Setuju nggak sih kalau menunda-nunda pekerjaan itu hal yang buruk? Bukan hanya membuat pekerjaan jadi lebih lama selesai, kamu juga terbiasa menjadi orang yang malas. Tapi ada sebuah pembicaraan menarik antara psikolog Tim Pychyl dari Carleton University dengan Business Insider. Katanya, procrastination juga punya dampak baik. Kok bisa ya?
Seseorang yang menunda pekerjaan tentu merasa nggak nyaman dengan tugasnya sehingga dia memilih untuk menikmati waktu yang ada atau mengerjakan hal lain. Karena menunda sesuatu yang dipandang menyebalkan, maka seseorang tengah menolak emosi negatif yang akan mengganggu harinya. Dengan kata lain, menunda pekerjaan yang nggak kamu suka sama dengan membuat mood kamu tetap positif. Bahkan, menghindari emosi negatif dianggap sebagai alasan yang lebih akurat dibanding lemahnya manajemen waktu seseorang.
Profesor Pamela Wiegartz menyatakan bahwa orang yang sering menunda pekerjaan adalah orang yang sangat menikmati tantangan dan bisa efektif bekerja di menit-menit terakhir. Para deadliner ini nggak menyalahkan aturan karena mereka juga sanggup menyelesaikan tugas tepat waktu. Bahkan, sebagian orang memilih untuk menunda tugasnya karena merasa otaknya lebih bisa bekerja dengan maksimal di saat-saat terakhir.
Tapi jika procrastination sama sekali nggak membawa dampak positif padamu, cobalah untuk melawan kebiasaan ini dengan hal-hal kecil. Misal, kamu cukup membuka dokumen kosong di komputer jika awalnya kamu malas mengetik, atau pindahkan satu barang ke tempat asalnya jika kamu malas membersihkan kamar. Dengan cara ini, semangat untuk melanjutkan tugas semakin tumbuh.
Gimana Bela, apakah kamu juga orang yang suka menunda pekerjaan?
