Akhir-akhir ini, bersepeda menjadi sebuah aktivitas yang paling digandrungi oleh masyarakat di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Hal ini bisa terlihat dari meningkatnya penjualan sepeda sebesar 30% pada April hingga Juli 2020 di Indonesia. Tak cuma itu, menurut penelitian yang dilakukan oleh iPrice, jumlah pesepeda di kawasan Ibu Kota juga mengalami peningkatan hingga 1000% pada awal Juli 2020. Tren olahraga menggowes ini banyak digandrungi oleh masyarakat karena dinilai bisa menjadi salah satu sarana untuk mengilangkan rasa jenuh selama masa pandemi. Tak cuma itu, bersepeda juga menjadi alternatif pilihan berolahraga bagi banyak orang.
Nah, kalau kamu salah satunya yang ingin mengandrungi tren bersepeda ini, ada baiknya kamu mengenal jenis sepeda yang cocok untukmu terlebih dahulu. Hal ini harus dilakukan agar kamu tidak salah dalam membeli sepeda. Berikut beberapa jenis sepeda beserta kekurangan, kelebihan, serta kegunaanya.
1. Sepeda lipat
Sepeda ini merupakan salah satu sepeda yang paling banyak dipilih di kalangan anak-anak, remaja hingga orang dewasa, karena dinilai lebih praktis digunakan. Selain itu, sepeda ini juga cocok sekali untuk kamu yang mempunyai ruang penyimpanan yang terbatas karena sepeda ini bisa dilipat sehingga lebih hemat ruang dalam menyimpannya dan ringan untuk diangkat. Untuk kekurangannya, sepeda ini memiliki ukuran ban yang kecil hingga ring 16 inci. Sehingga, apabila kamu menggunakan sepeda jenis ini, perlu tenaga hingga dua kali lipat untuk mengayuhnya.
2. Fixie bike
Jenis sepeda yang ini cocok banget untuk kamu yang menyukai barang-barang yang unik. Hal ini dikarenakan sepeda fixie memiliki desain beragam yang mampu menarik perhatian. Dari sisi keunggulan, sepeda ini memiliki rangka sederhana, sehingga lebih ringan. Selain itu, desain simple yang menjadi ciri khas dari sepeda fixie ini membuatnya menjadi sepeda yang dikategorikan low maintance alias enggak butuh perawatan yang banyak. Nah, untuk kekurangannya, sepeda ini tidak memiliki rem tangan sehingga cara untuk mengganti fungsi rem ialah dengan menggowes sepeda ke arah belakang. Sepeda ini juga hanya memiliki satu gear sehingga saat dikayu untuk menanjak akan terasa sangat berat. Model bannya yang tipis juga membuat sepeda ini sangat tidak direkomendasikan untuk digowes di jalanan yang berbolong atau berbatu.
3. Sepeda kota
Sepeda dengan ciri khas keranjang di depan dan jok tambahan di belakang ini cocok banget untuk kamu yang ingin menikmati suasana sore yang tak diburu waktu. Sepeda yang mayoritas digunakan oleh perempuan ini memiliki massa yang sangat ringan, sehingga sangat cocok untuk dipakai sehari-hari. Namun, sepeda ini hanya disarankan pada rute yang pendek dan tidak bisa digunakan untuk offroad.
4. Sepeda tandem
Untuk kamu yang ingin menciptakan kebersamaan, maka sepeda ini cocok banget untuk kamu. Pasalnya, sepeda dengan dengan dua atau lebih tempat duduk ini bisa digunakan bersama teman, kerabat, keluarga, ataupun pasangan. Ketika digunakan, sepeda ini juga lebih butuh tenaga yang sedikit dibandingkan dengan jenis sepeda yang lain. Hal ini dikarenakan pedalnya yang banyak sehingga kamu bisa lebih menghemat energi dengan mengowes pedal secara bersama-sama.
5. BMX
Sepeda ini cocok untuk kamu seorang freestyler sejati. Dengan frame kuat serta bobot yang ringan, sepeda ini sering digunakan untuk melakukan atraksi atau bahkan balapan. Berbicara soal keunggulan, BMX memiliki banyak sekali keunggulan dari berbagai sisi sepeda. Misalnya pada sisi ban yang dirancang khusus sehingga sepeda ini benar-benar stabil ketika digunakan. Lalu dari sisi rangka sepeda yang sangat kokoh sehingga tidak mudah patah. Namun, di balik keunggulan tersebut, BMX juga memiliki beberapa kekurangan. Antara lain, tidak bisa digunakan untuk jarak jauh, sadelnya yang tidak begitu nyaman, dan tidak ada suspensi yang membuat getaran atau guncangan langsung terasa ke si pengguna sepeda.
6. MTB (Sepeda gunung)
Dirancang khusus untuk melakukan olahraga di medan yang berat, sepeda jenis ini memiliki sadel yang sangat nyaman. Tak hanya itu, tapak bannya juga dirancang agar bisa menyeimbangkan pengemudi sepeda dari jalanan yang berat serta cengkram tanah dan batu. Dengan rancangannya tersebut, sepeda ini juga memudahkan para pengemudi melewati berbagai jenis jalanan, mulai dari jalan bebatuan, terjal, dan medan berat lainnya. Model sepeda ini juga akan terus eksis meskipun model jenis sepeda lainnya bermuculan.
7. Touring bike
Kamu punya niatan untuk berpetualang dengan sepeda? Kalau iya, maka sepeda ini wajib kamu pilih. Sepeda ini memang dirancang khusus untuk perjalanan yang jauh. Hal ini dikarenakan sepeda touring memiliki ketahanan yang lebih baik dibandingkan dengan sepeda lainnya. Tak hanya ketahanan untuk menempuh jarak yang jauh, sepeda ini juga mampu memikul beban barang yang banyak dan berat yang bisa disematkan di berbagai sisi sepeda.
Dari ketujuh model dan jenis sepeda di atas, jenis sepeda kekinian yang mana ingin kamu beli, Bela?