Bacaan Surat Al-Fil, Arti, Makna Beserta Keutamaannya

Surat Al Fil merupakan surat ke 105 dan masuk ke dalam golongan surat Makiyyah. Dinamakan Al Fil, karena surah yang masuk dalam daftar Juz Amma ini diambil dari ayat pertama memiliki arti Gajah.

Surat Al-Fil memiliki tafsir yang menjelaskan gagalnya usaha penghancuran Kakbah oleh Raja Yaman bernama Abrahah beserta 60.000 tentara dan 13 ekor gajah. Peristiwa bersejarah bagi agama Islam ini lantas dikenal sebagai Tahun Gajah. Tahun terjadinya peristiwa ini juga dicatat dalam sejarah Islam sebagai Tahun Gajah

Bagi seorang muslim, tentunya surat pendek ini tdak asing lagi dan sering kali dilafalkan saat salat. Mari kita simak bacaan surat Al Fil lengkap latin, arab dan keutamaannya yang wajib kamu tahu bagi seorang muslim.

Merupakan surat pendek dengan 5 ayat, tak membutuhkan waktu lama untuk melafalkan Al Fil. Berikut bacaan surat Al-Fil, latin dan artinya:

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Bismillahirrahmannirrahiim.

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang."

Ayat 1

اَلَمْ تَرَ كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِاَصْحٰبِ الْفِيْلِۗ

A lam tara kaifa fa’ala rabbuka bi'as-hābil-fīl.

Artinya: "Tidakkah engkau (Muhammad) perhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap pasukan bergajah?"

Ayat 2

اَلَمْ يَجْعَلْ كَيْدَهُمْ فِيْ تَضْلِيْلٍۙ

A lam yaj’al kaidahum fī tadlīl.

Artinya: "Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka itu sia-sia?"

Ayat 3

وَّاَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا اَبَابِيْلَۙ

Wa arsala ‘alaihim tairan abābīl.

Artinya: "dan Dia mengirimkan kepada mereka burung yang berbondong-bondong,"

Ayat 4

تَرْمِيْهِمْ بِحِجَارَةٍ مِّنْ سِجِّيْلٍۙ

Tarmīhim bihijāratim min sijjīl.

Artinya: "yang melempari mereka dengan batu dari tanah liat yang dibakar,"

Ayat 5

فَجَعَلَهُمْ كَعَصْفٍ مَّأْكُوْلٍ

Fa ja'alahum ka'asfim ma'kụl.

Artinya: "sehingga mereka dijadikan-Nya seperti daun-daun yang dimakan (ulat)."

Surat Al-Fil diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW setelah surat Al-Kafirun.  Surat ini mengisahkan peristiwa hancurnya tentara bergajah milik Raja Abrahah yang hendak menghancurkan Ka'bah. Adapun alasan Abrahah menyerang Ka'bah adalah ia geram dan iri hati melihat Ka'bah tak dapat menandingi bangunan megah yang didirikannya.Berkat mukjizat Allah SWT, para pasukan Raja Abrahah pun hancur lebur dengan penuh hina.

Ibnu Katsir pun juga menjelaskan bahwa Allah SWT melindungi kaum Quraisy dari serangan tentara bergajah milik Raja Abrahah. Hal ini karena Allah SWT memuliakan mereka yang telah memelihara Ka’bah, sebagaimana diutusnya Nabi Muhammad SAW.

Surat ini lahir 45 tahun setelah Peristiwa pasukan bergajah, bersamaan dengan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Untuk mengingat kembali peristiwa tersebut dan memberi pesan, Allah SWT pun mewahyukan surat ini.

Allah SWT menjanjikan keberkahan dan kenikmatan bagi Hamba-nya yang melafalkan dan mengamalkan surah Alquran. Termasuk surah Al-Fil yang memberikan banyak keutamaan siapa saja yang menekuni ajaran di dalamnya.

1. ‌Surah Al Fil dapat memberikan perlindungan dari ancaman musuh bagi siapa pun yang berada dalam ketakutan dan kebingungan.
2. Mengamalkan surah Al Fil pada saat rakaat kedua salat Subuh bisa memberikan keselamata dari bahaya yang mengancam.‌
3. Barang siapa yang mengamalkan surat Al-Fil dibaca sebanyak 1000x selama 40 hari, niscaya akan dipermudahkan hajat, dilancarkan rezekinya, dan dikabulkan keinginannya.‌
4. Apabila dibaca 1.000 kali selama 10 hari jika selama hidupnya ‌
5. Apabila dibacakan pada makanan atau minyak wangi sebanyak 170 kali dan diberikan kepada istri, maka dengan izin Allah SWT akan disayangi dan dikasihi.‌
6. Mendapat pahala yang berlimpah seperti orang yang tawaf di Kakbah dan itikaf di Masjidil Haram. Keutamaan ini dijelaskan dalam sabda Rasullullah SAW yang berbunyi:

“Barangsiapa yang membaca surat ini (Surat Al-Fil), maka Allah memberikan karunia pahala seperti orang yang mengelilingi Ka’bah (tawaf) dan itikaf di Masjidil-Haram. Dan jika dibacakan di atas makanan yang ditakuti, maka ia dapat menjadi obat di dalamnya, sedangkan orang yang memakannya tidak akan tersakati selamanya.” (Tafsirul Burhan, Juz 8: 392)

Banyak sekali kenikmatan yang akan didapatkan bila apabila kita rutin mengamalkan surat satu ini dengan ikhlas. Semoga kita tetap istiqomah dalam menjalankan amalan satu ini ya, Bela.