Betapa indahnya kehidupan ketika sesama manusia saling membantu, dan hal ini tidak selalu berbicara mengenai bantuan finansial. Kita dapat menawarkan bantuan melalui perbuatan baik, waktu yang diberikan untuk mendengar curhat, dan sejenis lainnya.
Dalam agama Islam sendiri, memberikan bantuan kepada orang lain secara ikhlas tanpa dibatasi oleh waktu dan jumlah tertentu, atau sedekah, adalah kewajiban yang mewakili keindahan dalam hukum Islam.
Melansir dari baznas.jogjakota.go.id, sedekah mencakup kerelaan dalam mengeluarkan atau menyumbangkan sejumlah harta dan melakukan perbuatan baik atau amal. Tujuannya untuk mencari rida Allah SWT, mengumpulkan pahala, dan memberi kebaikan.
Kamu yang beragama Islam, rindu untuk melakukan sedekah? Kalau begitu, simak 8 sedekah nonmateri yang mudah dilakukan dalam keseharian berdasarkan beberapa sumber. Kami doakan amal dan ibadahmu lancar dan berdampak positif, Bela!
1. Mengajarkan ilmu Islam kepada para muslim lainnya
Sebuah berkah yang tak ternilai terjadi ketika seseorang memiliki kekayaan ilmu, termasuk ilmu Islam. Perihal ini, sesama muslim sebaiknya tidak hanya menyimpan ilmu tersebut untuk diri sendiri, tetapi juga membagikannya kepada sesama muslim lainnya.
Tahukah kamu? Kerelaan tersebut akan menghasilkan kebahagiaan batin karena membantu saudara-saudara Muslim mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui pemahaman ilmu Islam. Tentu saja, tindakan baik tersebut akan membawa pahala.
Mengutip dari detik.com, telah disebutkan dalam sebuah riwayat oleh Sahl bin Anas bin Muadz dari ayahnya, “Barangsiapa mengajarkan ilmu, maka ia mendapatkan pahala orang yang mengamalkan (ilmunya), tanpa mengurangi pahala orang yang mengamalkan tadi.”
2. Menunjukkan jalan yang benar
Beberapa orang memiliki keterbatasan fisik yang membuat mereka rentan mengalami berbagai kondisi, seperti tersesat atau salah jalan. Sebagai orang beriman, kamu sebaiknya mau membantu mereka untuk menemukan jalan yang benar.
Dengan melakukan tindakan tersebut, kamu turut berkontribusi dalam memastikan keamanan mereka dan menjauhkan mereka dari bahaya. Itu berarti, kamu mungkin dapat menyelamatkan nyawa mereka dengan memberikan petunjuk arah yang tepat.
Langkah ini merupakan tindakan baik yang masuk dalam kategori sedekah nonmateri, sehingga berpotensi membawamu pada pahala dan berkah yang tak ternilai.
3. Memberikan bantuan kepada orang yang membutuhkan
Dunia ini memang mencakup berbagai macam kesulitan sehingga ada orang-orang yang mengalami kekurangan dalam berbagai aspek, seperti makanan, kesempatan pendidikan, dan lain-lain. Tentu, ini menjadi tugas kita untuk membantu mereka.
Jika kamu memiliki jumlah harta terbatas, kamu masih dapat memberikan bantuan dengan menyumbangkan pakaian yang tidak terpakai, buku-buku ilmu pengetahuan, makanan yang dapat dibagikan, dan bantuan sejenis lainnya.
Dengan tindakan-tindakan tersebut, kamu sedang membantu mereka bertahan dalam kesulitan hidup. Mungkin saja, kamu adalah jawaban atas doa mereka yang memohon bantuan yang berarti untuk kehidupan sehari-hari mereka dan keluarga.
4. Membantu orang lain berkembang
Dunia ini sering kali mendorong nilai-nilai kompetisi yang tidak sehat, di mana semua orang saling berlomba untuk mendahului yang lain. Namun, ajaran agama Islam justru menginspirasi para pemeluknya untuk mau membantu sesama manusia.
