Berhasil menembus angka 2,2 juta lebih penonton membuat film Dua Garis Biru menjadi film paling laris di bulan ini. Dua Garis Biru menjadi topik perbincangan di media sosial lantaran berani mengangkat tema besar yang tabu bagi sebagian masyarakat Indonesia.
Menghasilkan film yang bagus tentu bukan perkara mudah. Banyak hal dilakukan demi mendapatkan scene demi scene yang indah. Bahkan tak jarang trik tertentu dilakukan agar film tersebut semakin kaya dan menarik untuk ditonton.
Melalui Instagram pribadinya, sang sutradara sekaligus penulis naskah Dua Garis Biru Gina S. Noer membocorkan pengalamannya saat mengambil salah satu adegan paling penting dalam film. Bahkan ia rela begadang demi menunggui bayi.
1. Adegan Bayi Menendang
Adegan yang dimaksud adalah adegan bayi menendang. Dalam scene ini, Gina benar-benar menggunakan pemain yang tengah hamil. Menurut penuturuannya, adegan yang muncul hanya beberapa detik dalam film ini memakan waktu berjam-jam bahkan hingga tengah malam.
“Salah satu adegan yang sangat penting untuk gue (dan ngotot harus ada) adalah scene ini. Walau hanya moment beberapa detik tapi sebenarnya waktu dan prosesnya lebih lama dari scene UKS karena.... karena... harus nungguin si janin bayi nendang. LOL,” tulis Gina di akun Instagram-nya.
2. Menunggu Satu Adegan Tersebut Sampai Larut Malam
Tak mudah memang untuk membuat adegan janin bayi menendang secara natural. Terlebih gerakan tersebut hanya terjadi di waktu tertentu saja. Untuk adegan ini, Gina dan tim dengan sabar menunggu bahkan sampai larut malam.
“Hari itu kita pakai dua kamera, satu kamera keep rolling seperti dokumenter. Udah sempat berhasil take, tapi gue masih merasa kurang selulitnya. Mbak @yonnakairupan tambahin lagi (plus akhirnya ditebalkan lagi di post pro sama Mas @capluk ) jadi akhirnya ulang shooting lagi.
Malam udah mau berakhir. Scene satu lagi, scene Merkurius, yang di depan rumah nggak bisa mulai kalau lighting di kamar belum mati. Tapiii... sampai detik-detik terakhir si dedek bayi belum juga nendang, gue udah mulai putus asa... tapi sekaligus masih yakin sama keajaiban filmmaking,” tulisnya.
3. Akhirnya Scene itu Datang dan Bikin Puas
Kesabaran memang akan membuahkan hasil yang manis. Setelah lama menunggu, scene yang ditunggu pun akhirnya datang juga. Sang janin bergerak dengan sendirinya di saat-saat akan putus asa melanda.
“Di saat kayak gini, semua kru tim cam B yg kala itu dipimpin astrada II @yusufrharahap - makin kompak bikin suara mencucut seperti lumba-lumba untuk membujuk si dedek sembari diiringi lagu Ed Sheeran. Hebat ya mereka, respect sekali sama si dedek bayi. Sementara gue sebenarnya juga udah siap-siap merelakan shot ini.
Saat kamera siap dimatikan, lagu mendadak berubah ke Coldplay, dan si bayi nendang kencang. Itu dia. Moment yang dinantikan. Jadi tiap gue nonton #DuaGarisBiru dan sampai ke scene ini, kayaknya rasa puasnya sampai ke sumsum tulang belakang,” ungkap Gina.
Ternyata untuk membuat adegan demi adegan yang berkesan ada proses dan kerja keras ekstra di balik layarnya yang nggak kita lihat. Karena dedikasinya itulah wajar jika film ini sukses dan ditonton oleh jutaan orang. Kamu sudah menonton filmnya?