Tanaman hias tak hanya mempercantik rumah, tapi juga memiliki manfaat yang beragam. Salah satunya adalah membuat udara di rumah menjadi segar dan adem. Tanpa perlu pakai penyejuk ruangan, menyegarkan rumah secara alami bisa kamu siasati dengan menanam tanaman bunga merambat yang tahan panas.
Jenis tanaman bunga merambat berikut ini bisa mengurangi suhu panas yang ada di lingkungan rumah. Hanya dengan menanamnya di kanopi atau dinding rumah, hunianmu akan menjadi lebih teduh dan cantik. Berikut 15 jenis tanaman bunga merambat yang tahan panas.
1. Bugenvil
Si bunga kertas ini banyak ditemukan dan mudah merawatnya. Warnanya yang beragam nan cantik menjadikan rumahmu menjadi lebih indah. Daunnya yang lebat mampu membuat sinar matahari tidak akan langsung menyinari rumahmu sehingga menjadi lebih adem.
2. Hoya
Hoya termasuk dalam tanaman hias merambat yang mudah tumbuh, kuat, dan menarik. Tanaman hoya dapat tumbuh di luar ruangan sepanjang tahun tetapi juga bisa menjadi tanaman dalam ruangan. Jenis hoya yang paling umum ditanam adalah tanaman lilin atau hoya carnosa. Di luar ruangan, hoya tumbuh dengan baik di tempat yang mendapat sinar matahari langsung beberapa jam setiap hari.
3. Alamanda
Dikenal sebagai bunga terompet emas, tanaman bunga ini paling cocok untuk subtropis dengan iklim tropis. Alamanda umumnya digunakan sebagai tanaman pagar atau tanaman kanopi oleh banyak orang. Tanaman alamanda dapat tumbuh subur dan mampu menyerap sinar matahari. Tapi, hati-hati, ya, Bela jika ingin memangkasnya. Tanaman ini bisa memancarkan getah susu yang dapat menyebabkan iritasi kulit.
4. Virginia creeper
Virginia Creeper dapat tumbuh sampai lebih dari 50 kaki atau sekitar 15 meter. Daunnya yang besar yang terdiri dari lima bagian ini memiliki warna ungu di musim semi kemudian berubah menjadi hijau kusam selama musim tanam. Setelah itu berubah menjadi merah cemerlang di musim gugur. Tanaman ini tumbuh subur dan cepat memanjat, jadi kamu bisa memangkasnya dengan sesering mungkin.
5. Morning Glory
Keunikan dari bunga Morning glory terletak pada kelopaknya yang bisa berubah warna tergantung dengan suhu dan cuaca. Jika berada di cuaca panas, ia akan tumbuh dengan warna ungu, namun jika di daerah bersuhu dingin, bunga ini akan berwarna biru. Morning glory memiliki aroma bunga yang segar dan membuat rumahmu jadi harum. Jika ditumbuh di tempat yang tepat, Morning glory dapat menyebar dengan cepat.
6. Zebrina Pendula
Zebrina pendula memiliki daun dengan motif seperti zebra. Mereka juga memiliki warna cantik dengan perpaduan yang pas, yaitu ungu, hijau, dan putih. Tanaman ini juga diyakini mampu mengatasi peluruh kencing dan bisul. Tanaman zebrina pendula cocok untuk tanaman penutup tanah karena membuat lingkungan menjadi teduh.
7. Clematis
Tanaman yang mirip bunga melati ini, juga memiliki aroma yang menenangkan. Dengan perawatan yang benar, Clematis yang tumbuh dengan cepat. Tanam clemantis di jeruji di sudut yang sangat terlindungi dan jaga akarnya agar tetap dingin. Tips untuk menanam clemantis yaitu dengan meletakkan batu datar besar atau potongan ubin di atas zona akar supaya tanah di bawahnya tidak menjadi panas. Tanaman ini membutuhkan banyak air.
8. Sirih merah
Tanaman tahan panas ini juga bermanfaat sebagai tanaman obat. Tanaman merambat asal Sulawesi ini ditanam selain karena memiliki manfaat kesehatan namun juga memiliki daun yang indah. Sirih merah dapat tumbuh dengan cepat tanpa harus diberikan perawatan tertentu.
9. Petrea Volubilis
Tanaman ini berasal dari Amerika Tengah, namun dapat tumbuh dengan lebat dan baik di daerah beriklim tropis, seperti Indonesia. Seperti Morning glory, tanaman ini juga dapat berubah warna. Ketika mekar bunganya akan berwarna ungu cerah, sedangkan sebelum gugur bunganya akan berubah menjadi hijau.
Bunga petrea volubilis dapat mekar dengan spektakuler menghasilkan gugusan-gugusan bunga dengan panjang lebih dari 1 meter. Petrea bisa menghasilkan 15-30 bunga per gugusan dan akan mekar selama beberapa hari, kemudian perlahan-lahan berubah menjadi abu-abu.
10. Dipladenia
Dipladenia sangat menyukai sinar matahari dan membutuhkan sinar matahari agar dapat tumbuh subur. Mereka juga mampu berbunga sepanjang waktu. Cara mudah menanam bunga merah menyala ini adalah dengan metode stek. Dipladenia biasanya ditanam di dekat tiang ataupun dinding rumah.
11. Air mata pengantin atau Mexican Creeper
Tanaman air mata pengantin dapat tumbuh tanpa melihat iklimnya. Aslinya, tanaman ini adalah gulma yang sering dijadikan tanaman hias. Selain cantik dan membuat rumah lebih adem, bunga ini dipercaya mampu mengatasi diabetes dan menjaga fungsi hati.
12. Arumdalu
Keunikan tanaman ini adalah mengeluarkan aroma harum yang kuat dan manis seperti parfum pada malam hari bahkan terkenal sebagai bau terkuat di dunia. Bunganya cantik dengan warna kuning atau putih kehijauan yang menawan. Tanaman ini juga berbuah beri. Kendati demikian, tanaman ini cukup sulit untuk dirawat karena membutuhkan unsur hara yang banyak agar dapat tumbuh subur.
13. Melati irian
Yap, sesuai namanya, si flame of irian ini merupakan jenis tanaman hias dari Papua. Tanaman ini sangat cocok untuk menghiasi bagian luar rumah terlebih untuk kanopi. Warna merahnya yang mencolok memberikan kesan kuat dan elegan. Sayangnya tanaman ini sudah cukup langka dan harganya mahal.
14. Soapwort
Tanaman tahan panas selanjutnya adalah Soapwort yang cocok dijadikan tanaman pagar. Bunganya kecil berwarna merah muda dan tumbuh sangat banyak. Meski demikian, soapwort tidak menimbulkan aroma harum semerbak. Tanaman soapwort juga dapat digunakan sebagai deterjen dan sabun, lho.
15. Wisteria
Wisteria dapat hidup sampai usia ratusan tahun dan bisa tumbuh hingga 20 meter. Namun, Wisteria merupakan tanaman subtropis, sehingga membutuhkan perawatan yang khusus. Harganya pun cukup mahal di pasaran Indonesia.
Itulah 15 jenis tanaman bunga merambat yang tahan panas. Kamu berminat tanam yang mana, Bela?