Dalam konteks ini, kamu dapat memberikan bantuan dengan membagikan ilmu yang berkaitan dengan profesi atau aspek kehidupan lainnya. Diharapkan bantuan tersebut dapat memberikan manfaat yang berguna untuk proses pengembangan diri.
Selain itu, kamu juga dapat memberikan nasihat-nasihat yang berguna dan sesuai dengan keyakinanmu sebagai pemeluk agama Islam. Dengan begitu, orang-orang yang membutuhkan dapat berkembang dalam tuntunan Islam yang bermanfaat.
5. Bertutur kata yang baik
Barisan kata-kata bukan hal yang sepele karena dapat membangun seseorang, begitu juga meruntuhkan semangat dan bahkan kehidupan orang lain. Itulah mengapa, penting untuk sungguh-sungguh mewaspadai cara bertutur kata yang baik.
Dalam konteks ini, kamu sebaiknya menghindari penggunaan kata-kata yang merendahkan dan mengejek. Penting juga untuk menjauhi kata-kata yang bersifat kasar dan tidak sopan agar kebaikan tercermin dari dirimu untuk kebaikan orang lain.
Toh, bukankah lebih baik dan indah jika kita mengucapkan hal-hal yang menyejukkan, menenangkan, dan membangun bagi diri sendiri dan orang lain? Diharapkan kebiasaan bertutur kata yang baik yang kamu bangun ini dapat menjadi contoh bagi orang lain.
6. Menunjukkan sikap ramah
Selain menjaga kata-kata yang baik dan sopan, kamu sebaiknya turut memperhatikan sikap dan perilakumu saat membangun hubungan sosial dengan orang lain. Salah satu hal yang perlu mendapat perhatian khusus adalah sikap ramah.
Dalam praktiknya, sikap ramah yang dimaksud tercermin melalui senyuman manis ketika berinteraksi dengan orang lain, terutama sesama saudara seiman.
Senyuman manis juga merupakan bagian dari sedekah yang penting. Tidak heran, senyuman manis memang bukan sekadar bahasa tubuh yang sederhana, tetapi dapat mengindikasikan sambutan ramah yang menyejukkan hati.
7. Memberikan bantuan tenaga
Keterbatasan finansial bukan lagi alasan yang dapat membenarkan keputusan untuk tidak bersedekah. Pasalnya, setiap manusia telah diberikan kemampuan tenaga untuk memberikan kontribusi terbaik dalam kehidupan sosial dengan orang lain.
Itu berarti, kamu dapat mempertimbangkan beberapa kontribusi yang memanfaatkan tenaga, seperti ikut serta dalam gotong royong membersihkan lingkungan sekitar, membantu tetangga dalam proyek renovasi rumah, dan tindakan serupa lainnya.
Di rumah sendiri, kamu juga dapat menyumbangkan tenaga untuk membersihkan rumah, memasak, dan urusan rumah tangga lainnya. Tahukah kamu? Kegiatan-kegiatan sederhana tersebut akan menghasilkan manfaat untuk kepentingan bersama.
8. Menyisihkan waktu untuk hal bermanfaat
Di zaman yang serba maju dan cepat ini, kebanyakan orang disibukkan dengan rentetan kegiatan tanpa henti. Kondisi ini menyebabkan kesulitan dalam mengatur waktu untuk terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang lebih bermanfaat bagi sesama manusia.
Tentu, sebagai orang beriman, kamu sebaiknya mencoba hidup yang melawan kultur dunia tersebut dengan menyisihkan waktu untuk ragam kegiatan, seperti mengikuti bakti sosial, bergabung dengan komunitas yang membantu orang lain, dan lain-lain.
Tahukah kamu? Sengaja menyempatkan diri untuk kegiatan yang lebih bermanfaat dapat menciptakan momen yang jauh lebih berharga bagi dirimu dan orang lain.
Jadi, apakah kamu sudah siap untuk mulai menjalani sedekah nonmateri di atas? Ingat, dalam menjalaninya, kamu sebaiknya mengorientasikan hati dan pikiran bukan untuk dilihat dan dipuji orang lain, tetapi untuk menyenangkan dan menyembah Allah SWT.