dikirim melalui email. Saat akan masuk nanti, kode tersebut harus ditunjukan bersama dengan kartu identitasmu sebagai bukti bahwa kamu memang membeli tiket secara resmi
5. Walaupun saat konser nanti semua penonton duduk, jangan khawatir kamu terhalang oleh penonton lain. Sebab, Ed Sheeran meminta standar panggung yang megah seperti saat ia manggung di negara lainnya dengan layar berukuran besar sebagai latarnya