Secara resmi, Indonesia hanya mengakui enam agama. Namun, sebenarnya banyak sekali agama dan aliran kepercayaan yang ada di Indonesia. Salah satunya adalah agama Baha'i.
Di dunia pun, melansir dari Deseret.com, terdapat 4.200 agama yang tersebar di berbagai belahan bumi. Bukan hanya Baha'i, berikut ini deretan agama di dunia yang mungkin belum pernah kamu tahu sebelumnya.
1. Baha'i
Belakangan agama Baha'i banyak diperbincangkan di media sosial lantaran Menteri Agama Republik Indonesia Yaqut Cholil Qoumas mengucapkan selamat Hari Raya Nawruz untuk komunitas agama tersebut. Sebenarnya apa itu agama Baha'i?
Agama Baha'i muncul di tahun 1863 di Iran saat negara tersebut mengalami dekadensi moral. Agama ini dibawa oleh seorang pemuda bernama Sayyid 'Ali Muhammad yang mengaku sebagai rasul dan membawa misi mempersiapkan jalan bagi 'Perwujudan Tuhan'. Sosok yang juga dikenal dengan nama Sang Bab itu kemudian membawa perdamaian dengan nilai-nilai keadilan universal.
Meski berhasil membawa masyarakat Iran ke arah lebih baik, ajaran Baha'i menuai kontroversi. Banyak diskriminasi yang dialami oleh pengikut agama Baha'i, bahkan ajaran ini dianggap sesat oleh pemilik kekuasaan setempat.
Di antara seluruh masyarakat yang menerima ajaran Baha'i, salah satunya adalah Mírzá Husayn 'Alí. Ia menjadi penganut yang taat dan ikut menyebarkan agama Baha'i di Iran. Namun, apa yang dilakukannya justru membuatnya harus mendekam di penjara.
Di penjara, Mírzá mendapatkan pencerahan dari Tuhan dan terus menyebarkan ajaran tersebut melalui tulisan-tulisannya. Karena apa yang dilakukannya ini, Mírzá mendapat gelar Bahá'u'lláh, atau yang berarti Kemuliaan Tuhan.
Baha'i masih ada sampai saat ini dan telah menyebar ke seluruh dunia, termasuk Indonesia. Agama tersebut masuk ke Tanah Air pada tahun 1878 saat salah satu pengikut Bahá'u'lláh, Jamal Effendi berlayar ke wilayah Asia Timur.
2. Druze
Druze merupakan pandangan lain dari ajaran Syiah. Agama ini sudah ada di dunia sejak abad ke-11 yang paling banyak ditemukan di Lebanon dan Suriah. Hingga saat ini, pengikut Druze diperkirakan berjumlah 700 ribu hingga 2 juta di seluruh dunia.
3. Yezidi
Selanjutnya ada agama Yezidi yang banyak ditemukan di Irak. Yezidi merupakan ajaran yang menggabungkan Syiah dengan Sufi. Belakangan ini, komunitas Yezidi tengah menjadi sorotan dunia karena konflik yang mereka alami. Pasukan militer Amerika Serikat pun diterjunkan untuk membantu membebaskan komunitas ini.
4. Church of All Worlds
Melansir CAW.org, situs resmi Church of All Worlds, agama ini merupakan salah satu cabang neopaganisme tertua dan berpusat pada Bumi. Neopaganisme sendiri merupakan kepercayaan yang berpusat pada penghormatan untuk Bumi. Pengikut ajaran ini percaya bahwa berdoa akan membuat mereka terhubung dengan semesta yang membuat mereka merasa damai.
Church of All Worlds menganut sistem nilai, adat istiadat, dan gagasan yang disusun secara organik. Nilai tersebut dipercaya akan terus berkembang menghasilkan sisi kemanusiaan terbaik versi mereka dalam menghormati Tuhan.
5. Jediisme
Merasa familiar dengan kata Jedi dalam Jediisme? Ajaran ini memang terinspirasi dari film franchise yang sangat sukses Star Wars. Agama yang muncul pertama kali di Inggris pada sekitar tahun 2001 ini sempat dikira lelucon oleh sebagain orang. Namun, kenyataannya hingga saat ini Jediisme telah memiliki ratusan ribu pengikut.
Sama seperti pada film, penganut Jediisme juga meyakini adanya Force, yakni kekuatan metafisika yang dapat menyatukan seluruh alam semesta. Force ini juga diyakini sebagai sifat dasar alam semesta yang ada di dalam diri manusia.
