Bela, apa yang kamu ketahui tentang toleransi? Toleransi atau tenggang rasa sesama umat manusia, karena pada dasarnya manusia diciptakan berbeda-beda. Perbedaan suku, agama, warna kulit, dan bahasa di Indonesia merupakan anugerah berharga dari Tuhan yang tidak dimiliki oleh bangsa lain lho. Toleransi itu sendiri dibagi menjadi dua yaitu, toleransi antar umat beragama dan toleransi sosial.
Definisi toleransi antar umat beragam adalah saling respect dan menghargai agama orang lain, karena negara Indonesia adalah negara yang multikultural. Atau dengan kata lain, dilarang mengejek-mengejek ataupun mencela agama orang lain dengan alasan apapun. Sedangkan toleransi sosial memiliki pengertian sikap seseorang atau kelompok mayoritas dan minoritas untuk saling menjaga perasaan atau saling menghormati. Lalu bagaimana cara meningkatkan toleransi dalam kehidupan sehari-hari Simak di sini ulasannya!
Sebagai generasi Millennial, memang memperbanyak teman itu sangat baik, tapi perlu kamu ingat juga nih Bela, jangan memilih-milih teman karena SARA, jika demikian berarti kamu belum memiliki tenggang rasa sosial. Jadi akan jauh lebih damai dan menyenangkan jika kamu bergaul dengan semua orang tanpa membedakan agama, ras, ataupun suku mereka ya.
Saat merayakan hari raya keagamaan, seperti Natal dan Lebaran. Kita bisa bersama-sama menjaga serta menghormati orang lain yang sedang merayakan hari besar agama mereka. Walaupun kita sedang tidak merayakannya tapi kita bisa menunjukkan rasa toleransi kepada mereka.
Dalam hal meningkatkan rasa toleransi, jika di dalam kehidupan kita sehari-hari lebih mengurangi rasa egois,serta belajar untuk tidak memaksakan kehendak kita, tentunya hidup akan jauh dari pertengkaran.
Manusia dilahirkan sebagai makhluk sosial yang memang hidupnya saling membutuhkan satu sama lain di dalam masyarakat. Tentu sulit dibayangkan apabila manusia hidup menyendiri tanpa berteman dengan manusia lainnya. Oleh karena itu lebih baik jika bekerja sama tolong menolong, bahkan harus bersikap toleransi dalam berbagai aspek kehidupan.
Jadi sebenarnya membangun dan meningkatkan rasa toleransi harus dibangun sejak dini agar kita generasi penerus bangsa ini bisa memberikan kontribusi positif buat Bangsa Indonesia, Bela.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk meningkatkan rasa toleransi dalam kehidupan sosialmu ya!
