Pernahkah kamu mengajak salah seorang teman untuk pergi di akhir pekan namun ia berhalangan datang karena sibuk bekerja? Kemudian kamu berpikir mengapa dia masih bekerja di akhir pekan, padahal dia juga pergi ke kantor selama lima hari dalam seminggu. Mungkin temanmu itu tengah mengerjakan side job atau pekerjaan sampingannya, Bela. Faktanya, ada beberapa orang yang memutuskan untuk memiliki dua pekerjaan yang berbeda di waktu yang bersamaan demi mengisi waktu luang, menambah penghasilan atau menjalankan hobi. Kira-kira apa saja keuntungan serta kerugian yang kamu dapat saat memiliki pekerjaan sampingan? Yuk, cari tahu!
Memiliki pekerjaan sampingan itu seru, karena:
Sebagian besar dari mereka yang mengambil mengerjakan tugas part time di sela-sela waktu luangnya memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk menambah penghasilan. Jika kamu telah membagi gaji dari pekerjaan utama untuk ditabung dan kebutuhan sehari-hari, maka penghasilan tambahan ini bisa kamu kumpulkan untuk membeli gadget atau untuk traveling.
Pekerjaan sampingan yang dilakukan berdasarkan hobi tentu menjadi cara tersendiri untuk memanfaatkan waktu luang dengan kegiatan yang menyenangkan. Sebagian dari mereka yang mengambil side job didasari atas keingintahuan bekerja di bidang lain.
Ilmu yang kamu dapat selama bekerja sampingan bisa kamu gunakan untuk membuka usaha baru. Sambil mengumpulkan ide, kamu bisa menabung penghasilan yang kamu dapat dari side job tersebut untuk menyewa tempat atau membeli peralatan.
Keuntungan ini akan kamu dapatkan secara langsung karena kamu juga mengenal orang-orang di bidang yang berbeda. Kamu juga bisa berkenalan dengan orang baru yang membutuhkan skill-mu. Siapa tahu, kamu akan mendapat tawaran untuk bekerja sama.
Jika kamu merasa bosan dengan pekerjaan utamamu, kamu bisa mengambil side job dan mencoba tantangan baru. Selain bisa meningkatkan kreativitas, kamu juga akan terbiasa meluangkan waktu untuk bekerja sehingga lebih produktif.
Namun sebelum mengambil side job, sebaiknya kamu pertimbangkan hal-hal ini:
Banyak orang yang jenuh dan komplain tentang pekerjaan mereka. Bahkan, mereka mengimpikan 1-2 hari libur untuk beristirahat sejenak dari kesibukan. Kalau kamu mengambil side job yang bisa dikerjakan di rumah, hari libur pun tetap terasa seperti hari kerja.
Saking sibuknya, hubunganmu dengan keluarga, teman bahkan pasangan menjadi sedikit terganggu. Jika pekerjaanmu sangat sulit untuk ditinggalkan sejenak, kamu tidak bisa jalan-jalan di malam minggu bersama si dia atau menghadiri pertemuan keluarga.
Keinginanmu untuk jalan-jalan, berolahraga di pusat kebugaran atau menonton film hanyalah impian jika kamu mengambil pekerjaan sampingan. Hidupmu menjadi kurang seimbang karena kamu kurang refreshing dan kurang memerhatikan kesehatan.
Kamu akan terpancing untuk membalas email atau mengangkat telepon yang berurusan dengan pekerjaan sampinganmu saat berada di kantor. Kinerja yang terganggu dan hasil yang menurun karena tidak fokus bisa membuat atasanmu kecewa.
Kurang tidur dan terpaku di depan layar komputer selama lebih dari 8 jam per hari bisa membuatmu stres. Otak yang dipaksa bekerja dalam waktu lama serta mata yang terus menahan kantuk tidak hanya membayakan kesehatan namun juga berdampak pada hasil kerja.
Meskipun hanya pekerjaan sampingan, sebaiknya kamu mempertimbangkan untung ruginya dengan melihat kondisimu. Ingatlah bahwa tidak ada perusahaan yang senang dengan hasil kerjamu yang setengah-setengah karena kesibukan lain. Semoga artikel ini bermanfaat, ya.