Mengambil filosofi tokoh Jedi dalam Star Wars, Jediisme berpedoman pada sifat moral Jedi yang berhati murni. Maka dari itu, dalam sesekali waktu, para pengikut Jediisme diwajibkan untuk bermeditasi agar jiwa mereka kembali murni.
Melansir dari berbagai sumber, ajaran Jediisme bukan dibuat berdasarkan film Star Wars, kok. Mereka hanya terinspirasi dan tidak semua penganut Jadiisme adalah penggemar Star Wars yang selama ini kita bayangkan.
6. Jainisme
Dari penampilan para pengikutnya, penganut Jainisme sekilas mirip dengan penganut Islam karena menggunakan hijab. Namun, sebenarnya agama ini berkembang, serta mendapat pengaruh dari agama Hindu dan Buddha.
Di India, Jainisme merupakan agama yang cukup populer. Dari total 2 miliar penduduknya, penganut Jainisme terdapat sekitar 4 juta orang. Jika digabungkan dengan penganutnya di seluruh dunia, Jainisme memiliki total pengikut sekitar 6 juta orang.
Fokus utama dari ajaran ini adalah mengajarkan jalan menuju kemurnian dan pencerahan spiritual dengan cara tidak melukai makhluk hidup yang ada di dunia.
7. Candomblé
Ajaran Candomblé ini sedikit banyak mirip dengan Katolik. Berkembang pesat di Brazil, Candomblé bukan hanya menjadi sebuah ajaran agama, namun ritual keagamannya menjadi daya tarik wisata tersendiri bagi negara tersebut.
Agama ini mulai berkembang pertama kali saat kapal-kapal pembawa budak berlabuh di Brazil pada abad ke-19. Sejak saat itu, ajaran tersebut berkembang cukup pesat dan memiliki banyak pengikut.
Candomblé memiliki ritual pemujaan untuk roh bernama Orixás yang berada satu level di bawah Tuhan. Mereka percaya, setiap manusia memiliki Orixás-nya masing-masing yang melindungi mereka dari segala marabahaya.
8. Zoroastrianisme
Zoroastrianisme merupakan agama dengan jumlah pengikut yang sangat sedikit. Yakni hanya sekitar 100 ribu orang di dunia. Ajaran ini hanya ada di Iran dan sangat sulit menemukannya di negara lain.
Meski pengikutnya hanya sedikit, agama ini sudah ada sejak ribuan tahun lalu di Persia dan menjadi salah satu negara monoteisme tertua. Ajaran ini berfokus pada perbuatan baik semua orang yang kebaikan tersebut tidak akan terpengaruhi oleh perbuatan jahat.
9. Raelisme
Kalau selama ini kita beranggapan bahwa alien dan UFO hanyalah mitos belaka, sepertinya hal ini nggak berlaku bagi para penganut Raelisme. Pasalnya penganut ajaran ini percaya bahwa ada kehidupan lain di luar Bumi dan alien akan datang mengunjungi mereka suatu hari nanti.
Claude Vorilhons, mantan pebalap asal Prancis, adalah pendiri dari ajaran ini. Dalam kisahnya, Claude mengatakan ia pernah diculik oleh alien dan diajak ke sebuah planet yang bernama Elohim dan tak disebutkan secara detail di mana keberadaannya. Di planet itu, Claude mengaku bertemu dengan 'petinggi' agama lain, seperti Yesus, Buddha dan Josep Smith.
Saat 'dikembalikan' lagi ke Bumi, alien yang mengantarkannya itu memintanya untuk membuat ajaran dengan nama 'Real' dan ia akan kembali ke Bumi pada tahun 2025 mendatang.
10. Asatru
Dewa-dewa Yunani dan Viking mungkin bagimu hanyalah mitos. Tapi, hal tersebutlah yang mendasari terbentuknya sebuah ajaran agama di Islandia yang bernama Asatru. Dilihat dari pakaian khas mereka, ritual, hingga keyakinan mereka.
Ajaran Asatru mirip dengan apa yang dilakukan oleh orang-orang Eropa di masa lalu. Saat itu, orang-orang Eropa masih memercayai dewa-dewa Yunani dan Viking. Para penganut Asatru sangat mempercayai mitologi dan kisah-kisah Nodrik Kuno.
Itulah tadi sepuluh deretan agama di dunia yang mungkin belum pernah kamu dengar. Apapun agama yang mereka percaya, kita harus menghormatinya, ya, Bela.