Bela, setiap produk yang kita gunakan dan konsumsi sehari-hari tentu memiliki merek dagang atau brand. Bahkan, kamu juga tentu akrab dengan brand perlengkapan olahraga seperti Adidas dan Nike atau coffee shop Starbucks meskipun kamu nggak menggunakan produk mereka. Tapi, apakah kamu sudah tahu makna di balik brand tersebut? Kamu bisa menemukan jawabannya di bawah ini.
Banyak orang mengira Adidas merupakan akronim dari All Day I Dream About Soccer. Padahal, nama Adidas berasal dari nama pendirinya yaitu Adolf Dassler yang akrab disapa Adi. Dia mengombinasikan nama panggilannya dengan nama belakang sehingga lahirlah Adidas.
Sebuah perusahaan retail berbasis online asal Inggris ini sudah dikenal di berbagai negara di Eropa. ASOS sendiri merupakan akronim dari As Seen On Screen, yang menunjukkan bahwa semua produk yang mereka jual sama persis dengan foto yang mereka pajang di situs mereka. Hmm… kreatif juga, ya.
Buat kamu si pencinta fashion, pasti sudah nggak asing dengan perusahaan retail yang satu ini. Kata GAP terinspirasi dari istilah generation gap, yaitu perbedaan antara kalangan anak-anak dan orang dewasa.
Meski namanya bernuansa Denmark, ternyata sang pendiri perusahaan es krim yaitu Reuben Mattus adalah orang Polandia. Dia adalah seorang imigran yang pindah ke Denmark dan mempersembahkan nama tersebut untuk Denmark. Lucunya, Haagen-Dazs sama sekali nggak memiliki makna.
Salah satu brand ternama untuk perlengkapan olahraga ini ternyata terinspirasi dari nama dewi asal Yunani. Nike merupakan dewi yang melambangkan kemenangan. Mungkin Nike berharap bahwa siapapun yang mengenakan produk mereka akan memiliki jiwa pemenang. Wah, jadi makin semangat olahraga nih!
Nama minuman berenergi ini ternyata diperoleh dari ide para dokter dari University of Florida. Saat itu, mereka membuat minuman ini khusus untuk para atlet kesebelasan Florida Gators yang tetap bertanding di cuaca yang panas.
Gordon Bowker sebagai salah satu pendiri Starbucks menyatakan bahwa dia ingin perusahaan yang dibangunnya berawalan “st” karena terkesan powerful. Lalu dia terinspirasi dari sebuah kota tambang bernama Starbo. Setelah mendengar Starbo, Bowker teringat akan Starbuck, yaitu salah satu karakter di novel Moby Dick karya Herman Melville.
Brand favorit kamu yang mana nih, Bela?