Film horor bertajuk body horror The Substance baru saja rilis di bioskop Indonesia per 16 Oktober 2024. Dibintangi oleh Demi Moore dan Margareth Qualley, film ini punya premis unik dengan menawarkan visual sinematik yang estetik. Meski demikian, The Substance tetap menawarkan kengerian dari eksperimen tubuh yang membuat siapa pun bergidik ngeri.
Bicara soal body horor, ternyata ada beberapa film terkenal yang mengusung subgenre ini. Sebut saja The Things (1982) dan Tusk (2014). Kalau mengutip Wikipedia, film body horror menampilkan perubahan, mutasi, dan degradasi tubuh yang mengerikan.
Berikut adalah rekomendasi tujuh film body horror mirip The Substance yang dijamin bikin kamu ketakutan saat menontonnya.
1. The Thing (1982)
The Thing merupakan film horor yang mengangkat invansi alien dan body horror sekaligus. Ceritanya bermula saat sekumpulan ilmuwan sedang melakukan penelitian di Antartika.
Siapa sangka, penelitian mereka berubah menjadi pengalaman mengerikan saat alien menyerang mereka. Bukan alien biasa, entitas luar angkasa ini mampu berubah bentuk dan menyerupai makhluk hidup di sekitarnya.
The Thing berhasil menciptakan visual efek akan adegan transformasi tubuh paling ikonik dalam sejarah film body horror. Fakta menariknya lagi, semua karakter di film ini dilakoni oleh aktor. Artinya, tidak ada karakter perempuan sama sekali yang muncul di film ini.
2. Titane (2021)
Titane masuk dalam daftar portfolio film horor milik sutradara Julia Ducournau setelah Raw pada 2016. Mengusung tema body horror, film ini sukses mendapat perhatian di Cannes Film Festival. Ceritanya tergolong mengganggu, karena tokoh utama di film ini memiliki fetish dan melakukan adegan intim dengan mesin mobil.
Saat masih kecil, Alexia mengalami kecelakaan yang membuatnya harus menjalani operasi. Ia memiliki lempengan titanium pada kepalanya akibat cedera yang ia alami. Saat menginjak dewasa, Alexia memiliki ketertarikan seksual dengan mobil.
3. The Fly (1986)
Sebenarnya, The Fly versi 1986 merupakan hasil remake dari film orisinilnya pada tahun 1957. Film ini juga menyuguhkan plot film body horror yang anti mainstream, yaitu tentang mutasi monster atau makhluk yang tidak teridentifikasi.
Fokusnya tentang transformasi seorang ilmuwan bernama Seth yang secara tidak sengaja menggabungkan DNA-nya dengan lalat. Kalau kamu mudah jijik, maka film ini adalah mimpi buruk untukmu. Pasalnya, film ini menampilkan adegan menjijikan tentang degradasi dan hilangnya kontrol terhadap tubuh kita.
4. Tetsuo: The Iron Man (1989)
Bukan menceritakan superhero Marvel, film ini malah mengisahkan seorang pria yang tubuhnya yang mengalami mutasi dan perlahan menjadi mesin. Karena menampilkan adegan yang sangat mengganggu, film body horror ini sengaja disajikan dengan format hitam putih.
Bermodalkan efek visual yang kasar dan surreal, Tetsuo merupakan film berkonsep cyberpunk yang bikin kamu tidak bisa tidur. Mengapa? Karena film ini memperlihatkan perubahan tubuh manusia secara ekstrem.
5. Tusk (2014)
Berkat Tusk, sebagian orang menjadi parno dan trauma saat bertemu dengan walrus atau anjing laut. Pasalnya, film garapan studio A24 ini menceritakan ide gila pecinta walrus yang memodifikasi tubuh seorang pria menjadi seekor walrus.
Masuk dalam genre horor grotesque, Tusk juga menyelipkan unsur komedi gelap yang menjamin penontonnya merasa tidak nyaman. Garapan sutradara Kevin Smith ini berfokus pada kehidupan seorang podcaster bernama Wallace Bryton (Justin Long).
Ia mendapat tugas ke Kanada untuk mewawancarai selebriti terkenal bernama Howard Howe yang punya kisah hidup yang menarik. Tapi siapa sangka, ia malah disekap oleh Howe dan tubuhnya perlahan diubah olehnya menjadi binatang walrus.
6. Teeth (2007)
Film body horror satu ini mengusung tema dewasa dan penuh adegan seksual. Singkatnya, film ini bercerita tentang sosok perempuan bernama Dawn yang memiliki kelainan pada alat kelaminnya.
Di mana, vaginanya memiliki gigi dan mampu menggigit alat vital pria yang berhubungan dengannya. Siapa pun yang memperkosa Dawn, ia akan meninggal dunia dengan kondisi alat vital terpotong. Karena menampilkan adegan mengilukan, vulgar, dan penuh darah, film ini dilarang tayang di banyak negara.
7. Videodrome (1983)
Berikutnya, ada Videodrome yang berhasil menyentil pengaruh media terhadap tubuh manusia. Ceritanya tentang sebuah acara televisi bernama Videodrome yang menampilkan penyiksaan dan hukuman secara serampangan.
Melihat hal tersebut, pimpinan perusahaan saluran televisi, Max Renn pun ingin memiliki acara tersebut di salurannya. Semua berubah saat ia terjebak dalam realitas alternatif yang penuh kekerasan. Tubuhnya pun mulai mengalami perubahan yang mengerikan yang dapat menciptakan visual yang mengganggu penonton.
Di antara deretan film body horror di atas, mana yang sudah kamu tonton, Bela? Jangan lupa ajak teman buat nonton bareng biar tension-nya makin kerasa, ya!